Persemakmuran Negara-Negara Merdeka
Persemakmuran Negara-Negara Merdeka atau disingkat PNM (bahasa Rusia: Содружество Независимых Государств, Sodruzhestvo Nezavisimykh Gosudarstv; disingkat CHГ, SNG) atau CIS (bahasa Inggris: Commonwealth of Independent States) merupakan organisasi regional beranggotakan negara-negara bekas Uni Soviet yang dibentuk saat pembubaran Uni Soviet. CIS mendorong kerjasama dalam urusan ekonomi, politik dan militer dan memiliki kekuatan tertentu yang berkaitan dengan koordinasi perdagangan, keuangan, pembuatan undang-undang, dan keamanan. CIS juga mempromosikan kerja sama dalam pencegahan kejahatan lintas batas.
Persemakmuran Negara-Negara Merdeka Содружество Независимых Государств Sodruzhestvo Nezavisimykh Gosudarstv | |
---|---|
Negara anggota dalam warna hijau tua | |
Pusat pemerintahan | |
Kota terbesar | Moskow |
Bahasa | |
Bahasa resmi | Rusia |
Tipe | Konfederasi |
Keanggotaan | 9 negara anggota 1 negara asosiasi |
Pemimpin | |
• Sekretaris-Eksekutif | Sergei Lebedev |
• Ketua | Valentina Matviyenko |
• Pemimpin | Belarus |
Legislatif | Dewan Kepala Negara CIS Majelis Antarparlemen CIS[1] |
Pendirian | |
8 Desember 1991 | |
21 Desember 1991 | |
26 Desember 1991 | |
• Piagam CIS | 22 Januari 1993 |
• Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas | 20 September 2012 |
Luas | |
- Total | 20.368.759 km2 |
Penduduk | |
- Perkiraan 2018 | 236.446.000 |
11,77/km2 | |
PDB (KKB) | 2018 |
- Total | $5,378 triliun |
$22.745 | |
PDB (nominal) | 2020 |
- Total | $1,828 triliun |
$7.732 | |
IPM (2017) | 0,740 tinggi |
Mata uang | |
Zona waktu | (UTC+2 hingga +12) |
Situs web resmi http://cis.minsk.by/ | |
Delapan dari sembilan negara anggota CIS berpartisipasi dalam Kawasan Perdagangan Bebas CIS. Tiga organisasi berada di bawah pengawasan CIS, yaitu Organisasi Traktat Keamanan Kolektif, Uni Ekonomi Eurasia (bersama subdivisi, Uni Bea Eurasia dan Ruang Ekonomi Eurasia); dan Negara Kesatuan. Sementara yang pertama dan yang kedua adalah aliansi militer dan ekonomi, yang ketiga bertujuan untuk mencapai persatuan supranasional Rusia dan Belarus dengan pemerintahan bersama, bendera, mata uang, dan sebagainya.
Sejarah
suntingPiagam Belazheva dan Protokol Alma-Ata (1991-1993)
suntingMenyusul peristiwa kudeta yang gagal pada bulan Agustus, republik-republik Uni Soviet telah mendeklarasikan kemerdekaan mereka karena takut akan kudeta yang lain. Seminggu setelah referendum kemerdekaan Ukraina diadakan, Persemakmuran Negara-Negara Merdeka didirikan pada 8 Desember 1991 oleh RSS Byelorusia, RSFS Rusia, dan RSS Ukraina, ketika para pemimpin tiga republik bertemu di Cagar Alam Pushcha Belovezhskaya, sekitar 50 km utara Brest di Belarusia, dan menandatangani "Perjanjian Pendirian Persemakmuran Negara-Negara Merdeka".
Piagam CIS menyatakan bahwa semua anggota adalah negara berdaulat dan merdeka, dan dengan demikian secara efektif menghapuskan Uni Soviet. Pada tanggal 21 Desember 1991, para pemimpin delapan tambahan bekas Republik Soviet (Armenia, Azerbaijan, Kazakhstan, Kirgizstan, Moldova, Turkmenistan, Tajikistan, dan Uzbekistan) menandatangani Protokol Alma-Ata,[2] sehingga menjadikan jumlah negara peserta menjadi 11.[3] Georgia bergabung dua tahun kemudian, pada Desember 1993.[4] Pada titik ini, 12 dari 15 bekas Republik Soviet berpartisipasi dalam CIS. Namun, tiga negara Baltik tidak memutuskan untuk bergabung dengan CIS. CIS dan Uni Soviet juga secara hukum hidup berdampingan secara singkat, hingga 26 Desember 1991, Dewan Kebangsaan Uni Soviet secara resmi membubarkan Uni Soviet.
