Piala Asia AFC 2015

edisi Piala Asia AFC
(Dialihkan dari Piala Asia 2015)

Piala Asia AFC 2015 adalah edisi keenam belas turnamen sepak bola Piala Asia AFC. Putaran final turnamen ini diselenggarakan di Australia sejak tanggal 9 hingga 31 Januari 2015.[1][2][3] Enam belas tim berpartisipasi pada putaran final, di mana Jepang dan Korea Selatan lolos otomatis sebagai juara bertahan dan tim peringkat ketiga pada edisi sebelumnya, sementara Australia lolos otomatis sebagai tuan rumah penyelenggara, dan Korea Utara serta Palestina sebagai pemenang Piala Challenge AFC pada edisi 2012 dan 2014. Sebelas tim lainnya merupakan dua tim terbaik dari babak kualifikasi yang dibagi dalam lima grup, serta satu tim peringkat ketiga terbaik.

Piala Asia AFC 2015
Logo Piala Asia AFC 2015
Informasi turnamen
Tuan rumah Australia
Jadwal
penyelenggaraan
931 Januari 2015
Jumlah
tim peserta
16 (dari 1 konfederasi)
Tempat
penyelenggaraan
5 (di 5 kota)
Hasil turnamen
Juara Australia (gelar ke-1)
Tempat kedua Korea Selatan
Tempat ketiga Uni Emirat Arab
Tempat keempat Irak
Statistik turnamen
Jumlah
pertandingan
32
Jumlah gol85 (2,66 per pertandingan)
Jumlah
penonton
705.705 (22.053 per pertandingan)
Pemain terbaikAustralia Massimo Luongo
Pencetak gol
terbanyak
Uni Emirat Arab Ali Mabkhout
(5 gol)
Penjaga gawang terbaikAustralia Mathew Ryan
Penghargaan
fair play
 Australia
2011
2019

Tuan rumah Australia menjuarai turnamen ini untuk pertama kalinya setelah mengalahkan Korea Selatan pada pertandingan final di Stadion Australia, Sydney melalui perpanjangan waktu. Selaku juara, Australia berhak mewakili Asia pada Piala Konfederasi FIFA 2017 yang digelar di Rusia. Uni Emirat Arab berada pada peringkat ketiga setelah mengalahkan Irak dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di Stadion Newcastle, Newcastle. Pemain Australia Massimo Luongo menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen, sementara pemain Uni Emirat Arab, Ali Mabkhout menjadi pemain yang mencetak gol terbanyak sepanjang putaran final dengan 5 gol.

Bola resmi pertandingan untuk turnamen edisi ini adalah bola buatan Nike, yaitu Nike Ordem.

Pemilihan tuan rumah

sunting

Australia adalah satu-satunya negara yang mengajukan penawaran untuk menjadi tuan rumah.[3] Pada 5 Januari 2011, di Doha, Qatar, setelah rapat Komite Eksekutif AFC, Presiden AFC saat itu Muhammad Bin Hammam mengumumkan penunjukan Australia sebagai tuan rumah putaran final Piala Asia AFC 2015.[1] "Mengingat upaya Federasi Sepak Bola Australia dalam mengembangkan permainan di wilayah mereka dan mempertimbangkan juga semua prestasi yang telah dibuat terhadap perkembangan sepak bola di Australia dan untuk mendorong Australia untuk mengambil langkah menuju pengembangan permainan, saya senang dan merasa terhormat untuk mengumumkan bahwa Komite Eksekutif AFC telah menyetujui Australia sebagai negara tuan rumah Piala Asia AFC 2015," kata Muhammad Bin Hammam.[4]

Peserta

sunting

Kualifikasi

sunting
 
Peta peserta Piala Asia AFC 2015.
  Lolos ke putaran final
  Gagal melaju ke putaran final

