Pandan, Tapanuli Tengah
Pandan adalah sebuah kecamatan sekaligus Ibukota dari kabupaten Tapanuli Tengah, provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Luas wilayah kecamatan Pandan 34,31 km², dan memiliki jumlah penduduk pada tahun 2020 berjumlah 56.430 jiwa, dengan kepadatan penduduk 1.664,71 jiwa/km².[2] Kecamatan ini sebelumnya bernama Kecamatan Sibolga, berdasarkan Perda No. 8 tahun 2003.
Pandan | |
---|---|
Koordinat: 1°41′18″N 98°50′03″E / 1.688291°N 98.834054°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sumatera Utara |
Kabupaten | Tapanuli Tengah |
Pemerintahan | |
• Camat | Drs.Syarifullah S, MM[1] |
Populasi (2020) | |
• Total | 56.430 jiwa |
• Kepadatan | 1.664,71/km2 (4,311,6/sq mi) |
Kode pos | 22612–22616 |
Kode Kemendagri | 12.01.03 |
Kode BPS | 1204030 |
Luas | 34,31 km² |
Desa/kelurahan | 2 desa 20 Kelurahan |
Iklim
suntingKecamatan Pandan memiliki iklim hutan hujan tropis (Af) dengan curah hujan lebat hingga sangat lebat sepanjang tahun.
Data iklim Pandan | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | 31.1 (88) |
31.2 (88.2) |
31.2 (88.2) |
31.1 (88) |
31.2 (88.2) |
30.9 (87.6) |
30.8 (87.4) |
30.2 (86.4) |
29.9 (85.8) |
29.7 (85.5) |
29.8 (85.6) |
30.1 (86.2) |
30.6 (87.09) |
Rata-rata harian °C (°F) | 26.7 (80.1) |
26.7 (80.1) |
27.1 (80.8) |
27.2 (81) |
27.3 (81.1) |
26.9 (80.4) |
26.7 (80.1) |
26.3 (79.3) |
26.2 (79.2) |
26.2 (79.2) |
26.3 (79.3) |
26.4 (79.5) |
26.67 (80.01) |
Rata-rata terendah °C (°F) | 22.4 (72.3) |
22.3 (72.1) |
23.0 (73.4) |
23.3 (73.9) |
23.4 (74.1) |
22.9 (73.2) |
22.6 (72.7) |
22.5 (72.5) |
22.6 (72.7) |
22.8 (73) |
22.8 (73) |
22.7 (72.9) |
22.78 (72.98) |
Curah hujan mm (inci) | 298 (11.73) |
285 (11.22) |
392 (15.43) |
397 (15.63) |
305 (12.01) |
235 (9.25) |
296 (11.65) |
298 (11.73) |
356 (14.02) |
426 (16.77) |
429 (16.89) |
406 (15.98) |
4.123 (162,31) |
[butuh rujukan] |
Demografi
suntingKabupaten Tapanuli Tengah termasuk salah satu kabupaten yang beragam berdasarkan Suku, Agama, Ras dan Adat Istiadat (SARA). Suku yang mendiami kawasan kecamatan Badiri ini kebanyakan merupakan suku Batak dan suku Pesisir.[3] Selain itu adapula sebagian lagi berasal dari suku Mandailing, Melayu, Jawa, Nias, Minangkabau, dan sebagian kecil dari suku lainnya dari berbagai wilayah di Indonesia.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Tapanuli Tengah 2020 mencatat, mayoritas penduduk kecamatan Pandan memeluk agama Islam yakni 72,15%, yang umumnya dipeluk penduduk Pesisir, Batak, Minangkabau, Jawa dan Mandailing dari Tapanuli Selatan. Kemudian pemeluk agama Kekristenan berjumlah 27,75%, dimana Protestan 23,78% dan Katolik 3,97%, yang umumnya dipeluk penduduk dari suku Batak dan Nias. Sebagian kecil lagi memeluk agama Budha 0,04% dan kepercayaan 0,06%.[2] Tahun 2020, terdapat sejumlah rumah ibadah di Pandan, yakni masjid 37 bangunan, mushola 10 bangunan, gereja Protestan 31 unit, gereja Katolik 3 unit dan Pura 2 bangunan.[4]
Perekonomian
suntingKecamatan Pandan berada ditepi pantai, Pantai Pandan dan Pantai Kalangan merupakan pantai yang cukup dikenal dari daerah ini, dan menjadi tujuan wisata yang banyak didatangi warga baik dari Pandan atau Tapanuli Tengah, maupun dari daerah lain.[4]
Referensi
sunting- ^ "Pj. Bupati Tapteng Lantik Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas". tapteng.go.id. 24 Februari 2024.
- ^ a b "Kabupaten Tapanuli Tengah Dalam Angka 2020" (pdf). www.tapanulitengahkab.bps.go.id. Diakses tanggal 4 Desember 2020.
- ^ "Mengetahui Apa itu Suku Batak Pesisir-Pasisi". www.tobato.com. Diakses tanggal 14 Februari 2021.
- ^ a b "Kecamatan Pandan Dalam Angka 2020" (pdf). www.tapanulitengahkab.bps.go.id. Diakses tanggal 4 Desember 2020.
Pranala luar
sunting- (Indonesia) Tapanuli Tengah Dalam Angka 2013
- (Indonesia) Kecamatan Pandan Dalam Angka 2013
- (Indonesia) Statistik Daerah Kecamatan Pandan 2013