Kabupaten Malinau
Kabupaten Malinau adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Utara, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kota Malinau. Kabupaten Malinau juga sering disebut Bumi Intimung. Di kabupaten ini terdapat Taman Nasional Kayan Mentarang dengan luas 1.360.050,00 ha.
Kabupaten Malinau | ||
---|---|---|
Kalimantan ![]() | ||
| ||
Motto: Intimung (artinya : Indah, Tertib, Makmur dan Unggul) | ||
![]() | ||
Koordinat: 2°27′00″N 115°41′00″E / 2.45°N 115.6833°E | ||
Negara | ![]() | |
Provinsi | Kalimantan Utara | |
Dasar hukum | UU No. 47 Tahun 1999 | |
Ibu kota | Malinau Kota | |
Pemerintahan | ||
• Bupati | Dr. Drs. Yansen Tipa Padan, M.Si. | |
Luas | ||
• Total | 42.620,70 km2 (1,645,590 sq mi) | |
Populasi ((2016)[1]) | ||
• Total | 80.618 jiwa | |
Demografi | ||
• Agama | Kristen Protestan 60.02% Islam 31.64% Katolik 7.93% Budha 0.31% Hindu 0.10%[2] | |
Zona waktu | WITA (UTC+08:00) | |
Kode telepon | 0553 | |
Kode Kemendagri | 65.02 ![]() | |
Jumlah kecamatan | 15 | |
Jumlah kelurahan | 106 | |
DAU | Rp620.970.044.000.-(2013)[3] | |
APBD | 1,25 Triliun (2013) | |
Bandar udara | Bandar Udara R.A. Bessing, Bandar Udara Long Ampung | |
Situs web | www |
GeografiSunting
Batas wilayahSunting
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
Utara | Kabupaten Nunukan |
Timur | Kabupaten Bulungan, Kabupaten Berau dan Kabupaten Kutai Timur |
Selatan | Kabupaten Kutai Barat dan Kabupaten Kutai Kartanegara |
Barat | Kabupaten Nunukan dan Malaysia Timur |
TopografiSunting
Di kabupaten ini terdapat beberapa gunung-gunung besar yang tergabung dalam rangkaian pegunungan Iban, yaitu:
- Gunung Makita (2053 meter)
- Gunung Latuk (1850 meter)
- Gunung Batutikung (1804 meter)
- Gunung Legatemu (1801 meter)
- Gunung Kelambit (1775 meter)
- Gunung Kalung (1724 meter)
- Gunung Bekayan (1599 meter)
- Gunung Batutiban (1565 meter)
SejarahSunting
Pada awalnya Malinau adalah sebuah kawasan pemukiman yang semula dihuni suku Tidung. Daerah ini selanjutnya menjadi kampung, berubah menjadi kecamatan. Kini Malinau menjadi ibu kota kabupaten.
Berdasarkan keterangan tokoh masyarakat suku Tidung, asal mula timbulnya atau disebutnya nama Malinau saat kedatangan orang-orang Belanda ke pemukiman yang dulunya bernama Desa Selamban. Di desa Selamban tinggal penduduk dari kalangan keluarga Suku Tidung. Sedangkan di seberang sungai terdapat desa Pelita Kanaan yang terletak di tepi sungai Kabiran tempat bermukimnya Suku Dayak Abai.
Pada saat Belanda datang ke desa ini, terjadilah dialog dengan sekelompok Suku Abai, yakni kaum ibu yang sedang membuat sagu dari aren. Orang Belanda lantas bertanya dalam bahasa Belanda yang artinya kurang lebih, "Apa nama sungai ini?". Maksudnya sungai di desa mereka. Penduduk yang mendapat pertanyaan tersebut tidak mengerti. Mereka hanya menduga maksud pertanyaan orang Belanda tersebut, mereka sedang mengerjakan atau melakukan apa. Lantas salah seorang dari mereka menjawab,"Mal Inau" yang maksudnya sedang mengolah atau memasak sagu enau/aren. "Mal" artinya membuat, sedangkan "Inau" artinya pohon enau/aren. Orang Belanda yang bertanya mencatatnya. Jadi nama Malinau lahir secara tidak sengaja.
