Jalur ganda (Inggris: Double track) adalah jalur kereta api dengan dua rel, berbeda dengan jalur tunggal yang kereta apinya dapat berbagi jalur yang sama di kedua arah.

Jalur kereta api ganda di wilayah Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta.
Jalur kereta api ganda di wilayah Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta.

Ikhtisar sunting

Pada masa-masa awal perkeretaapian di Inggris, sebagian besar jalur dibangun sebagai jalur ganda karena sulitnya koordinasi operasi sebelum penemuan telegraf. Jalur tersebut juga cenderung sibuk bila dioperasikan sebagai jalur tunggal. Semula, Dewan Perdagangan Britania Raya tidak menganggap jalur tunggal sebagai telah selesai dibangun sepenuhnya.

Pada masa-masa awal perkeretaapian di Amerika Serikat, sebagian besar jalur dibangun sebagai jalur tunggal karena alasan biaya, dan sistem penjadwalan yang sangat tidak efisien digunakan untuk mencegah tabrakan berhadapan (head-to-head) pada jalur tunggal. Hal ini semakin berkembang dengan ditemukannya telegraf dan penyusunan maklumat kereta api.

Operasi sunting

Lajur sunting

 
Kereta berjalan di Eropa:
  kereta di sepur kanan
  kereta di sepur kiri

Di negara mana pun, lalu lintas kereta api biasanya berjalan di salah satu sisi jalur ganda, tidak selalu sama dengan lalu lintas jalan raya. Semisal di Belgia, Tiongkok, Prancis (kecuali jalur kereta api klasik nonaktif Alsace dan Lorraine), Swedia (selain Malmö ke selatan), Swiss, dan Italia misalnya, kereta api menggunakan sepur kiri, sedangkan jalan menggunakan lajur kanan. Di negara-negara seperti Indonesia, justru kebalikannya (sepur kanan untuk kereta api dan lajur kiri untuk jalan).

Di perbatasan Prancis-Jerman (pra-1918), misalnya, rel layang disediakan sehingga kereta yang bergerak di sepur kiri saat keluar dari Prancis berpindah ke sepur kanan saat memasuki Jerman dan sebaliknya.

Lajur arah lalu lintas dapat memengaruhi desain lokomotif. Untuk masinis, visibilitas bagus dari kedua sisi kabin masinis sehingga posisi duduk masinis kurang penting. Sebagai contoh, SNCF BB 7200 dirancang untuk menggunakan sepur kiri dan karenanya meja layannya juga di kiri. Ketika desain dimodifikasi untuk digunakan di Belanda sebagai NS 1600, kabin masinis tidak sepenuhnya didesain ulang, membuat masinis tetap berada di sebelah kiri meskipun kereta api menggunakan sepur kanan di Belanda.[1] Secara umum, prinsip sepur kiri/kanan di suatu negara sebagian besar diikuti oleh jalur ganda. Di jalur tunggal, saat kereta bersilang, kereta yang berjalan langsung/tidak berhenti sering menggunakan sepur lurus.[2]

Jalur-tunggal ganda sunting

Jalur ganda vs. jalur-tunggal ganda
 
 
 
 
Jalur ganda
 
 
 
 
 
 
Jalur-tunggal ganda
 
 

Jalur ganda, terutama yang lebih tua, dapat menggunakan setiap jalur dalam satu arah. Susunan ini menyederhanakan sistem persinyalan, terutama bila pensinyalan bersifat mekanik (misalnya sinyal semafor).

Jika sinyal dan wesel bersifat elektrik, ada baiknya memberi sinyal pada setiap jalur di kedua arah, sehingga jalur ganda menjadi sepasang jalur tunggal (dikenal dengan sebutan jalur-tunggal ganda atau sepur kembar). Hal ini memungkinkan kereta untuk menggunakan satu sepur yang sepur lainnya tidak dapat beroperasi karena pekerjaan pemeliharaan lintasan, atau gangguan kereta, atau agar kereta cepat dapat menyusul kereta yang lambat.