Tiga tim dengan peringkat teratas Piala Asia AFC 2011 (juara, juara kedua, dan peringkat ketiga) dan negara tuan rumah untuk kompetisi 2015 menerima tiket otomatis lolos ke putaran final turnamen edisi ini. Walaupun tuan rumah turnamen Australia telah menerima tiket otomatis sebagai juara kedua Piala Asia AFC 2011, peringkat keempat Piala Asia AFC 2011 tidak menerima tiket otomatis.[5] Piala Challenge AFC digunakan sebagai babak kualifikasi lebih lanjut bagi negara-negara yang termasuk kategori tingkat "bawah" dan "berkembang". Juara Piala Challenge AFC edisi 2012 dan 2014 otomatis lolos ke putaran final Piala Asia AFC 2015.[6] Tempat yang tersisa akan diperebutkan oleh tim-tim di babak kualifikasi Piala Asia.

Selain tuan rumah Australia, tidak ada tim dari wilayah Asia Tenggara yang ikut serta, juga tidak ada tim dari Asia Selatan yang lolos.

Negara Status kelolosan Tanggal lolos Penampilan
ke-
Penampilan
terakhir
Prestasi terbaik
sebelumnya
  Australia Tuan rumah 5 Januari 2011 ke-3 2011 Juara kedua (2011)
  Jepang Juara Piala Asia AFC 2011 25 Januari 2011 ke-8 2011 Juara (1992, 2000, 2004, 2011)
  Korea Selatan Juara ketiga Piala Asia AFC 2011 28 Januari 2011 ke-13 2011 Juara (1956, 1960)
  Korea Utara Juara Piala Challenge AFC 2012 19 Maret 2012 ke-4 2011 Juara keempat (1980)
  Bahrain Juara Grup D 15 November 2013 ke-5 2011 Juara keempat (2004)
  Uni Emirat Arab Juara Grup E 15 November 2013 ke-9 2011 Juara kedua (1996)
  Arab Saudi Juara Grup C 15 November 2013 ke-9 2011 Juara (1984, 1988, 1996)
  Oman Juara Grup A 19 November 2013 ke-3 2007 Babak grup (2004, 2007)
  Uzbekistan Juara kedua Grup E 19 November 2013 ke-6 2011 Juara keempat (2011)
  Qatar Juara kedua Grup D 19 November 2013 ke-9 2011 Perempat final (2000, 2011)
  Iran Juara Grup B 19 November 2013 ke-13 2011 Juara (1968, 1972, 1976)
  Kuwait Juara kedua Grup B 19 November 2013 ke-10 2011 Juara (1980)
  Yordania Juara kedua Grup A 4 Februari 2014 ke-3 2011 Perempat final (2004, 2011)
  Irak Juara kedua Grup C 5 Maret 2014 ke-8 2011 Juara (2007)
  Tiongkok Peringkat ketiga terbaik 5 Maret 2014 ke-11 2011 Juara kedua (1984, 2004)
  Palestina Juara Piala Challenge AFC 2014 30 Mei 2014 ke-1 N/A N/A

Pengundian

sunting

Penempatan pot dilakukan berdasarkan Peringkat Dunia FIFA pada Maret 2014, berbeda dengan penempatan pot pada edisi sebelumnya. Tuan rumah Australia secara otomatis menduduki posisi A1 dari Pot 1.[7] Sementara, juara Piala Challenge AFC 2014 yang saat itu belum diketahui identitasnya, secara otomatis ditempatkan di Pot 4.[8]

Pot A Pot B Pot C Pot D
 
Sydney Opera House, lokasi pengundian putaran final.

Pengundian dilaksanakan pada 26 Maret 2014, bertempat di Sydney Opera House, Sydney, Australia.[9] 16 tim peserta dibagi dalam empat kelompok penyisihan grup.[10][11]

Grup A Grup B Grup C Grup D

Seperti pada edisi sebelumnya, skuat setiap negara peserta terdiri atas 23 orang pemain, di mana 3 di antaranya merupakan penjaga gawang. Batas waktu konfirmasi skuat yang final adalah 10 hari sebelum pelaksanaan turnamen.[12] Tim dapat melakukan pergantian jika terdapat pemain yang mengalami cedera serius hingga 6 jam sebelum pertandingan pertama. Selama pertandingan, seluruh anggota skuat yang tidak tampil sejak awal pertandingan dapat menjadi tiga orang pemain pengganti, selain pemain yang mengalami hukuman larangan tanding.

