Purwodadi, Ringinrejo, Kediri
desa di Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. Masalah khususnya adalah: Terlalu bernatakan |
Purwodadi merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri, provinsi Jawa Timur, Indonesia. PEMBAGIAN WILAYAH
Purwodadi | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Kediri | ||||
Kecamatan | Ringinrejo | ||||
Kode pos | 64176 | ||||
Kode Kemendagri | 35.06.23.2005 | ||||
Luas | ... km² | ||||
Jumlah penduduk | ... jiwa | ||||
Kepadatan | ... jiwa/km² | ||||
|
Desa purwodadi terdiri dari 3 dusun yaitu dusun purwodadi,tumpang dan baran.
BATAS DESA
Batas desa Purwodadi di sebelah timur adalah desa Dawung,di selatan desa Deyeng,barat desa Selodono dan di sebelah utara adalah desa Karangrejo dan Selosari kecamatan Kandat,yang dibatasi oleh aliran sungai.
DEMOGRAFI
Lahan di Purwodadi terdiri dari 2 jenis yaitu lahan basah (sawah) dan lahan kering (tegalan).lahan sawah berada di antara dusun tumpang dan baran yang membentang kurang lebih 1 km. sedangkan lahan kering mencakup keseluruhan dusun purwodadi,tumpang bagian utara dan baran selatan.Tanah di desa purwodadi mayoritas merupakan tanah berpasir yang berasal dari letusan gunung kelud dan tanah sendimen berpasir di area persawahan. Desa Purwodadi dialiri 2 sungai yaitu di dusun Baran yang membelah dusun tersebut dan di dusun Purwodadi yang juga sebagai batas desa sebelah utara. Mata air sungai tersebut berasal dari gunung kelud dan bermuara di sungai Brantas.
MATA PENCAHARIAN
Mayoritas masyarakat desa Purwodadi bekerja sebagai petani dengan komoditas utama singkong,tebu,jagung, nanas,cabai,dan sayur mayur.selain petani berternak juga merupakan mata pencaharian utama,masyarakat desa Purwodadi beternak ayam broiler,ayam sayur,bebek,puyuh dan banyak rumah yang memelihara ayam kampung,sapi dan kambing.
AGAMA DAN PENDIDIKAN
Masyarakat Purwodadi 100% memeluk agama islam,dengan tiap dusun memiliki masjid sendiri yang sangat megah.(meskipun sepi)..
Lembaga pendidikan terdiri dari tapos, PAUD, TK, RA, MI dan SD juga TPA. PEMERINTAHAN DESA
Untuk saat ini pembangunan di desa Purwodadi maju sangat pesat banyak gedung dan fasilitas serta infrastruktur yang dibangun maupun diperbaiki,termasuk jalan desa yang sudah 85 % jalan beraspal dan 5 % paving.akan tetapi masih ada yang kurang yaitu penerangan jalan desa,sehingga apabila malam masih banyak jalan-jalan utama yang tampak gelap selain itu belum adanya wadah atau forum bagi petani maupun peternak yang membuat banyak petani ataupun peternak mengeluhkan biaya oprasional yang besar terutama untuk pengadaan bibit,pupuk,pestisida,pakan ternak dan obat2an.
SEJARAH DAN MITOS
Desa Purwodadi terbentuk sekitar tahun 70 an,awalnya daerah Dusun Purwodadi pada zaman kolonial merupakan lahan tanaman kapas milik perusahaan Belanda,hal itu dibuktikan dengan adanya jalan dan rel kereta api yang berada di desa tersebut.jalan dan rel tersebut merupakan alat angkut hasil panen dari daerah ngancar.Berbeda dengan dusun purwodadi dusun tumpang sudah berpenghuni sejak lama hal tersebut dibuktikan dengan adanya penemuan batu bata ukuran besar yang berada di sepanjang bekas aliran sungai yang menjadi batas dusun purwodadi dan tumpang,meskipun sungai tersebut telah hilang akan tetapi bekasnya masih tampak,dahulu dusun tumpang merupakan bagian dari desa Selodono setelah dusun purwodadi mulai ramai penduduk maka dusun tumpang masuk ke dalam desa Purwodadi. Sebelum tahun 1999 Desa Purwodadi masuk wilayah kecamatan Kandat,setelah tahun 1999 akibat adanya pemekaran wilayah bersama 8 desa di kecamatan Kandat dan 2 desa dari kecamatan Kras membentuk Kecamatan Ringinrejo. Ada mitos menarik sekitar dusun purwodadi yaitu tidak ada warga dusun Purwodadi yang dapat bertahan lama apabila membuka warung nasi,entah kebetulan atau tidak hal tersebut nyata dibuktikan dengan tidak adanya warung nasi di dusun Purwodadi saat ini.
SITUS BERSEJARAH
Satu-satunya bangunan bernilai sejarah yang ada di Purwodadi yaitu Dam atau bendungan yang sudah ada sejak zaman kolonial yang masih dapat difungsikan dengan baik oleh masyarakat desa Purwodadi.