Sebagai contoh, di Indonesia, jalur-tunggal ganda yang masih dioperasikan saat ini salah satunya terdapat pada petak jalur antara Stasiun Cirebon dan Stasiun Cirebon Prujakan, yang pada setiap jalurnya terdapat sinyal masuk elektrik yang melayani datangnya kereta api dari arah kedua stasiun tersebut. Terkadang, pada jalur ini ada peluang bahwa terdapat dua kereta api yang searah dapat berjalan masuk ke atau keluar dari salah satu kedua stasiun tersebut secara bersamaan. Ditambah lagi, di petak jalur tersebut terdapat percabangan jalur menuju ke timur (Semarang) dan tenggara (Purwokerto, Cilacap, Yogyakarta. dan Solo).

Permasalahan yang sering terjadi sama persis pada jalur tunggal, yaitu tingginya angka kecelakaan laga kambing (head on) sehingga pengendalian penggunaan jalur tunggal ini harus dilakukan dengan suatu mekanime yang tidak boleh gagal (fail safe) dengan menggunakan sinyal yang harus dipatuhi oleh masinis.

Sepur belok sunting

Kebanyakan sepur belok tidak dianggap sebagai jalur ganda meskipun terdiri dari beberapa jalur. Jika sepur belok cukup panjang untuk menampung beberapa kereta, dan untuk memungkinkan kereta lawan melintas langsung tanpa memperlambat atau berhenti, maka itu dapat dianggap sebagai jalur ganda. Istilah yang lebih modern untuk tata letak seperti itu adalah sepur belok panjang.

Sumbu sepur sunting

Jarak antara sumbu sepur menentukan perbedaan dalam biaya dan kinerja jalur ganda. Jarak antara sumbu sepur bisa sesempit dan semurah mungkin, tetapi pemeliharaan harus dilakukan di samping. Persinyalan untuk jalur-tunggal ganda tidak dapat dipasang di antara kedua jalur rel sehingga harus dipasang di sisi sepur yang 'salah' atau dipampang pada jembatan sinyal yang membutuhkan biaya mahal. Untuk sepur standar (1.435 mm), jaraknya mungkin 4 meter (13 ft) atau kurang. Jarak sumbu sepur biasanya lebih lebar pada jalur KA kecepatan tinggi, ketika gelombang tekanan saling memengaruhi kestabilan KA saat melaju kencang. Pusat lintasan juga biasanya lebih lebar pada tikungan yang tajam, dan panjang-lebar kereta bergantung pada jari-jari lengkung terkecil.

Menambah jarak sumbu sepur sejauh 6 meter (20 ft) atau lebih membuatnya lebih mudah untuk memasang sinyal dan kabel listrik aliran atas (LAA). Sumbu sepur yang sangat lebar di jembatan besar dapat memiliki nilai militer. Hal ini juga mempersulit kapal-kapal liar dan tongkang merobohkan kedua jembatan dalam kecelakaan yang sama.

Jalur kereta api di wilayah padang gurun yang didominasi oleh bukit pasir kadang-kadang dibangun di jalur alternatif sehingga jika satu tertutup oleh pasir, yang lain masih bisa digunakan.

Jika jarak sumbu sepur diubah, akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk sebagian besar atau semua jalur dapat beroperasi lagi.

Kecelakaan sunting

Pada jalur di Inggris, ruang antara dua batang rel dari jalur kereta api tunggal disebut "empat kaki", sedangkan jarak antara sumbu sepur yang berbeda disebut "enam kaki". Sangat berbahaya untuk berdiri di atas celah antara kedua sepur, seperti yang terjadi dalam kecelakaan Bere Ferrers tahun 1917.

