Thomas Djorghi
Thomas Djorghi (lahir 12 Juni 1969) adalah seorang penyanyi, model, dan aktor berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan keponakan dari Ruth Pelupessy dan Hanny Ray, serta kakak dari Sultan Djorghi.
Thomas Djorghi | |
---|---|
Lahir | Thomas Djorghi 12 Juni 1969 Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | |
Kerabat |
|
Keluarga | Annisa Trihapsari (ipar) |
Karier musik | |
Genre | Dangdut |
Tahun aktif | 1985–sekarang |
Karier
suntingThomas mengawali karier sebagai model sampul majalah Remaja pada tanggal 18 Mei 1985.[1]
Thomas mulai terkenal saat ia sering muncul di layar televisi dalam berbagai sinetron. Merasa memiliki hobi bernyanyi, akhirnya Thomas menjajal dunia tarik suara.
Thomas sempat mengeluarkan album pop pada tahun 1995, GAYA. Namun sayangnya album ini tidak sukses di pasaran. Alhasil, Thomas pun banting setir, berkarier di dunia musik dangdut dengan lagu hitsnya Sembako Cinta. Ia cukup punya nama di dunia musik dangdut.
Thomas juga melirik karier selain di dunia hiburan. Bersama teman-teman sesama artis, ia membuka restoran Jepang Takigawa dengan modal sekitar Rp.5,4 miliar.
Kehidupan pribadi
suntingThomas merupakan anak dari pasangan Thomas Patrick Djorghi dan Wangi Joda yang lahir di Jakarta, ia juga memiliki adik yaitu Sultan Djorghi & Marcello Djorghi.
Meski usianya telah lebih dari setengah abad, Thomas masih betah melajang. Thomas juga sempat digosipkan memiliki hubungan sejenis dengan sahabatnya dan dikabarkan telah diberikan mobil dan apartemen, tetapi dirinya menampik hal tersebut dan menyatakan bahwa hubungan mereka hanya sebatas teman kerja semata.[2]
Ayahnya, Thom Patrick Djorghi menghembuskan napas pada 23 Februari 2013 pukul 03:32 WIB di Rumah Sakit PMI Bogor karena penyakit paru-paru yang sudah lama di deritanya, jenazah dimakamkan pada hari minggu di TPU pondok kelapa Jakarta Timur pukul 15:00 WIB.[3][4]
4 bulan berselang Ibunda Thomas menghembuskan napas terakhir pada 29 Juni 2013 pukul 00:45 WIB, pada bulan Maret sempat di Rumah Sakit Pondok Indah akibat sakit paru-paru dan pembengkakan Jantung, dan dimakamkan pada hari Senin di TPU Pondok Kelapa bersebelahan dengan makam ayahnya.[5]
Filmografi
suntingFilm
suntingTahun | Judul | Peran | Keterangan |
---|---|---|---|
1989 | Valentine, Kasih Sayang Bagimu... | Jay |
Film pendek
sunting- Bad Games (2023)
Sinetron
sunting- Abad 21 (1996) sebagai Agus
- Selalu untuk Selamanya (seri televisi) (1998) sebagai Aditia
- Dewi Fortuna (1999) sebagai Raja
- Tersanjung (2000) sebagai dr. Adrian
- Julia Jadi Anak Gedongan (2003) sebagai Romi
Acara televisi
sunting- 3 Arjuna (MNCTV) (2015)
- Goyang Dendang (RTV) (2017)
- Goyang Pilkada 171 (RTV) (2018)
- Nikah Gratis (GTV) (2020)
- Berbagi Rizki (GTV) (2020)
- Nikah Gratis Sah (MNCTV) (2022–sekarang)
- Koplo Superstar (antv) (2022)
Video klip
sunting- "Kembalilah Padaku" — Ita Purnamasari
Referensi
sunting- ^ Thomas Djorghi rayakan 29 tahun berkiprah di dunia hiburan
- ^ Thomas Djorghi Homo?
- ^ Ayah Thomas Djorghi wafat karena gangguan paru-paru
- ^ Sebelum meninggal Sultan Djorghi dapat amanah
- ^ "Ibunda Thomas Djorghi meninggal dunia". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-08-08. Diakses tanggal 2014-07-31.
Pranala luar
sunting- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com
- Profil Thomas Djorghi di uniqpost.com Diarsipkan 2014-08-11 di Wayback Machine.
- Profil Thomas Djorghi di infoartis.com Diarsipkan 2009-10-12 di Wayback Machine.