Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Teungku Dirundeng Meulaboh
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh adalah Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri di Kabupaten Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, Indonesia. Perguruan tinggi ini di bawah binaan Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.
STAIN TEUNGKU DIRUNDENG MEULABOH ACEH - INDONESIA | |
---|---|
Informasi | |
Nama sebelumnya | STAI Teungku Dirundeng Meulaboh |
Moto | KEIKHLASAN | INOVATIF | BERAKHLAK MULIA |
Jenis | Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri |
Didirikan | 17 Desember 1986 (Sebagai Fak Tarbiyah - Yayasan Teungku Chik Dirundeng) |19 September 2014 (sebagai STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh) |
Lembaga induk | Kementerian Agama Republik Indonesia |
Afiliasi | Islam |
Ketua | Dr. H. Syamsuar, M.Ag. |
Alamat | Jl. Lingkar Kampus, Gp. Gunong Kleng, Kec. Meureubo , , |
Nama julukan | STAIN Meulaboh |
Situs web | staindirundeng |
Sejarah
suntingSekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh bermula dari usaha para ulama dan pemuka masyarakat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat merintis berdirinya yayasan pendidikan pada tahun 1983 yang sasaran utamanya adalah mendirikan Perguruan Tinggi Swasta. Pada tahun 1984 Yayasan tersebut berhasil diwujudkan dengan nama “Yayasan Pendidikan Teungku Chik Dirundeng Meulaboh”, dengan mengabadikan nama “Teungku Chik Dirundeng “ sebagai nama yayasan. Tepatnya tanggal 28 Agustus 1984 yayasan tersebut resmi terbentuk dengan Badan Hukum Akta Notaris “Hamonongan Silitonga” Banda Aceh Nomor 45 Tahun 1984. Yayasan ini bercita-cita membangun suatu wadah pendidikan tinggi di Aceh Barat, yaitu “Universitas Teuku Umar Johan Pahlawan”.
Periode Perintisan
suntingSebagai langkah awal yang diupayakan adalah mendirikan “Sekolah Pembangunan Pertanian” yang diiringi dengan mendirikan “Akademi Pertanian Meulaboh” yang selanjutnya menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Teungku Chik Dirundeng Meulaboh. Lembaga pendidikan tersebut bersifat umum dan kejuruan, untuk itu sangat perlu diimbangi dengan pendidikan agama, sehingga kehadiran lembaga pendidikan tinggi agama dilingkungan yayasan inipun dirasa perlu segera diwujudkan. Dalam rentang waktu yang tidak lama, tokoh-tokoh masyarakat, para ulama yang dimotori oleh Departemen Agama Kabupaten Aceh Barat, MUI dan Korps Alumni IAIN Ar-Raniry (Koniry) Aceh Barat memprakarsai berdirinya Fakultas Tarbiyah di Meulaboh. Rumusan hasil kesepakatan tersebut diajukan kepada pihak Yayasan Pendidikan Teungku Chik Dirundeng Meulaboh dan pada akhirnya disepakati untuk pendirian Fakultas Tarbiyah tersebut di bawah Yayasan Pendidikan Teungku Chik Dirundeng Meulaboh dengan Surat Keputusan Nomor 06/Kep/YPRM/1985 tanggal 2 Januari 1985 yang diresmikan oleh Bupati KDH Tk. II Aceh Barat H. Malik Ridwan Badai, SH.
Periode STIT
suntingSatu tahun kemudian, Fakultas ini mendapat status izin operasional dari Kopertais Wilyah V Aceh (surat Nomor: IN/3/3369.A.I/1986 tanggal 17 Desember 1986) dan sejak itu pula proses administrasi dan akademik dilaksanakan, Tahun 1990 Fakultas Tarbiyah memperoleh status resmi: "Terdaftar” dengan SK Menteri Agama RI Nomor: 60 tahun 1990, dengan nama: Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Teungku Dirundeng Meulaboh dengan Jurusan Pendidikan Agama Islam, untuk empat tahun, yang kemudian Sekolah diperpanjang status terdaftar dengan SK Menteri Agama RI Nomor: 346/ tahun 1995.
Periode STAI
suntingPada tahun 2003 terjadi perubahan status menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Teungku Dirundeng, seiring dengan dibukanya dua prodi baru: prodi Muamalah dan prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Kelembagaan Agama Islam Nomor: Dj.II/ 34 /2003 tanggal 17 April 2003.
Dalam rentang waktu 8 tahun sejak alih status menjadi STAI, tepatnya pada tahun 2011, STAI Teungku Dirundeng Meulaboh kembali membuka memiliki program studi Pendidikan Bahasa Arab, dan hingga tahun 2013, kembali dibuka 3 program studi baru yaitu prodi Hukum Pidana Islam dan Prodi Manajemen Pendidikan Islam (2012), serta prodi Perbankan Syariah (2013). Total Program Studi saat itu adalah 9 Program Studi, yang terbagi pada 3 Jurusan.
Alih Status ke STAIN
suntingDalam perkembangannya, Tahun 2014 STAI Teungku Dirundeng Meulaboh di bawah pimpinan Dr. H Syamsuar Basyariah, M.Ag dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, dibawah pimpinan Bupati H T Alaidinsyah dan Wakil Bupati Drs H Rachmat Fitri HD, M.PA mengajukan perubahan status dari PTAIS menjadi[1] PTAIN Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh kepada Menteri Agama RI.
Pada tanggal 19 September 2014, STAI Teungku Dirundeng Meulaboh, resmi beralih status menjadi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, yang ditandai dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2014 Tanggal 19 September 2014 yang ditanda tangani oleh Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin dan di undangkan oleh Menkumham Amir Syamsuddin tanggal 22 September 2013.