  • Jarak sepur yang sempit di Liverpool dan Manchester Railway berkontribusi terhadap kecelakaan fatal pada hari peresmian.
  • Seorang ilmuwan laut AS dan perintis kapal selam, Kapten Jacques, terbunuh karena keluar dari sisi kereta yang salah di Hadley Wood pada tahun 1916.[3]
  • Jarak sumbu sepur yang sempit berkontribusi pada kecelakaan yang melibatkan dua kereta yang saling bersinggungan di perlintasan sebidang karena lebih sulit melihat kereta lawan–misalnya, kecelakaan di persimpangan sebidang Elsenham pada tahun 2005.

Jalur tunggal sementara sunting

Ketika salah satu sepur pada jalur ganda ditutup untuk pemeliharaan atau ada kereta mogok, semua kereta dapat dioperasikan pada sepur lainnya yang masih dapat digunakan. Mungkin ada persinyalan dua arah atau wesel silang yang cocok untuk memungkinkan kereta berpindah sepur secara cepat (seperti Terowongan Channel), atau mungkin ada beberapa jenis pengamanan manual untuk mengendalikan kereta di tempat yang sekarang merupakan bagian dari jalur tunggal.

Kecelakaan dapat terjadi jika sistem pengaman sementara tidak diterapkan dengan benar, seperti pada:

  • Kecelakaan kereta api Brühl, Jerman–2000.
  • Kecelakaan kereta api Zoufftgen, Prancis

Kereta dengan kelebihan muatan sunting

Dari waktu ke waktu, kereta api diminta untuk mengangkut muatan yang melampaui batas dimensi maksimum seperti trafo listrik besar yang terlalu tinggi, terlalu lebar atau terlalu berat untuk diangkut secara normal. Langkah-langkah khusus harus diambil dengan hati-hati untuk merencanakan operasi yang sukses dan aman dari kereta yang kelebihan muatan. Misalnya, sepur yang berdekatan dari jalur ganda mungkin harus dikosongkan untuk menghindari persinggungan dengan kereta di sepur yang berdekatan.

Sepur susul sunting

Untuk meningkatkan waktu perjalanan dan meningkatkan kapasitas jalur, jalur 300 kilometer (190 mi) antara Junee dan Melbourne, di Australia, akan digandakan sebagian dalam konfigurasi yang disebut sepur susul. Sepur belok eksisting sebagian besar memiliki panjang 900 meter (3.000 ft) dan 1.500 meter (4.900 ft), dan ini akan ditingkatkan dengan sepur sejauh 6 kilometer (3,7 mi), panjangnya dianggap cukup untuk disebut jalur hampir ganda.

Konstruksi sunting

Penggandaan sunting

Proses membangun jalur tunggal ke jalur ganda disebut penggandaan, kecuali ketika jalur tunggal di suatu lintas dahulunya pernah berupa jalur ganda, disebut penggandaan ulang.

Bukti terkuat bahwa jalur dibangun sebagai jalur tunggal lalu digandakan di kemudian hari adalah adanya struktur seperti jembatan dan terowongan yang dibangun kembar. Salah satu contoh adalah terowongan kembar Slade kembar di jalur cabang Ilfracombe di Britania Raya. Struktur kembar mungkin identik dalam penampilan, atau seperti beberapa terowongan antara Adelaide dan Belair di Australia Selatan, secara substansial berbeda dalam penampilan, mengingat dirancang untuk batas ruang bebas yang berbeda.

Duplikasi terowongan sunting

Terowongan adalah ruang terbatas dan sulit untuk digandakan bila kereta tetap dijalankan. Umumnya mereka digandakan dengan membangun terowongan kedua atau terowongan baru yang menampung dua jalur rel sekaligus. Pengecualian adalah Hoosac Tunnel, yang digandakan dengan memperbesar lubang.

