Papirus 75 (Inggris: Papyrus 75; dalam penomoran Gregory-Aland diberi kode 75, atau Papirus Bodmer XIV-XV) adalah sebuah naskah papirus kuno yang berisi bagian Perjanjian Baru dari Alkitab Kristen dalam bahasa Yunani.

Naskah
Papirus 75
Halaman berisi akhir Injil Lukas (24:51-53) yang disambung dengan permulaan Injil Yohanes (1:1-16*)
Halaman berisi akhir Injil Lukas (24:51-53) yang disambung dengan permulaan Injil Yohanes (1:1-16*)
Halaman berisi akhir Injil Lukas (24:51-53) yang disambung dengan permulaan Injil Yohanes (1:1-16*)
NamaP. Bodmer XIV-XV
Tanda75
TeksInjil Lukas 3:18-24:53 + Injil Yohanes 1-15 (bagian-bagian ekstensif)
Waktu175-225
Aksarabahasa Yunani
DitemukanPabau, Mesir
Kini diPerpustakaan Vatikan, Roma
KutipanV. Martin, R. Kasser, Papyrus Bodmer XIV-XV
Ukuran26 cm x 13 cm
JenisTeks Alexandria
KategoriI
Catatansangat dekat dengan P66, B, 0162

Pemerian sunting

Aslinya 'memuat sekitar 144 halaman ... 102 di antaranya terlestarikan, baik utuh maupun sebagian.'[1] Naskah ini 'berisi sekitar setengah teks ... dua Injil'[2]Injil Lukas (Papirus Bodmer XIV) dan Injil Yohanes (Papirus Bodmer XV) dalam bahasa Yunani. Dalam Nestle-Aland (edisi ke-27, NA27) diberi perkiraan tarikh sebagai naskah Alkitab dari awal abad ke-3. Merupakan salah satu manuskrip tertua (sebagaimana  4) dari Injil Lukas.[3] 'Fragmen yang terlestarikan memuat Lukas 3:18-24:53 ...'[3][4] Suatu ciri yang tidak lazim dari kodeks ini adalah bagian terakhir Injil Lukas terdapat pada halaman yang sama dengan permulaan Injil Yohanes.[5]

Tidak memuat nas "Penderitaan Yesus di Taman Getsemani" (Lukas 22:43-44)[6] maupun Pericope Adulterae.

Memuat staurogram pada Lukas 14:27.

Teks sunting

Teks bahasa Yunani ini tergolong Teks Alexandria. Aland menempatkannya pada Kategori I.[7]

Teks ini lebih dekat dengan Codex Vaticanus (B) daripada Codex Sinaiticus. Kesesuaian antara  75 dan codex B adalah 92% pada Injil Yohanes,[8] dan 94% pada Injil Lukas.[9] Sependapat dengan  111.[10]

Menurut Kurt Aland,  75 merupakan kunci untuk memahami sejarah tekstual primitif Perjanjian Baru.[11]

Varian tekstual sunting

Dalam Lukas 8:21 tertulis αυτον bukannya αυτους; bacaan ini didukung oleh Minuscule 705 dan Codex Veronensis.[12]

Dalam Lukas 11:4, frasa αλλα ρυσαι ημας απο του πονηρου (tetapi lepaskanlah kami dari yang jahat) tidak ada. Tiadanya frasa ini didukung oleh naskah-naskah Sinaiticus, Vaticanus, Codex Regius, f1, 700, vg, syrs, copsa, bo, arm, geo.[13]

Dalam Lukas 16:19 tertulis Ανθρωπος δε τις ην πλουσιος, ονοματι Ν[ιν]ευης, και ενεδιδυσκετο "Ada seorang kaya, dengan nama N[in]eues, yang berpakaian".[14] Bacaan ini didukung oleh versi Sahidik dan dua naskah minuscule Yunani 36 dan 37, disamping suatu scholion dari tarikh yang tidak jelas memuat ευρον δε τινες και του πλουσιου εν τισιν αντιγραφοις τουνομα Νινευης λεγομενον.[15]

Lukas 22:43-44 tidak ada, sebagaimana dalam Codex א*, A, B, T, 1071.[16]

Dalam Lukas 23:34,  75 menghilangkan kata-kata: "Dan Yesus berkata: Bapa, ampunilah mereka, karena mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." Tiadanya bagian ini didukung oleh naskah-naskah Sinaiticusa, B, D*, W, Θ, 0124, 1241, ita, d, syrs, copsa, copbo.[17]

Lukas 24:26

δοξαν – mayoritas naskah
βασιλειαν –  75[18]

Yohanes 10:7

η θυρα (pintu) – mayoritas
ο ποιμην (gembala) –  75 copsa copac[19]

Naskah ini juga tidak memuat Pericope Adulterae, biasanya terletak pada Yohanes 7:53–8:11. Tiadanya nas ini didukung oleh naskah-naskah Codex Sinaiticus, Codex Vaticanus dan  66.

Lokasi sunting

Naskah ini sekarang disimpan pada Perpustakaan Vatikan (P. Bodmer XIV-XV) di Roma.[20]

Penemuan  75 mempunyai pengaruh besar pada kritisisme tekstual Perjanjian Baru, karena tingkat kesesuaian yang tinggi dengan Codex Vaticanus.

Lihat pula sunting

Referensi sunting

  1. ^ Metzger + Ehrman (2005), halaman 58
  2. ^ "Papirus Bodmer 14-15 tiba di Vatikan". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-04. Diakses tanggal 2013-10-03. 
  3. ^ a b Gregory (2003) p.28
  4. ^ Wilker
  5. ^ Edwards (1976), p. 194
  6. ^ Nestle, Eberhard et Erwin (2001). Novum Testamentum Graece (edisi ke-27). Stuttgart: Deutsche Bibelgesellschaft. hlm. 235. ISBN 978-3-438-05100-4. 
  7. ^ Aland, Kurt (1995). The Text of the New Testament: An Introduction to the Critical Editions and to the Theory and Practice of Modern Textual Criticism. Grand Rapids: William B. Eerdmans Publishing Company. hlm. 101. ISBN 978-0-8028-4098-1. 
  8. ^ S. A. Edwards, P75 Under the Magnifying Glass, Novum Testamentum, XVIII, fasc. 3, pp. 211-212.
  9. ^ Gordon D. Fee,  75,  66, and Origen: The Myth of Early Textual Recension in Alexandria, in: E. J. Epp & G. D. Fee, Studies in the Theory & Method of NT Textual Criticism, Wm. Eerdmans (1993), pp. 247-273.
  10. ^ Philip W. Comfort, Encountering the Manuscripts. An Introduction to New Testament Paleography & Textual Criticism, Nashville, Tennessee: Broadman & Holman Publishers, 2005, p. 76.
  11. ^ Reconsidering  75 in the Frame of a Various Egyptian Tradition
  12. ^ NA26, p. 181
  13. ^ UBS3, p. 256.
  14. ^ Philip Comfort, The Text of the Earliest New Testament Greek Manuscripts (2001), p. 551.
  15. ^ Bruce M. Metzger, The Early Versions of the New Testament: Their Origin, Transmission and Limitaitons, Clarendon Press: Oxford 1977, p. 136.
  16. ^ UBS3, p. 305.
  17. ^ UBS4, p. 311.
  18. ^ NA26, p. 244
  19. ^ NA26, p. 282
  20. ^ "Liste Handschriften". Münster: Institute for New Testament Textual Research. Diakses tanggal 27 August 2011. 

Pustaka tambahan sunting

Foto sunting

Pranala luar sunting