Kemudian nama Malinau dalam peta dan administrasi Pemerintah Hindia Belanda yang menyebutkan ada nama sungai Malinau. Sejak itulah daerah ini disebut dengan nama Malinau. Sedangkan dalam perkembangannya, daerah Malinau makin banyak penduduknya yang mulai menyebar ke sebelah hulu dan hilir Desa Selamban sebelumnya. Terus berkembang menjadi kota kecil yang kemudian menjadi Kecamatan Malinau. Terakhir setelah adanya pemekaran wilayah Kabupaten Bulungan, Malinau menjadi ibu kota Kabupaten, yaitu Kabupaten Malinau. Sejak tahun 2012, kabupaten ini merupakan bagian dari Provinsi Kalimantan Utara, seiring dengan pemekaran provinsi baru tersebut dari Provinsi Kalimantan Timur.
PemerintahanSunting
Daftar BupatiSunting
No. | Foto | Nama | Awal Jabatan | Akhir Jabatan | Periode | Ket. | Wakil Bupati |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Asmuni Ali | |||||||
1 | 100px | Marthin Billa | |||||
Yansen Tipa Padan | [4] | ||||||
Topan Amrullah | |||||||
Dewan PerwakilanSunting
DPRD Malinau beranggotakan 20 orang yang dipilih melalui pemilihan umum setiap lima tahun sekali. Pimpinan DPRD Malinau terdiri dari 1 Ketua dan 2 Wakil Ketua yang berasal dari partai politik dengan jumlah kursi terbanyak. Anggota DPRD Malinau yang sedang menjabat saat ini adalah hasil Pemilu 2019 yang dilantik pada 14 Agustus 2019 oleh Ketua Pengadilan Negeri Malinau, Andry Simbolon, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Malinau.[5][6][7]
KecamatanSunting
Kabupaten Malinau terdiri dari 15 kecamatan dan 109 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 76.836 jiwa dengan luas wilayah 42.620,70 km² dan sebaran penduduk 2 jiwa/km².[8]
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Malinau, adalah sebagai berikut:
Kode Kemendagri | Kecamatan | Jumlah Desa | Daftar Desa |
---|---|---|---|
65.02.11 | Bahau Hulu | 6 | |
65.02.04 | Kayan Hilir | 5 | |
65.02.05 | Kayan Hulu | 5 | |
65.02.10 | Kayan Selatan | 5 | |
65.02.08 | Malinau Barat | 9 | |
65.02.02 | Malinau Kota | 6 | |
65.02.06 | Malinau Selatan | 9 | |
65.02.13 | Malinau Selatan Hilir | 8 | |
65.02.14 | Malinau Selatan Hulu | 8 | |
65.02.07 | Malinau Utara | 12 | |
65.02.01 | Mentarang | 9 | |
65.02.12 | Mentarang Hulu | 7 | |
65.02.03 | Pujungan | 9 | |
65.02.09 | Sungai Boh | 6 | |
65.02.15 | Sungai Tubu | 5 | |
TOTAL | 109 |
PendudukSunting
Suku bangsaSunting
Ada beberapa suku asli yang ada di Malinau, yakni:
PendidikanSunting
- Politeknik Malinau
ReferensiSunting
- ^ "Kabupaten Malinau Dalam Angka 2017", diakses tanggal 22 Agustus 2017
- ^ "Kabupaten Malinau Dalam Angka 2017"
- ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Diakses tanggal 2013-02-15.
- ^ "Pasangan Bupati Malinau Petahana Yansen TP - Topan Amrullah Dilantik". tribunnews.com. 4 April 2016. Diakses tanggal 4 November 2016.
- ^ "Bupati Malinau Hadiri Pelantikan 20 Anggota DPRD Kabupaten Malinau". swarakaltara.com. 14-08-2019. Diakses tanggal 15-09-2019.
- ^ "20 Anggota DPRD Malinau Periode 2019-2024 Resmi Dilantik". BENUANTA. 14-08-2019. Diakses tanggal 15-09-2019. [pranala nonaktif permanen]
- ^ "20 Anggota DPRD Malinau Periode 2019-2024 Resmi Dilantik". Metro Kaltara. 15-08-2019. Diakses tanggal 15-09-2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-19. Diakses tanggal 5 Desember 2018.
Lihat pulaSunting
Pranala luarSunting
- (Indonesia) Kabupaten Malinau. Harian Kompas, 17 Juni 2003
- (Indonesia) Daerah Konservasi Mestinya Dapat Kompensasi. Harian Kompas, 15 Desember 2004
- (Indonesia) Daun Penyedap Masakan dari Malinau, Kalimantan Timur. Riskan Efendi
- (Indonesia) Website Resmi Pemkab. Malinau
- (Indonesia) Blog tentang Malinau
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "Ket.", tapi tidak ditemukan tag <references group="Ket."/>
yang berkaitan