Perencanaan penggandaan sunting

 
Bagian jalur ganda yang dipugar sebagian di selatan Wymondham Abbey, Norfolk, Britania Raya di Mid-Norfolk Railway

Untuk menghemat biaya awal dari suatu jalur yang diperkirakan akan menampung lalu lintas KA yang padat di masa depan, sebuah jalur rel dapat dibangun sebagai jalur tunggal tetapi dengan menyediakan tanah kosong di sampingnya yang nantinya dapat dibuatkan jalur ganda. Contohnya adalah jalur Strathfield ke Hamilton di New South Wales, yang dibangun sebagai jalur tunggal pada tahun 1880-an, dengan penggandaan penuh diselesaikan sekitar tahun 1910. Semua jembatan, terowongan, stasiun, dan pekerjaan tanah dibangun untuk jalur ganda. Stasiun dengan peron selebar 11' (kaki) harus diperlebar menjadi 12', kecuali Gosford .

Bekas jalur Baltimore and Ohio Railroad (B&O) antara Baltimore dan Jersey City, yang sekarang dimiliki oleh CSX dan Conrail Shared Assets Operations, adalah contoh dari jalur ganda yang dibongkar sebagian menjadi jalur tunggal di sebagian besar lokasi, tetapi telah mengalami penggandaan di banyak tempat antara Baltimore dan Philadelphia ketika CSX meningkatkan jadwal pengiriman pada akhir 1990-an.

Juga:

  • Viaduk Smardale Gill.
  • Jalur Westerham.
  • Jembatan Menangle adalah jalur tunggal (1863) tetapi dibangun untuk jalur ganda (1890-an). Sepur kedua diletakkan sementara untuk memungkinkan pengujian kedua sepur sekaligus.[4]
  • Lintas cabang Ronkonkoma dari Long Island Rail Road awalnya hampir seluruhnya jalur tunggal, tetapi tanah untuk jalur ganda dibeli sebagai bagian dari proyek elektrifikasi jalur tersebut pada 1980-an.[5] Jalur ganda diletakkan di sepanjang sisa lintas pada tahun 2018.[6]

Penggandaan yang tidak direncanakan sunting

Beberapa jalur dibangun sebagai jalur tunggal dengan adanya peluang untuk penggandaan, tetapi penggandaan tidak pernah dilakukan. Contohnya termasuk:

  • Swanage Railway
  • Bluebell Railway: Horsted Keynes ke Culver Junction ( Lewes).
  • Keighley and Worth Valley Railway–termasuk jembatan dan terowongan serta cabang-cabangnya.
  • Westerham di Kent.
  • Mid-Wales Railway (sebagian).
  • Neath and Brecon Railway
  • Terowongan Monkerei di New South Wales–ukuran jalur ganda di puncak mengurangi masalah asap di terowongan.
  • Terowongan Golgotha dekat Eythorne di East Kent Light Railway hanya digali sebagian untuk sepur kedua.
  • Skitube Alpine Railway–pembangunan sepur belok kedua sepanjang 300 meter telah dibuat di dalam terowongan.
  • Linha do Leste dan Linha do Alentejo di Portugal. Tanggul-tanggul di semua jembatan dibangun untuk pembangunan jalur ganda tetapi sepur yang kedua tidak pernah dipasang.
  • Jalur pantai barat Swedia. Jalur melalui Varberg adalah jalur tunggal tetapi disiapkan untuk jalur ganda dengan jembatan yang cukup panjang di atas jalurnya. Badan lalu lintas nasional (dan pendahulunya) telah sejak tahun 1980 merencanakan untuk membangun jalur ganda, tetapi mengalami kegagalan karena aturan kebisingan maksimum untuk pembangunan. Sebuah terowongan baru dengan satu stasiun dianggap terlalu mahal tetapi saat ini sedang dalam rencana.[7]

Penunggalan sunting

 
Jalur kereta api setelah ditunggalkan, terlihat di stasiun Charlbury, Oxfordshire, Britania Raya (sebelum jalur digandakan lagi pada 2011)

Ketika kapasitas kereta api di jalur ganda berkurang, jalur ganda dapat dikurangi menjadi satu, yang dapat disebut sebagai penunggalan. Contoh-contoh penting dari hal ini di Inggris terjadi pada jalur utama Oxford-Worcester-Hereford, Princes Risborough-Banbury, dan Salisbury-Exeter selama tahun 1970-an dan 1980-an. Dalam semua kasus ini, peningkatan kapasitas lintas dari akhir 1990-an telah menyebabkan pemulihan sebagian jalur ganda. Di Selandia Baru Jalur Melling ditunggalkan untuk Stasiun Western Hutt di Lower Hutt pada tahun 1958 setelah menjadi lintas cabang dari lintas utama jalur Lembah Hutt.

Penunggalan terowongan sunting

Terowongan jalur ganda dengan ruang bebas terbatas kadang-kadang ditunggalkan untuk membentuk terowongan jalur tunggal dengan ruang bebas yang lebih besar, seperti Terowongan Connaught di Kanada atau Terowongan Tickhole di New South Wales, Australia. Dalam kasus Tickhole Tunnel, sebuah terowongan jalur tunggal baru dibangun dan dua jalur di terowongan aslinya digantikan oleh satu sepur di sumbu tengah terowongan. Kasus lain di mana hal ini diperlukan adalah Jalur Hastings di Inggris, yang terowongan-terowongannya ditunggalkan agar sarana perkeretaapian dengan ukuran standar Inggris dapat masuk. Sebelum ditunggalkan, sarana berbodi sempit, khusus dibangun untuk jalur tersebut, harus digunakan.

Sebagai bagian dari proyek Regional Fast Rail di Victoria, Australia, jalur kereta api antara Kyneton dan Bendigo diubah dari jalur ganda menjadi jalur tunggal untuk memberikan ruang bebas tambahan pada terowongan dan bagian bawah jembatan untuk kereta api yang melaju hingga 160 km/h (99 mph) .

Proses serupa dapat dilakukan pada jembatan sempit (seperti jembatan di utara stasiun kereta Drogheda di Irlandia ).

Jembatan di atas Sungai Murray antara Albury dan Wodonga adalah jalur ganda, tetapi karena sudah tidak kuat menahan beban KA di jembatan itu, hanya satu kereta saja yang diizinkan melintasinya.

Penunggalan terowongan lainnya sunting

  • Terowongan Hoosac, Pan Am Railways, Massachusetts, AS.[8]
  • Old Main Line Subdivision, B&O, Maryland, AS. Seluruh lintas cabang 58 mil (93 km) ditunggalkan untuk memanfaatkan ruang bebas yang lebih baik dari kesembilan terowongan di jalur.[9]
  • Terowongan Whitehall, B&O, Pennsylvania, AS.

Penggandaan masa perang sunting

Kereta api yang menjadi sangat sibuk di masa perang dan digandakan jalurnya, khususnya dalam Perang Dunia I, dapat ditunggalkan ketika konsep perdamaian muncul dan kapasitas tambahan tidak lagi diperlukan. Kampanye Flanders mengampanyekan penggandaan lintas HazebrouckYpres, beserta pekerjaan-pekerjaan terkait lainnya.

Jalur tiga sepur sunting

 
Kereta ekspres 6 di IRT Pelham Line, jalur kereta bawah tanah New York City tiga jalur

Kemiringan curam membuat perjalanan KA menanjak jauh lebih menantang daripada perjalanan KA menurun. Antara Whittingham dan Maitland, New South Wales, sepur ketiga dibuka antara Whittingham dan Branxton pada 2011 dan Branxton ke Maitland pada 2012 untuk menyamakan jumlah perjalanan di kedua arah untuk lalu lintas batu bara yang padat.[10] Jalur tiga sepur bisa menjadi kompromi antara jalur ganda dan jalur dwiganda; sistem semacam itu diusulkan di selatan Stasiun Stockholm Sentral, tetapi dibatalkan demi jalur perkotaan Stockholm.

Di Melbourne dan Brisbane beberapa jalur ganda memiliki sepur ketiga yang diberi sinyal di kedua arah, sehingga dua jalur tersedia di kedua jurusan selama jam-jam sibuk.

Sepur tiga juga digunakan di beberapa bagian kereta api bawah tanah Kota New York untuk menambah layanan di saat jam sibuk. Sepur tengah, yang melayani kereta ekspres, diberi sinyal di kedua arah untuk memungkinkan dua jalur lainnya digunakan dalam kedua jurusan selama jam-jam sibuk; sepur sisi luar menggunakan operasi dua arah tetapi melayani kereta lokal secara eksklusif dalam satu arah. Selama gangguan layanan di salah satu dari dua sepur sisi luar, kereta api juga dapat melalui bagian yang terkena dampak perbaikan di sepur tengah.

Jalur utama Union Pacific Railroad melalui Nebraska memiliki sepur tiga sepanjang 108 mil antara North Platte Northeast dan Gibbon Junction Northeast, karena kepadatan lalu lintas yang tinggi yaitu 150 kereta per hari.

Jalur ganda beda sepur sunting

Jalur kereta api Melbourne ke Albury awalnya terdiri dari dua jalur tunggal terpisah dengan lebar sepur 1.600 mm (5 ft 3 in) dan 1.435 mm (4 ft 8+12 in), tetapi ketika lalu lintas pada sepur lebar menurun, jalur dikonversi ke jalur-tunggal ganda dengan sepur 1.435 mm (4 ft 8+12 in).

Jalur dwiganda sunting

Jalur dwiganda terdiri dari empat rel sejajar. Pada jalur ini kereta yang lebih cepat dapat menyusul yang lebih lambat. Jalur dwiganda sebagian besar digunakan ketika ada kereta api "lokal" yang sering berhenti (atau kereta barang lambat), dan ada kereta api cepat "ekspres" antarkota atau kecepatan tinggi. Hal ini juga dapat digunakan dalam kereta komuter atau angkutan cepat, biasanya dengan dua sepur sisi luar yang dilalui kereta lokal yang berhenti di setiap stasiun, sementara sepur sisi dalam membawa kereta cepat yang berhenti di lebih sedikit stasiun (lebih sibuk); tetapi dapat juga dibalik, dengan kereta ekspres di sepur luar dan kereta lokal di sepur dalam. Di stasiun kereta lokal, kereta ekspres berjalan langsung di stasiun dengan kecepatan penuh.

Contoh jalur dwiganda yang paling terkenal di Amerika Serikat, dan mungkin satu-satunya yang memiliki sepur empat di dalamnya, adalah koridor utama Pennsylvania Railroad melalui jantung Pennsylvania di sekitar tikungan tapal kudanya yang terkenal. Jalur ini sekarang dimiliki oleh Norfolk Southern. Contoh lain termasuk Hudson dan New Haven Lines, keduanya dibagi antara Metro-North dan Amtrak di New York dan Connecticut. New Haven Line adalah jalur dwiganda di sepanjang lintasnya, sedangkan Jalur Hudson hanya dwiganda di petak jalan dari Riverdale ke Croton-Harmon dan di sepanjang jalur bersama dari Grand Central Terminal ke Yankees-East 153rd Street. Amtrak Northeast Corridor adalah jalur dwiganda di sebagian petak jalan selatan dari New Haven, tetapi juga memiliki beberapa segmen sepur tiga.

Di luar Amerika Serikat, Jalur Utama Chūō adalah contoh dari jalur kereta api perkotaan dwiganda modern yang memiliki lalu lintas tinggi.

Jalur dwiganda juga digunakan dalam sistem transit cepat: di seluruh kereta api bawah tanah Kota New York, Chicago "L" North Side Main Line, dan SEPTA 's Broad Street Line di Amerika Serikat, dan di London Underground di Britania Raya.

Keganjilan sunting

Jalur ganda tak sejajar sunting

Dua sepur di jalur ganda tidak harus mengikuti rute yang sama jika medannya memang sulit. Di Frampton, New South Wales, Australia, jalur yang menanjak membentuk tikungan tapal kuda dengan gradien sebesar 1/75, sedangkan jalur yang menurun lurus mengikuti rute asli dengan gradien sebesar 1/40.

