2 Tawarikh 28 (atau II Tawarikh 28, disingkat 2Taw 28) adalah pasal kedua puluh delapan Kitab 2 Tawarikh dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dalam Alkitab Ibrani termasuk dalam bagian Ketuvim (כְּתוּבִים, "tulisan").[1] Pasal ini berisi riwayat pemerintahan Ahas (raja ke-12) di Kerajaan Yehuda.[2]

2 Tawarikh 28
Kitab Tawarikh (Kitab 1 & 2 Tawarikh) lengkap pada Kodeks Leningrad, dibuat tahun 1008.
KitabKitab 2 Tawarikh
KategoriKetuvim
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
14

Struktur

sunting

Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Ayat 1

sunting
Ahas berumur dua puluh tahun pada waktu ia menjadi raja dan enam belas tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Ia tidak melakukan apa yang benar di mata TUHAN seperti Daud, bapa leluhurnya. (TB)[3]
  • Referensi silang; 2 Raja-raja 16:2
  • "Ahas berumur dua puluh tahun" ketika mulai menjadi "raja bersama" dengan Yotam, ayahnya, yaitu sekitar bulan September 735 SM; kemudian menjadi raja sendirian setelah kematian ayahnya, antara September 732 SM - September 731 SM.[4]
  • "Enam belas tahun lamanya ia memerintah": menurut kronologi Thiele,[5] Ahas memerintah sejak tahun 735 SM (sebagai "raja bersama", kemudian tahun 732/731 SM sebagai raja sendirian) sampai matinya beberapa minggu (atau beberapa hari) sebelum bulan Nisan (April) 715 SM.[4][6]

Ayat 3

sunting
Ia membakar juga korban di Lebak Ben-Hinom dan membakar anak-anaknya sebagai korban dalam api, sesuai dengan perbuatan keji bangsa-bangsa yang telah dihalaukan TUHAN dari depan orang Israel. (TB)[7]
  • "Membakar anak-anaknya sebagai korban dalam api": Raja Ahas demikian menyerah kepada penyembahan berhala dan kegiatan okultisme sehingga ia membakar anak-anaknya sendiri dalam api sebagai korban bagi para dewa kafir (lihat Imamat 20:1–5; Yer 7:31–32; 2 Raja–raja 16:3). Anak-anak dewasa ini juga dapat dirusak dengan kejam—secara jasmaniah melalui pengguguran kandungan dan penyiksaan, dan secara rohani oleh orang-tua yang gagal mengajarkan mereka jalan-jalan Allah yang suci berlandaskan Alkitab (lihat Ulangan 6:7) atau memisahkan dan melindungi mereka dari kefasikan dunia ini.[8]

Ayat 20

sunting
Maka datanglah Tilgat-Pilneser, raja negeri Asyur, kepadanya, hanya bukan membantu dia, melainkan menyesakkannya. (TB)[9]

Ayat 21

sunting
Walaupun Ahas merampas barang-barang dari rumah TUHAN, dari rumah raja dan dari rumah-rumah para pemimpin dan menyerahkan semua itu kepada raja negeri Asyur, namun perbuatannya itu tidak menguntungkan dia. (TB)[10]

Ayat 27

sunting
Kemudian Ahas mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangnya, dan dikuburkan di dalam kota, di Yerusalem; tetapi ia tidak dibawa ke pekuburan raja-raja Israel. Maka Hizkia, anaknya, menjadi raja menggantikan dia. (TB)[11]

Referensi silang; 2 Raja-raja 16:20

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  3. ^ 2 Tawarikh 28:1 - Sabda.org
  4. ^ a b McFall 1991, no. 48.
  5. ^ Thiele, Edwin R., The Mysterious Numbers of the Hebrew Kings, (1st ed.; New York: Macmillan, 1951; 2d ed.; Grand Rapids: Eerdmans, 1965; 3rd ed.; Grand Rapids: Zondervan/Kregel, 1983). ISBN 0-8254-3825-X, 9780825438257
  6. ^ McFall 1991, no. 54.
  7. ^ 2 Tawarikh 28:3 - Sabda.org
  8. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  9. ^ 2 Tawarikh 28:20 - Sabda.org
  10. ^ 2 Tawarikh 28:21 - Sabda.org
  11. ^ 2 Tawarikh 28:27 - Sabda.org

Pustaka

sunting

Pranala luar

sunting