Mas Sutardjo Kertohadikusumo
Mas Sutardjo Kertohadikusumo (lahir di Blora, Jawa Tengah, 22 Oktober 1892 – meninggal di Jakarta, 20 Desember 1976 pada umur 84 tahun) adalah gubernur pertama Jawa Barat. Menurut UU No. 1 Tahun 1945, daerah Jawa Barat saat itu menjadi daerah otonom provinsi. Sekalipun ia adalah Gubernur Jawa Barat, tetapi ia tidak berkantor di Bandung, melainkan di Jakarta. Sutardjo merupakan tokoh nasional yaitu anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP). Ia penggagas Petisi Sutarjo. Petisi ini diajukan pada 15 Juli 1936, kepada Ratu Wilhelmina serta Staten Generaal (parlemen) Belanda. Petisi ini diajukan karena ketidakpuasan rakyat terhadap kebijakan politik Gubernur Jenderal De Jonge. Selain itu ia pernah menjabat juga sebagai Ketua DPA.
Mas Sutardjo Kertohadikusumo | |
---|---|
![]() | |
Gubernur Jawa Barat ke-1 | |
Masa jabatan 18 Agustus 1945 – Desember 1945 | |
Presiden | Soekarno |
Pendahulu | tidak ada, jabatan baru |
Pengganti | Datuk Djamin |
Wakil Ketua I Komite Nasional Indonesia Pusat | |
Masa jabatan 29 Agustus 1945 – Februari 1950 | |
Presiden | Soekarno |
Ketua KNIP | Kasman Singodimedjo |
Ketua Dewan Pertimbangan Agung ke-3 | |
Masa jabatan 1948–1950 | |
Presiden | Soekarno |
Pendahulu | RAA Wiranatakusuma |
Pengganti | Ir. Soekarno |
Ketua Umum Palang Merah Indonesia ke-2 | |
Masa jabatan 1946–1948 | |
Pendahulu | Mohammad Hatta |
Pengganti | BPH Bintoro |
Informasi pribadi | |
Lahir | Mas Sutardjo Kertohadikusumo 22 Oktober 1892 ![]() |
Meninggal dunia | 20 Desember 1976 Jakarta Indonesia | (umur 84)
Pranala luarSunting
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Posisi baru | Gubernur Jawa Barat 1945 |
Diteruskan oleh: Datuk Djamin |
Didahului oleh: RAA Wiranatakusuma |
Ketua Dewan Pertimbangan Agung 1948–1950 |
Diteruskan oleh: Soekarno |
Jabatan lain | ||
Didahului oleh: Mohammad Hatta |
Ketua Umum Palang Merah Indonesia 1946–1948 |
Diteruskan oleh: BPH Bintoro |
Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |