Balun, Cepu, Blora

kelurahan di Kabupaten Blora, Jawa Tengah

Balun adalah kelurahan di kecamatan Cepu, Blora, Jawa Tengah, Indonesia, di kelurahan ini Terdapat Stasiun Cepu.

Balun adalah pelabuhan singgah di era Kerajaan yang berada di tepi Sungai Bengawan Solo
Balun
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenBlora
KecamatanCepu
Kodepos
58311
Kode Kemendagri33.16.05.1013 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3316050013 Edit nilai pada Wikidata
Luas481,80 Ha
Jumlah penduduk12.967 Jiwa
Kepadatan-
Peta
PetaKoordinat: 7°9′18″S 111°35′10″E / 7.15500°S 111.58611°E / -7.15500; 111.58611


Sejak era kerajaan, Balun adalah Port (pelabuhan singgah) dari para pedagang dari Hulu maupun Hilir, para saudagar ini kemudian membentuk satu komunitas masyarakat (society) yang kelak membaur dan menjalin hubungan persaudaraan dengan warga Balun

Temmy Setiawan (seorang budayawan dan penggiat sejarah di Cepu) mengatakan Jejak Sejarah Balun, tercatat dalam 3 zaman, yakni Era prasati Canggu,1358, kemudian Era Kerajaan Jipang-Demak, dan Era Kolonial. [1]

Menurut kepercayaan masyarakat, dulu, pusat kerajaan Jipang Panolan dengan rajanya Aryo Penangsang, terletak di desa ini.

Di kelurahan ini terdapat Stasiun Cepu, yang melayani rute Cepu - Semarang dan Cepu - Surabaya.

Desa Sima

sunting

Nama Balun tercatat dalam Prasasti Canggu yang memuat nama-nama desa di bantaran sungai Brantas dan Bengawan Solo (Naditirå Pradeçå). Desa ini mendapatkan status istimewa atau perdikan (kini: otonomi). Status ini bukan berisi piagam tanah swatantra seperti biasanya, [2] melainkan peraturan hukum yang menyebutkan Sang Måhåråjå mewajibkan penduduk Desa Balun dan Desa Jipang menyeberangkan orang dan barang bawaannya secara gratis. [1]

Nama Balun secara toponimi tidak mengalami perubahan sejak tahun 1358 masehi.

Desa Balun terbagi atas 7 pedukuhan:

  • Balun Sudagaran
  • Balun Srikaton
  • Balun Masinisan
  • Balun Ledokan
  • Balun Kesehatan
  • Balun Kesehatan
  • Megal
  • Balun Selatan
    • Balun Srikaton
    • Balun Aryo Jipang
  • Balun Utara
    • Balun Megal
    • Balun Nglajo
  • Balun Tengah
    • Balun Kandang Doro
    • Balun Sawahan
  • Balun Barat
    • Balun Kesehatan
  • Balun Timur
    • Balun Gendeng
    • Balun Sodagaran

Referensi

sunting
  1. ^ a b Ardi, Tofan (2022-07-27). "Balun, Tlatah Sakral Tersisih di Era Kolonial". Ekspedisi Sungai. Diakses tanggal 2025-02-15. 
  2. ^ Ad Daery, Viddy (2013-04-04). "Naditira Pradesa Alias Tambangan Negara". Kompas. Diakses tanggal 2025-02-15.