Pada tanggal 7 Januari 2019, Menteri Agama RI, Lukman Hakim Syaifuddin, melantik[2] Dr. Inayatillah, M.Ag sebagai Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh periode 2019-2023.
Pada tanggal 1 Maret 2023, Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, melantik[3] Dr. H. Syamsuar, M.Ag sebagai Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, periode 2023-2027, menggantikan Dr. Inayatillah, M.Ag yang telah habis masa jabatan.
Daftar Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh
suntingPeriode Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Teungku Dirundeng Meulaboh
suntingNo. | Foto | Nama | Dari | Sampai | Keterangan |
1. | Drs. H. Razali Aziz | 02 Januari 1985 | 02 Januari 1996 | ||
2. | Drs. Sabirin Husein | 03 Januari 1996 | 16 April 2003 |
Periode Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Teungku Dirundeng Meulaboh
suntingNo. | Foto | Nama | Dari | Sampai | Keterangan |
1. | Drs. Sabirin Husein | 17 April 2003 | 30 April 2005 | ||
2. | Drs. Syamsul Nahar | 01 Mei 2005 | 21 Oktober 2008 | ||
3. | Drs. Syamsuar, M.Ag | 22 Oktober 2008 | 06 Januari 2015 |
Periode STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh
suntingOrganisasi dan Tata Kerja
suntingSesuai dengan PMA Nomor 55 Tahun 2016 tentang Statuta STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh[4], organisasi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh terdiri atas Ketua, Senat, Satuan Pengawas Internal dan Dewan Penyantun, dan Ketua merupakan pemimpin dalam mengelola penyelenggaraan pendidikan pada STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, dan dalam melaksanakan tugasnya, Ketua dibantu oleh tiga orang Wakil Ketua, yang terdiri dari Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan, Wakil Ketua Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan serta Wakil Ketua Bidang Kerjasama dan Kelembagaan. Selain itu, ketua juga dibantu oleh unsur pelaksana.
Unsur pelaksana Ketua yaitu :
Akademik terdiri dari Jurusan Program Studi, Pusat, dan Unit, Administrasi terdiri dari Bagian dan Sub Bagian, serta unsur pelayanan umum.
Jurusan dan Program Studi
suntingBerikut daftar nama Jurusan dan Program Studi di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh:
No. | Jurusan | Ketua Jurusan | Program Studi | Gelar Akademik |
I. | Jurusan Tarbiyah dan Keguruan (JTDK) | Dr. Hasnadi, M.Pd | Manajemen Pendidikan Islam (S2)[5] | M.Pd. |
Pendidikan Agama Islam (S1) | S.Pd. | |||
Pendidikan Bahasa Arab (S1) | S.Pd. | |||
Manajemen Pendidikan Islam (S1) | S.Pd. | |||
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S1) | S.Pd. | |||
Tadris Bahasa Inggris (S1) | S.Pd. | |||
II. | Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam (JSEI) | Dr. Husamuddin MZ, MA | Hukum Ekonomi Syari`ah (Mu`amalah) (S1) | S.H. |
Perbankan Syariah (S1) | S.E. | |||
Hukum Pidana Islam (Jinayah) (S1) | S.H. | |||
Hukum Tatanegara Islam (Siyasah Syar`iyyah) (S1) | S.H. | |||
III. | Jurusan Dakwah dan Komunikasi Islam (JDKI) | Edy Saputra, M.Pd | Magister Studi Islam (S2)[6] | M.Ag. |
Komunikasi dan Penyiaran Islam (S1) | S.Sos. | |||
Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir(S1) | S.Ag. | |||
Pengembangan Masyarakat Islam (S1) | S.Sos. |
Pusat dan Unit Pelaksana Teknis
sunting- Pusat Penjaminan Mutu
- Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
- Unit Pelaksana Teknis Perpustakaan
- Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Bahasa; dan
- Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Bagian dan Sub Bagian
sunting- Bagian Administrasi Umum, Akademik dan Keuangan
- Sub Bagian Layanan Akademik
- Sub Bagian Tata Usaha, Perlengkapan dan Rumah Tangga.
Lembaga kemahasiswaan
sunting- SEMA : Senat Mahasiswa
- DEMA : Dewan Mahasiswa
- HMJ : Himpunan Mahasiswa Jurusan
- HMP : Himpunan Mahasiswa Program Studi
- UKM : Unit Kegiatan Mahasiswa
- LDK (Lembaga Dakwah Kampus)
- LPM (Lembaga Pers Mahasiswa)
- Sanggar Seni Intan Payong
- UKK : Unit Kegiatan Khusus
- UKK-MENWA (Resimen Mahasiswa)
- UKK-Pramuka
- UKK-PMI
Referensi
sunting- ^ "STAI Tengku Dirundeng Meulaboh Dinegerikan". aceh.kemenag.go.id. 9 Oktober 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-24. Diakses tanggal 20 Oktober 2014.
- ^ "Menteri Agama Lantik Dr Inayatillah Sebagai Ketua STAIN Meulaboh". Serambinews.com. Diakses tanggal 10 Januari 2019.
- ^ "Menag Yaqut Lantik Syamsuar Jadi Ketua STAIN Dirundeng Meulaboh". Serambi Indonesia. 2023-03-01. Diakses tanggal 2023-06-28.
- ^ Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM. "PMA Nomor 55 Tahun 2016 tentang Statuta STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh". Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional. Diakses tanggal 2024-07-09.
- ^ https://aceh.tribunnews.com/2024/08/14/stain-meulaboh-luncurkan-program-magister-manajemen-pendidikan-islam
- ^ https://www.bahaba.net/daerah/2024/04/25/stain-meulaboh-terima-mahasiswa-baru-magister-studi-islam-perdana/
Lihat Pula
suntingPranala luar
sunting- (Indonesia) Situs resmi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh