Kapal induk kelas Gerald R. Ford
Kapal induk kelas Gerald R. Ford (atau kelasFord; sebelumnya dikenal sebagai kelas CVN-21) adalah kelas dari kapal induk yang sedang dibangun untuk menggantikan USS Enterprise (CVN-65) dan akhirnya juga kelas kapal induk Angkatan Laut Amerika Serikat kelas Nimitz, dengan awal pengiriman USS Gerald R. Ford (CVN-78). Kapal-kapal baru memiliki lambung mirip dengan Nimitz, tetapi memperkenalkan teknologi terbaru seperti Sistem Peluncuran Pesawat Elektromagnetik, serta fitur desain lainnya yang dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya operasi, termasuk berlayar dengan awak yang lebih kecil.[7][8]
USS Gerald R. Ford underway in April 2017
| |
Tentang kelas | |
---|---|
Nama: | Gerald R. Ford–class aircraft carrier |
Pembangun: | Newport News Shipbuilding |
Operator: | ![]() |
Didahului oleh: | aircraft carrier kelas-Nimitz |
Biaya: | *Program cost: US$37.30 billion (FY2018)[1]
|
Beroperasi: | 2017–present |
Jumlah: | 2 |
Ordered: | 2[1] |
Tentang kelas | |
Rencana: | 10[2][3] |
Selesai: | 2 |
Aktif: | 1 |
Ciri-ciri umum | |
Jenis: | Aircraft carrier |
Panjang: | 1106 ft (337 m) |
Lebar: |
|
Tinggi: | 250 kaki (76 m)[butuh rujukan] |
Sarat air: | 39 ft (12 m)[4] |
Dek: | 25 |
Tenaga: | Two A1B nuclear reactors |
Pendorong: | Four shafts |
Kecepatan: | In excess of 30 knot (56 km/h; 35 mph) |
Jangkauan: | Unlimited |
Daya tahan: | 50-year service life |
Awak kapal: |
|
Awak: | About 2,600[5] |
Senjata: |
|
Pesawat yang diangkut: | 75+[6] |
Fasilitas penerbangan: | 1092 ft × 256 ft (333 m × 78 m) flight deck |
USS Ford dibangun pada 2009 sebagai kapal induk pertama dalam tiga puluh lima tahun terakhir. Dilengkapi dengan sistem radar paling modern seperti: Dual Band Radar (DBR) baru, yang menggabungkan radar X-Band AN / SPY-3 dan S-Band Volume Surveillance Radar. DBR mampu mencari, melacak, dan mendeteksi pesawat dan rudal musuh – untuk kemudian diintersep oleh Rudal Sea Sparrow Evolved (ESSM).
Kelas Ford dapat membawa dua skuadron F-35C Joint Strike Fighters, dua skuadron F/A-18E Super Hornets, lima jet penyerang elektronik EA-18G Growler, empat peringatan dini E-2D Hawkeye, dan dua pesawat C-2 Greyhound carrier onboard delivery (COD). Termasuk delapan helicopter MH-60S Seahawk, serta drone pengintai MQ-25 Stingray. Untuk lepas landas, pesawat sayap tetap menggunakan teknologi EMALS (Electromagnetic Aircraft Launch System).[9] Sedangkan untuk pertahanan diri, Ford memiliki dua peluncur rudal Mk. 29 dengan masing-masing delapan ESSM, dan dua peluncur Rudal Rolling Airframe, juga empat Phalanx Close-In Weapon Systems, dan empat senapan mesin kaliber M2 0,550.[10]
Fitur desainSunting
Kapal induk dari kelas Gerald R. Ford akan memiliki:[1]
- Perlengkapan arresting gear canggih.[11]
- Otomasi, memungkinkan awak kru beberapa ratus lebih sedikit daripada kapal induk kelas Nimitz.[12]
- Rudal Sea Sparrow Evolved RIM-162 yang terbaru.[13]
- Sebuah radar multifungsi AN/SPY-3 X Band dan radar pencarian AN/SPY-4 S Band.[14][15]
- Sebuah Electromagnetic Aircraft Launch System (EMALS) untuk meluncurkan pesawat.[11]
- Desain reaktor nuklir baru yaitu reaktor A1B untuk pembangkit listrik yang lebih besar.
- Fitur stealth untuk mengurangi lacakan radar.