Pengaturan yang mirip dengan Frampton tidak dapat diadopsi antara Rydal dan Sodwalls, karena kedua sepur mengikuti gradien 1/75. Contoh lain adalah di Gunning .

Antara Junee dan Marina, New South Wales, Australia, kedua jalur berada pada ketinggian yang berbeda, dengan sepur asli mengarah ke selatan dan menurun mengikuti permukaan tanah dengan kemiringan yang curam, sedangkan sepur yang ke utara dan ke atas memiliki kemiringan yang lebih landai dengan biaya lebih banyak dari gali uruk.

Di Bethungra, New South Wales, Australia, lintasan aslinya yang menurun mengikuti rute pendek dan curam, sedangkan lintasan yang menanjak mengikuti rute yang lebih panjang dan lebih landai termasuk dengan pembuatan formasi spiral .

Di Saunderton, Inggris Raya, yang menjadi jalur utama London ke Birmingham dari Great Western Railway pada tahun 1909 pada awalnya merupakan bagian dari jalur cabang jalur tunggal dari Maidenhead. Kereta bawah mengikuti rute jalur cabang lama, sementara kereta atas mengikuti konstruksi baru yang dinilai lebih lembut melalui terowongan. Skema ini menghindari biaya terowongan jalur ganda baru.

Di Fraser Canyon di British Columbia, Canadian National Railway dan Canadian Pacific Railway masing-masing memiliki jalur tunggalnya sendiri-sendiri–sejajar di kedua bantaran sungai. Kedua perusahaan bekerja sama dalam operasinya, mereka berbagi sarana dan mengoperasikan jalur ngarai tersebut sebagai jalur ganda.[11]

Di Indonesia, tepatnya di Kabupaten Way Kanan, Divre IV TNK, jalur ganda antara Stasiun Negeri Agung hingga Stasiun Blambangan Umpu, jalur gandanya dibuat tidak sejajar dan seperti menjauh karena pengaruh kontur jalur yang berbukit-bukit yang tidak memungkinkan untuk mengepras bukit yang sejajar dengan rute yang lama.

Operasi searah sunting

Operasi searah adalah ketika dua jalur yang berbeda dioperasikan sebagai jalur ganda dengan lalu lintas searah. Contoh operasi searah terjadi di pusat Nevada. Western Pacific dan Southern Pacific Railroads, perusahan lama yang bersaing dalam membangun dan mengoperasikan jalur antara California Utara dan Utah, sepakat untuk berbagi jalur mereka antara pertemuan kereta dekat Winnemucca dan Wells, sejauh 180 mil (290 km).[12] Kereta ke arah barat dari kedua perusahaan menggunakan Overland Route milik Southern Pacific, sedangkan kereta ke arah timur menggunakan Feather River Route milik Western Pacific (sekarang disebut Central Corridor UPRR).[13] Union Pacific Railroad sejak itu mengakuisisi kedua aset jalur KA tersebut, dan terus mengoperasikannya sebagai jalur terpisah dalam pengaturan operasi satu arah. Amtrak juga menjalankan Zephyr California di sepanjang rute ini.[14]

Dalam contoh Nevada, wesel persilangan dibangun pada dua lintas yang sejajar untuk memungkinkan perjalanan sebaliknya. Ini diperlukan karena pada pertemuan antara kedua jalur terpisah beberapa mil dan beberapa tujuan hanya dapat diakses dari satu jalur. Dalam kasus lain, bila dua jalur bersama berada dalam jarak dekat, kedua perusahaan dapat berbagi fasilitas. Di Conshohocken, Pennsylvania, tempat bekas Reading Railroad dan Pennsylvania Railroad berbagi jalur, jalur tersebut bahkan berbagi dukungan kabel listrik aliran atas, untuk jarak 2 mil di tepi utara bantaran Sungai Schuylkill. Kedua jalur akhirnya berada di bawah kepemilikan Conrail pada tahun 1976, dengan jalur PRR sebelumnya ditinggalkan dan sekarang digunakan sebagai jalur hiking/sepeda gunung.[15]

