Bahasa Biak
bahasa Austronesia yang dituturkan di Indonesia
Bahasa Biak (Wós Vyak) adalah salah satu bahasa Austronesia yang dituturkan di Provinsi Papua terutama di Pulau Biak, Pulau Numfor, dan sekitarnya. Penutur bahasa ini pada tahun 2000 berjumlah 30.000 orang.[1]
Dialek
suntingBahasa Biak mempunyai beberapa dialek, antara lain:
- Ariom
- Bo’o
- Dwar
- Fairi
- Jenures
- Korem
- Kaipuri
- Manduser
- Mofu
- Opiaref
- Padoa
- Penasifu
- Samberi
- Sampori (Mokmer)
- Sor
- Sorendidori
- Sundei
- Wari
- Wadibu
- Sorido
- Bosnik
- Korido
- Warsa
- Wardo
- Kamer
- Mapia
- Mios Num
- Rumberpon
- Monoarfu
- Vogelkop (Kepala Burung)
Referensi
sunting- ^ a b Ethnologue - Biak language
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Biak". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011.
- ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022.
- ^ "Bahasa Biak". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.