Lokasi penyelenggaraan

sunting

Lima stadion di lima kota yang berbeda, yakni Sydney, Melbourne, Brisbane, Canberra, dan Newcastle menjadi lokasi penyelenggaraan pertandingan pada putaran final. Hal ini diumumkan pada 27 Maret 2013.[13]

Sydney, New South Wales Brisbane, Queensland Newcastle, New South Wales
Stadion Australia Stadion Brisbane Stadion Newcastle
Kapasitas: 84.000 Kapasitas: 52.500 Kapasitas: 33.000[14]
     
Melbourne, Victoria
Stadion Rectangular Melbourne
Kapasitas: 30.050
 
Canberra, ACT
Stadion Canberra
Kapasitas: 25.011
 

Lokasi penginapan

sunting

Setiap tim memiliki lokasi yang dijadikan sebagai "base camp" untuk tinggal selama pertandingan. Dari 27 daftar awal lokasi yang potensial, setiap tim memilih lokasinya pada 2014.[15] Tim berlatih dan tinggal di lokasi ini sepanjang turnamen dan menuju ke stadion lokasi pertandingan yang berada di luar lokasi tinggal mereka.[16]

Tim Kedatangan Pertandingan terakhir Lokasi Lokasi babak grup Lokasi perempat final Lokasi semifinal Lokasi final
  Australia 02024-12-2929 December 02024-01-3131 January Melbourne Melbourne, Sydney, dan Brisbane Brisbane Newcastle Sydney
  Bahrain 02024-12-2222 December 02024-01-1919 January Tegal Melbourne, Canberra, dan Sydney
  Tiongkok 02024-12-2929 December 02024-01-2222 January Sydney Brisbane dan Canberra Brisbane
  Iran 02024-12-3131 December 02024-01-2323 January Sydney Melbourne, Sydney, dan Brisbane Canberra
  Irak 02024-01-011 January 02024-01-3030 January Canberra Brisbane dan Canberra Canberra Sydney Newcastle
  Jepang 02024-01-033 January 02024-01-2323 January Cessnock Newcastle, Brisbane, dan Melbourne Sydney
  Yordania 02024-12-2323 December 02024-01-2020 January Melbourne Brisbane dan Melbourne
  Kuwait 02024-12-1818 December 02024-01-1717 January Queanbeyan Melbourne, Canberra, dan Newcastle
  Korea Utara 02024-12-1515 December 02024-01-1818 January Canberra Sydney, Melbourne, dan Canberra
  Oman 02024-12-2828 December 02024-01-1717 January Sydney Canberra, Sydney, dan Newcastle
  Palestina 02024-01-022 January 02024-01-2020 January Brisbane Newcastle, Melbourne, dan Canberra
  Qatar 02024-12-2828 December 02024-01-1919 January Canberra Canberra dan Sydney
  Arab Saudi 02024-12-2626 December 02024-01-1818 January Brisbane Brisbane dan Melbourne
  Korea Selatan 02024-12-2727 December 02024-01-3131 January Brisbane Canberra dan Brisbane Melbourne Sydney Sydney
  Uni Emirat Arab 02024-12-2626 December 02024-01-3030 January Gold Coast Canberra dan Brisbane Sydney Newcastle Newcastle
  Uzbekistan 02024-01-033 January 02024-01-2222 January Melbourne Sydney, Brisbane, dan Melbourne Melbourne

11 trio perwasitan yang terdiri atas 1 orang wasit dan 2 orang asisten wasit telah ditunjuk oleh AFC. Salah satu tim berasal dari Konfederasi Sepak Bola Oseania.[17] Karena adanya wasit yang cedera, satu trio lain dibentuk untuk memimpin pertandingan. Untuk kali pertama dalam Piala Asia, cairan penyemprot (vanishing spray) digunakan oleh wasit saat terjadi tendangan bebas.