Sebuah contoh yang tidak biasa dahulu ada di Isle of Wight, yang sampai 1926 ada jalur sejajar antara Smallbrook Junction dan St John's Road. Southern Railway memasang percabangan, tetapi itu hanya digunakan selama bulan-bulan musim panas yang lalu lintasnya tinggi. Selama musim dingin, jalur-jalur tersebut dikembalikan ke rute jalur tunggal yang terpisah.[16]

Mencampur jalur ganda dan tunggal sunting

Karena jalur ganda dan tunggal dapat menggunakan sistem persinyalan yang berbeda, mungkin akan terasa kesulitan untuk mencampurkan trek ganda dan tunggal. Misalnya, rumah sinyal mekanik intermediat pada jalur ganda dapat ditutup selama periode lalu lintas rendah, tetapi ini tidak dapat dilakukan jika ada jalur tunggal di antaranya. Masalah ini kurang perlu untuk ditangani jika persinyalannya elektrik seperti pengendalian perjalanan kereta api terpusat.

Referensi sunting

  1. ^ Gerrit Nieuwenhuis (2005). Nieuw Spoor. De Alk bv. hlm. 91. ISBN 9060132467. 
  2. ^ "Die Functionsweise der Apparaturen auf den automatischen Kreuzungsstationen ist so programmiert, dass den Zügen immer freie Fahrt über das Stationsgleis mit der höheren V max signalisiert wird, sofern der vorausliegende Abschnitt frei ist." Paul Caminada (1982). Der Bau der Rhätischen Bahn. Orell Füssli. hlm. 158. ISBN 3280014239. 
  3. ^ "Pioneer of Submarines". The Argus. Melbourne. 29 November 1916. hlm. 8. Diakses tanggal 30 June 2011. 
  4. ^ "OPENING OF THE RAILWAY TO PICTON". The Sydney Morning Herald. National Library of Australia. 21 July 1863. hlm. 8. Diakses tanggal 9 September 2012. 
  5. ^ "Long Island Rail Road Double Track Project" (PDF). mta.info. Metropolitan Transportation Authority. February 2013. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2014-08-26. Diakses tanggal April 10, 2015. 
  6. ^ "news - LIRR Opens Ronkonkoma Branch Double Track". MTA. September 21, 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-09-22. Diakses tanggal September 22, 2018. 
  7. ^ [1]Diarsipkan 2019-03-22 di Wayback Machine. [en→id]Varbergstunneln, Västkustbanan, Varberg–Hamra
  8. ^ Templat:Solomon-Masterpieces
  9. ^ Harwood, Jr., Herbert H. (1979). Impossible Challenge: The Baltimore & Ohio Railroad in Maryland. Baltimore, Maryland: Barnard, Roberts. hlm. 174. ISBN 0-934118-17-5. 
  10. ^ "Hunter Valley Rail Freight Corridor". Railway Technology. Diakses tanggal 2018-09-30. 
  11. ^ "Canadian Pacific and Canadian National Sharing Tracks in the Fraser Canyon". Trains Forum. Diakses tanggal 2018-09-30. 
  12. ^ "Eureka County, Yucca Mountain Existing Transportation Corridor Study". Eureka County – Yucca Mountain Project. 2005. Diakses tanggal 2010-05-08. 
  13. ^ Nevada Road and Recreation Atlas (Peta) (edisi ke-2003). 1:250000. Benchmark Maps. 2003. hlm. 41–44. ISBN 0-929591-81-X. 
  14. ^ "Eureka County, Yucca Mountain Existing Transportation Corridor Study". Eureka County – Yucca Mountain Project. 2005. Diakses tanggal 2010-05-08. 
  15. ^ Trains November 2009, p46
  16. ^ Hardy, Brian (2003). Tube Trains on the Isle of Wight. Harrow Weald, Middlesex: Capital Transport. hlm. 8. ISBN 1-85414-276-3. 

Pranala luar sunting