- Kemampuan untuk mengangkut hingga 90 pesawat, termasuk Boeing F/A-18E/F Super Hornet, Boeing EA-18G Growler, Grumman C-2 Greyhound, Northrop Grumman E-2 Hawkeye, Lockheed Martin F-35C Lightning II, helikopter Sikorsky SH-60 Seahawk, dan unmanned combat aerial vehicles.[13][16][17]
Kapal dalam kelasSunting
Ada sepuluh kapal yang diharapkan dalam kelas ini.[18]:
Kapal | Nomer lambung | Diluncurkan | Ditugaskan | Rencana untuk menggantikan | Status | Referensi |
---|---|---|---|---|---|---|
Gerald R. Ford | CVN-78 | 11 October 2013 | 22 July 2017 | Enterprise (CVN-65) | Aktif dalam layanan | [19][20] |
John F. Kennedy | CVN-79 | 29 October 2019 | 2022 (dijadwalkan) |
Nimitz (CVN-68) | Baru keluar | [1][21][22] |
Enterprise | CVN-80 | 2025 (dijadwalkan) |
2027 (dijadwalkan) |
Dwight D. Eisenhower (CVN-69) |
Dalam masa pembangunan | [1][23] |
Doris Miller | CVN-81 | 2028 (dijadwalkan) |
2030 (dijadwalkan) |
Carl Vinson (CVN-70) | Dalam pemesanan | [1][24] |
Unnamed | CVN-82 | 2032 (dijadwalkan) |
2034 (dijadwalkan) |
Theodore Roosevelt (CVN-71) |
Dalam pemesanan | [1] |
ReferensiSunting
- ^ a b c d e f g h O'Rourke, Ronald (22 December 2017). "Navy Ford (CVN-78) Class Aircraft Carrier Program: Background and Issues for Congress" (PDF). Congressional Research Service. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 28 December 2017. Diakses tanggal 16 January 2018.
- ^ Combat fleet of the world 2012
- ^ a b "USS Gerald R. Ford (CVN 78)". U.S. Carriers. US Navy. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 March 2014. Diakses tanggal 1 December 2012.
- ^ Jenkins, Aric (22 July 2017). "The USS Gerald Ford Is the Most Advanced Aircraft Carrier in the World". Fortune. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 July 2017. Diakses tanggal 23 July 2017.
- ^ "CVN 78 Gerald R Ford Class". Naval technology.com. 22 December 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 December 2013. Diakses tanggal 26 March 2010.
- ^ "Navy Names New Aircraft Carrier USS Gerald R. Ford". U.S. Navy. 7 January 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 August 2017. Diakses tanggal 14 August 2017.
- ^ https://www.matamatapolitik.com/kapal-induk-uss-gerald-r-ford-uji-coba-sistem-tempur-in-depth/
- ^ https://nusantaranews.co/uss-gerald-ford-kapal-induk-paling-canggih-bersenjata-laser/
- ^ a b Sweetman, Bill (1 June 2010). "Carrier Launch System Passes Initial Tests". Aviation Week. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 August 2017. Diakses tanggal 14 August 2017.
- ^ "Costing the CVN-21: A DID Primer". Defense Industry Daily. 19 December 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 June 2007. Diakses tanggal 7 November 2007. Covers the costs of the CVN-21 program, how those are calculated, and where the $5 billion savings on operational costs is expected to come from over the ship's planned 50-year lifetime.
- ^ "AN/SPY-4 Volume Search Radar". GlobalSecurity.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 August 2017. Diakses tanggal 10 August 2017.
- ^ O'Rourke, Ronald (31 May 2017). "Navy DDG-51 and DDG-1000 Destroyer Programs: Background and Issues for Congress" (PDF). Congressional Research Service. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 28 March 2015. Diakses tanggal 4 April 2015.
- ^ "US Navy selects builder for new MQ-25 Stingray aerial refueling drone". DefenseNews. 31 August 2018.
- ^ "Aircraft Carriers – CVN 21 Program" (PDF). US Navy (Navy Fact File). 9 February 2011. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 22 July 2011. Diakses tanggal 9 February 2011.
- ^ "CVN-77 Delivery Moved To December, Newport News on Track For January Commissioning". Defense Daily. 4 August 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 August 2017. Diakses tanggal 12 August 2017.
- ^ "The US Navy just took delivery of the world's most advanced aircraft carrier". Business Insider (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 June 2017. Diakses tanggal 2017-06-01.
- ^ "Aircraft Carrier Gerald R. Ford (CVN 78) Christened at Newport News Shipbuilding". Defence Talk. 12 November 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 December 2013. Diakses tanggal 2 December 2013.
- ^ Secretary of the Navy Public Affairs (29 May 2011). Navy Names Next Aircraft Carrier USS John F. Kennedy. Siaran pers.
- ^ Larter, David (4 May 2018). "Here's the latest on America's next supercarriers".
- ^ WTKR (21 August 2017). First cut of steel kicks off construction of the aircraft carrier Enterprise at Newport News Shipbuilding. Siaran pers.
- ^ LaGrone, Sam (18 January 2020). "Next Ford-class Carrier to be Named After Pearl Harbor Hero Doris Miller". USNI News. Diakses tanggal 18 January 2020.