Wasit Asisten Wasit Penugasan
Nama Negara Nama Negara
Ben Williams   Australia Matthew Cream   Australia
Paul Cetrangolo   Australia
Nawaf Shukralla   Bahrain Yaser Khalil Tulefat   Bahrain
Ebrahim Mubarak Saleh   Bahrain
Alireza Faghani   Iran Reza Sokhandan   Iran
Mohammad Reza Abolfazli   Iran
Ryuji Sato   Jepang Toru Sagara   Jepang
Toshiyuki Nagi   Jepang
Kim Jong-hyeok   Korea Selatan Jeong Hae-sang   Korea Selatan
Yoon Kwang-Yeol   Korea Selatan
Abdullah Al Hilali   Oman Hamad Al-Mayahi   Oman
Abu Bakar Al Amri   Oman
Abdulrahman Abdou   Qatar Taleb Al-Marri   Qatar
Ramzan Al-Naemi   Qatar
Fahad Al-Mirdasi   Arab Saudi Badr Al-Shumrani   Arab Saudi
Abdullah Al-Shalawi   Arab Saudi
Abdulla Hassan Mohamed   Uni Emirat Arab Mohamed Al Hammadi   Uni Emirat Arab
Hasan Al Mahri   Uni Emirat Arab
Ravhan Irmatov   Uzbekistan Abdukhamidullo Rasulov   Uzbekistan
Bakhadyr Kochkarov   Kirgizstan[18]
Chris Beath   Australia Jakhongir Saidov   Uzbekistan Grup C: Bahrain v Uni Emirat Arab
Chow Chun-kit   Hong Kong
Peter O'Leary   Selandia Baru Jan-Hendrik Hintz   Selandia Baru Grup A: Korea Selatan v Oman
Mark Rule   Selandia Baru

‡ Menggantikan wasit asal Uzbekistan Valentin Kovalenko yang cedera.

Tiga trio perwasitan ditugaskan sebagai cadangan yang ditugaskan sebagai wasit keempat dan kelima.

Wasit Asisten Wasit
Nama Negara Nama Negara
Mohd Amirul Izwan Yaacob   Malaysia Mohd Yusri Muhamad   Malaysia
Azman Ismail   Malaysia
Muhammad Taqi Al-Jaafari   Singapura Jeffrey Goh Gek Pheng   Singapura
Akane Yagi   Jepang
Hettikamkanamge Perera   Sri Lanka Palitha Hemathunga   Sri Lanka
Najah Raham Rashid   Irak

Tiga orang wasit awalnya ditugaskan sebagai cadangan. Namun demikian salah seorang wasit kemudian ditugaskan untuk menggantikan wasit lainnya yang cedera.

Nama Negara
Yudai Yamamoto   Jepang
Ammar Al-Jeneibi   Uni Emirat Arab

Babak grup

sunting

Kriteria peringkat

sunting

Pada babak grup, jika terdapat dua atau lebih tim yang tergabung dalam satu grup yang sama imbang pada jumlah poin yang sama, maka urutan posisi akhir akan ditentukan menurut kriteria peringkat yang urutannya sebagai berikut.[12]

  1. angka poin yang didapat pada pertandingan di antara tim yang dipertanyakan pada babak penyisihan grup
  2. selisih gol yang dihasilkan pada pertandingan di antara tim yang dipertanyakan pada babak penyisihan grup
  3. jumlah gol yang dicetak pada pertandingan di antara tim yang dipertanyakan pada babak penyisihan grup
  4. selisih gol dalam keseluruhan babak penyisihan grup
  5. jumlah gol yang dicetak dalam keseluruhan babak penyisihan grup
  6. adu tendangan penalti, bila hanya hanya dua tim yang dipertanyakan, dan kedua tim sedang di tempat pertandingan.
  7. angka yang dihitung berdasarkan jumlah kartu yang diperoleh pada babak penyisihan grup, dengan ketentuan penghitungan:
    1. setiap kartu kuning: 1 poin
    2. setiap kartu merah sebagai hasil dua kartu kuning: 3 poin
    3. setiap kartu merah langsung: 3 poin
    4. setiap kartu kuning yang diikuti sebuah kartu merah: 4 poin
  8. pengundian