Piagam CIS
suntingPada tanggal 22 Januari 1993, Piagam (Statuta) CIS ditandatangani. Semua negara pendiri, kecuali Ukraina dan Turkmenistan, meratifikasi Piagam CIS dan menjadi negara anggotanya. Namun demikian, Ukraina dan Turkmenistan tetap berpartisipasi dalam CIS, tanpa menjadi negara anggotanya. Ukraina menjadi anggota asosiasi CIS Economic Union pada April 1994, dan Turkmenistan menjadi anggota asosiasi CIS pada Agustus 2005. Georgia meninggalkan CIS pada 2009, disusul Ukraina yang keluar dari CIS pada 2018.
Dewan Menteri Luar Negeri mengadakan pertemuan di Dushanbe, Tajikistan pada 11 April 2003 untuk membahas perang di Irak dan mempertimbangkan rancangan program untuk memerangi terorisme dan ekstremisme, menyoroti kebutuhan khusus akan peran internasional di Irak pascaperang, untuk lebih jauh akan disampaikan saat KTT bulan Mei di Sankt-Peterburg.[5]
Pada Mei 2009, Armenia, Azerbaijan, Belarus, Georgia, Moldova, dan Ukraina bergabung dengan Kemitraan Timur, sebuah proyek yang diprakarsai oleh Uni Eropa (UE).
Keanggotaan
suntingNegara anggota
suntingNegara | Perjanjian/protokol diratifikasi | Piagam diratifikasi | Catatan |
---|---|---|---|
Armenia | 18 Februari 1992 | 16 Maret 1994 | Negara pendiri |
Azerbaijan | 24 Februari 1993 | 24 September 1993 | |
Belarus | 10 Desember 1991 | 18 Januari 1994 | Negara pendiri |
Kazakhstan | 23 Desember 1991 | 20 April 1994 | Negara pendiri |
Kirgizstan | 6 Maret 1992 | 12 April 1994 | Negara pendiri |
Moldova | 8 April 1994 | 15 April 1994 | |
Rusia | 12 Desember 1991 | 20 Juli 1993 | Negara pendiri |
Tajikistan | 26 Juni 1993 | 4 Agustus 1993 | |
Uzbekistan | 4 Januari 1992 | 9 Februari 1994 | Negara pendiri |
Pihak dari Perjanjian Penciptaan
suntingNegara | Perjanjian/protokol diratifikasi | Piagam diratifikasi | Catatan |
---|---|---|---|
Turkmenistan | 26 Desember 1991 | Tidak meratifikasi | Negara pendiri, namun tidak pernah menjadi anggota. Negara terasosiasi sejak 2005. |
Ukraina | 10 Desember 1991 | Tidak meratifikasi | Negara pendiri, namun tidak pernah menjadi anggota. Berhenti berpartisipasi dari CIS pada 2014, lalu keluar dari badan hukum CIS pada 2018 akibat Aneksasi Krimea oleh Federasi Rusia dan keterlibatan Rusia dalam Perang di Donbass.[6] |
Negara pengamat
suntingNegara | Status pengamat diberikan | Piagam diratifikasi | Catatan |
---|---|---|---|
Afganistan | 2008 | Tidak meratifikasi | [7] |
Mongolia | 2008 | Tidak meratifikasi | [8] |
Mantan anggota
suntingNegara | Perjanjian/protokol diratifikasi | Piagam diratifikasi | Keluar | Catatan |
---|---|---|---|---|
Georgia | 3 Desember 1993 | 19 April 1994 | 18 Agustus 2008 | Keluar akibat Perang Rusia-Georgia pada tahun 2008. |
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ "Commonwealth of Independent States - Ministry of Foreign Affairs of the Republic of Belarus". Archived from the original on 2017-08-23. Diakses tanggal 2021-11-30.
- ^ Plokhy, Serhii (2015). The last empire : the final days of the Soviet Union. Richmond. ISBN 978-1-78074-646-3. OCLC 922032788.
- ^ "Library of Congress / Federal Research Division / Country Studies / A…". archive.ph. 2012-12-13. Archived from the original on 2012-12-13. Diakses tanggal 2021-12-02.
- ^ "Wayback Machine". web.archive.org. 2008-10-30. Archived from the original on 2008-10-30. Diakses tanggal 2021-12-02.
- ^ "Commonwealth of Independent States (CIS)". The Nuclear Threat Initiative (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-12-02.
- ^ "Ukraine withdraws all envoys from CIS bodies | KyivPost". web.archive.org. 2018-05-20. Archived from the original on 2018-05-20. Diakses tanggal 2021-12-02.
- ^ "Ежедневная деловая газета РБК - главные новости дня в России и в мире". Газета РБК. Diakses tanggal 2021-12-02.
- ^ Гайжевская, Татьяна (2008-08-19). "Грузия проиграла, а СНГ будет жить вечно!". OBOZREVATEL (dalam bahasa Rusia). Diakses tanggal 2021-12-02.
Pranala luar
sunting- Piagam PNM.
- Komite Eksekutif PNM Diarsipkan 2004-12-06 di Wayback Machine.