Bahasa Francien

bahasa historis yang dituturkan di Île-de-France

Francien adalah istilah linguistik pada abad ke-19 yang merujuk ke dialek-dialek bahasa Prancis yang dituturkan di kawasan Île-de-France (dengan Paris sebagai pusatnya) sebelum bahasa Prancis ditetapkan sebagai bahasa baku dan bahasa resmi.[3]

Bahasa Francien
Dituturkan diPrancis
WilayahÎle-de-France
EraSebelum Revolusi Prancis dan penerapan Bahasa Prancis Baku
Aspek ketatabahasaan
Tipologi
Kode bahasa
ISO 639-3
LINGUIST List
fro-par
GlottologTidak ada
QIDQ2179802
Status konservasi
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Extinct

Francien diklasifikasikan sebagai bahasa yang telah punah (EX) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

Referensi: [1][2]
 Portal Bahasa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Menurut salah satu teori perkembangan bahasa Prancis, Francien dipilih dari semua varietas bahasa Oïl sebagai bahasa resmi (Bahasa Norman dan Picardia menjadi nominasi utama pada periode abad pertengahan). Tetapi sebagian teori berpendapat bahwa Francien hanyalah salah satu kelompok kesinambungan dialek umum bahasa Oïl sebagai bahasa administrasi dan pemerintahan, yang dipakai sebagai alat komunikasi untuk menggantikan bahasa Latin.[4]

Keberadaan dan definisi Francien dikemukakan pada abad ke-19, sebagian teori mendukung gagasan bahwa bahasa Prancis merupakan turunan murni dari bahasa Latin dan untuk meminimalkan pemakaian berbagai bahasa Roman lain yang ada di Prancis. Saat ini, pertanyaan tentang Francien menjadi topik kontroversial dalam pembahasan kebijakan bahasa di Prancis.[5]

Lihat pula sunting

Referensi sunting

  1. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  2. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  3. ^ "Ce terme est une dénomination linguistique du XIXe siècle. En effet, avant on parlait tout simplement de françoys ou de françois (prononcé [frãswè] puis [frãsè])".
  4. ^ Lodge, R. Anthony : 2004. A Sociolinguistic History of Parisian French. Cambridge University Press. 290 pages. Page 63.
  5. ^ Paris, Gaston : 1889. « Hugues de Berzé ». Romania : recueil trimestriel consacré à l'étude des langues et des littératures romanes. Pages 553 à 570. Page 570, note 1.