Islam di Malaysia
Artikel ini merupakan bagian dari seri
![]() |
Malaysia adalah sebuah negara dengan beragam macam agama yang agama terbanyaknya adalah Islam. Pada 2013, terdapat sekitar 19.5 juta pengikut Muslim, atau 61.3% dari jumlah populasi.[1]
Islam di Malaysia diwakili oleh versi Shafi'i dari teologi dan yurisprudensi Sunni.[2][3] Islam diperkenalkan oleh para pedagang yang datang dari Arab, Tiongkok dan India. Peristiwa tersebut mulai terjadi pada abad ke-15. Konstitusi memberikan kebebasan beragama dan menjadikan Malaysia sebuah negara yang secara resmi sekuler, meskipun menjadikan Islam sebagai "agama Federasi" untuk melambangkan pengaruhnya pada masyarakat Malaysia.[2][3] Raja umumnya dipandang sebagai pertahanan dari kepercayaan tersebut di negara tersebut.
Berbagai hari libur Islam seperti Maulid dideklarasikan sebagai hari libur nasional di samping Natal, Tahun Baru Imlek dan Deepavali.
Daftar isi
Lihat pulaSunting
CatatanSunting
Daftar pustakaSunting
- Moustafa, Tamir. Constituting Religion: Islam, Liberal Rights, and the Malaysian State, 2018. https://www.cambridge.org/core/books/constituting-religion/888E17F4ACC3739CE1AA443FD07C9BA8.
Pranala luarSunting
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Islam in Malaysia. |
Wikinews bahasa Inggris memberitakan: Multifaith council commends Malaysian politician's comments on conversion to Islam |