Grup A

sunting
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Korea Selatan 3 3 0 0 3 0 +3 9 Lolos ke babak gugur
2   Australia (H) 3 2 0 1 8 2 +6 6
3   Oman 3 1 0 2 1 5 −4 3
4   Kuwait 3 0 0 3 1 6 −5 0
Sumber: WorldFootball.net
(H) Tuan rumah.

9 Januari 2015
20.00 UTC+11
Australia   4–1   Kuwait
(Laporan)

10 Januari 2015
16.00 UTC+11
Korea Selatan   1–0   Oman
(Laporan)

13 Januari 2015
18.00 UTC+11
Kuwait   0–1   Korea Selatan
(Laporan)
Stadion Canberra, Canberra
Penonton: 8.795
Wasit: Alireza Faghani (Iran)

13 Januari 2015
20.00 UTC+11
Oman   0–4   Australia
(Laporan)
Stadion Australia, Sydney
Penonton: 50.276
Wasit: Ryuji Sato (Jepang)

17 Januari 2015
19.00 UTC+10
Australia   0–1   Korea Selatan
(Laporan)

17 Januari 2015
20.00 UTC+11
Oman   1–0   Kuwait
(Laporan)

Grup B

sunting
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Tiongkok 3 3 0 0 5 2 +3 9 Lolos ke babak gugur
2   Uzbekistan 3 2 0 1 5 3 +2 6
3   Arab Saudi 3 1 0 2 5 5 0 3
4   Korea Utara 3 0 0 3 2 7 −5 0

10 Januari 2015
18.00 UTC+11
Uzbekistan   1–0   Korea Utara
(Laporan)
Stadion Australia, Sydney
Penonton: 12.078
Wasit: Nawaf Shukralla (Bahrain)

10 Januari 2015
19.00 UTC+10
Arab Saudi   0–1   Tiongkok
(Laporan)
Stadion Brisbane, Brisbane
Penonton: 12.557
Wasit: Alireza Faghani (Iran)

14 Januari 2015
18.00 UTC+11
Korea Utara   1–4   Arab Saudi
(Laporan)

14 Januari 2015
19.00 UTC+10
Tiongkok   2–1   Uzbekistan
(Laporan)

18 Januari 2015
20.00 UTC+11
Uzbekistan   3–1   Arab Saudi
(Laporan)

18 Januari 2015
20.00 UTC+11
Tiongkok   2–1   Korea Utara
(Laporan)

Grup C

sunting
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Iran 3 3 0 0 4 0 +4 9 Lolos ke babak gugur
2   Uni Emirat Arab 3 2 0 1 6 3 +3 6
3   Bahrain 3 1 0 2 3 5 −2 3
4   Qatar 3 0 0 3 2 7 −5 0

11 Januari 2015
18.00 UTC+11
Uni Emirat Arab   4–1   Qatar
(Laporan)

11 Januari 2015
20.00 UTC+11
Iran   2–0   Bahrain
(Laporan)

15 Januari 2015
18.00 UTC+11
Bahrain   1–2   Uni Emirat Arab
(Laporan)

15 Januari 2015
20.00 UTC+11
Qatar   0–1   Iran
(Laporan)

19 Januari 2015
19.00 UTC+10
Iran   1–0   Uni Emirat Arab
(Laporan)
Stadion Brisbane, Brisbane
Penonton: 11.394
Wasit: Ryuji Sato (Jepang)

19 Januari 2015
20.00 UTC+11
Qatar   1–2   Bahrain
(Laporan)

Grup D

sunting
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1   Jepang 3 3 0 0 7 0 +7 9 Lolos ke babak gugur
2   Irak 3 2 0 1 3 1 +2 6
3   Yordania 3 1 0 2 5 4 +1 3
4   Palestina 3 0 0 3 1 11 −10 0

12 Januari 2015
18.00 UTC+11
Jepang   4–0   Palestina
(Laporan)

12 Januari 2015
19.00 UTC+10
Yordania   0–1   Irak
(Laporan)

16 Januari 2015
18.00 UTC+11
Palestina   1–5   Yordania
(Laporan)

16 Januari 2015
19.00 UTC+10
Irak   0–1   Jepang
(Laporan)
Stadion Brisbane, Brisbane
Penonton: 22.941
Wasit: Alireza Faghani (Iran)

20 Januari 2015
20.00 UTC+11
Jepang   2–0   Yordania
(Laporan)

20 Januari 2015
20.00 UTC+11
Irak   2–0   Palestina
(Laporan)

Babak gugur

sunting
 
Perempat finalSemifinalFinal
 
          
 
22 Januari – Melbourne
 
 
  Korea Selatan (p.w.)2
 
26 Januari – Sydney
 
  Uzbekistan 0
 
  Korea Selatan 2
 
23 Januari – Canberra
 
  Irak 0
 
  Iran 3 (6)
 
31 Januari – Sydney
 
  Irak (a.p.)3 (7)
 
  Korea Selatan 1
 
22 Januari – Brisbane
 
  Australia (p.w.)2
 
  Tiongkok 0
 
27 Januari – Newcastle
 
  Australia 2
 
  Australia 2
 
23 Januari – Sydney
 
  Uni Emirat Arab 0 Perebutan tempat ketiga
 
  Jepang 1 (4)
 
30 Januari – Newcastle
 
  Uni Emirat Arab (a.p.)1 (5)
 
  Irak 2
 
 
  Uni Emirat Arab3
 

Perempat final

sunting

22 Januari 2015
20.30 UTC+10
Tiongkok   0–2   Australia
(Laporan)

Semifinal

sunting

26 Januari 2015
20.00 UTC+11
Korea Selatan   2–0   Irak
(Laporan)
Stadion Australia, Sydney
Penonton: 36.053
Wasit: Ryuji Sato (Jepang)

27 Januari 2015
20.00 UTC+11
Australia   2–0   Uni Emirat Arab
(Laporan)

Perebutan tempat ketiga

sunting

30 Januari 2015
20.00 UTC+11
Irak   2–3   Uni Emirat Arab
(Laporan)

31 Januari 2015
20.00 UTC+11
Korea Selatan   1–2 (p.w.)   Australia
(Laporan)
Stadion Australia, Sydney
Penonton: 76.385
Wasit: Alireza Faghani (Iran)

Pencetak gol

sunting
5 gol
4 gol
3 gol
2 gol
1 gol
Gol bunuh diri

Umpan gol

sunting
4 umpan gol
3 umpan gol
2 umpan gol
1 umpan gol

Hasil akhir

sunting
 
Peta peserta Piala Asia AFC 2015 berdasarkan hasil.
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Hasil akhir
1   Australia (H) 6 5 0 1 14 3 +11 15 Juara
2   Korea Selatan 6 5 0 1 8 2 +6 15 Juara kedua
3   Uni Emirat Arab 6 3 1 2 10 8 +2 10 Juara ketiga
4   Irak 6 2 1 3 8 9 −1 7 Juara keempat
5   Jepang 4 3 1 0 8 1 +7 10
6   Iran 4 3 1 0 7 3 +4 10
7   Tiongkok 4 3 0 1 5 4 +1 9
8   Uzbekistan 4 2 0 2 5 5 0 6
9   Yordania 3 1 0 2 5 4 +1 3
10   Arab Saudi 3 1 0 2 5 5 0 3
11   Bahrain 3 1 0 2 3 5 −2 3
12   Oman 3 1 0 2 1 5 −4 3
13   Korea Utara 3 0 0 3 2 7 −5 0[a]
13   Qatar 3 0 0 3 2 7 −5 0[a]
15   Kuwait 3 0 0 3 1 6 −5 0
16   Palestina 3 0 0 3 1 11 −10 0
Sumber: WorldFootball.net
(H) Tuan rumah.
Catatan:
  1. ^ a b Korea Utara dan Qatar memiliki catatan yang sama, sehingga keduanya sama-sama berada di posisi ke-13.

Penghargaan

sunting
Pemain terbaik Penjaga gawang terbaik Pencetak gol terbanyak Penghargaan Fair Play
  Massimo Luongo   Mathew Ryan   Ali Mabkhout   Australia

Tim terbaik

sunting

Berdasarkan pernyataan melalui akun Twitter komite penyelenggara turnamen, empat pemain masing-masing dari Australia dan Korea Selatan dipilih ke dalam tim ini, sementara pemain lainnya yang diikut sertakan merupakan tim semifinalis lainnya.[19][20]

Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang
sunting
Sponsor resmi Pendukung resmi

Referensi

sunting
  1. ^ a b "Australia to host 2015 AFC Asian Cup". the-afc.com. AFC. 5 January 2011. Diakses tanggal 4 October 2011. 
  2. ^ "AFC Calendar of Competitions 2015" (PDF). the-afc.com. AFC. Diakses tanggal 4 October 2011. 
  3. ^ a b "Cities fight for Asian Cup motza". theworldgame.sbs.com.au. The World Game on SBS. 25 July 2010. Diakses tanggal 4 October 2011. 
  4. ^ "Australia Tuan Rumah Piala Asia 2015". Goal.com. 5 Januari 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-04. Diakses tanggal 2011-08-25. 
  5. ^ "Automatic bye to 2015 Finals for top-three". the-afc.com. AFC. 24 January 2011. Diakses tanggal 4 October 2011. 
  6. ^ "AFC Competitions Committee". Asian Football Confederation. 23 November 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-09-04. Diakses tanggal 24 January 2011. 
  7. ^ "Asian Cup 2015 draw mechanism revealed". AFC. 17 March 2014. 
  8. ^ http://sport.bisnis.com/read/20140326/58/214137/hasil-drawing-piala-asia-2015-australia-ketemu-korsel-di-grup-a
  9. ^ "AFC Asian Cup draw set for March 26 at Sydney Opera House". AFC. 6 December 2013. 
  10. ^ "AFC Asian Cup Groups Decided". Asian Football Confederation. 26 March 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-03-28. Diakses tanggal 2015-01-09. 
  11. ^ https://www.abc.net.au/news/2014-03-26/socceroos-given-tough-draw-for-asian-cup/5347746
  12. ^ a b "Competition Regulations – AFC Asian Cup Australia 2015" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 27 May 2014. 
  13. ^ "Venues and Match Schedule" (PDF). footballaustralia.com.au. Diakses tanggal 27 March 2013. 
  14. ^ Linden, Julian (19 January 2015). "Asian Cup officials rule out moving semi-final from Newcastle's Hunter Stadium". The Sydney Morning Herald. Diakses tanggal 24 January 2015. The second semi is set to be played a day later at Newcastle's Hunter Stadium, which has a Kapasitas of just 23,000. 
  15. ^ "27 more cities keen to join Asian Cup party". footballaustralia.com.au. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 November 2014. Diakses tanggal 18 November 2014. 
  16. ^ "2015 Asian Cup" (PDF). nswtaxi.org.au. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2015-09-30. Diakses tanggal 25 November 2014. 
  17. ^ http://www.the-afc.com/afc/documents/PdfFiles/afc-asian-cup-australia-2015-referee-technical-report-29202
  18. ^ "Kyrgyzstan: Football Officials - Referees". FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-01-23. Diakses tanggal 23 January 2015. 
  19. ^ "AC2015 DREAM TEAM". AFC Asian Cup official twitter. 1 February 2015. Diakses tanggal 8 July 2015. 
  20. ^ "2015 Asian Cup Dream Team highlighted by Koreans, Australians". dailymotion.com. Diakses tanggal 9 February 2015. 

Pranala luar

sunting