Samuel Clarke adalah seorang filsuf berkebangsaan Inggris.[1] Ia lahir pada 11 Oktober 1675.[1] Selain seorang filsuf, ia juga seorang teolog.[2] Ia adalah uskup Anglikan di Cantebury.[2] Pria ini memiliki ketetarikan dengan teologi rasional.[1] Ia mengkritik deisme, tetapi filsuf ini juga memiliki ketetarikan terhadap teori tersebut.[1] Ia mendukung teori Newton dan membantu Leibniz dalam mempertahankan teori eksistensi ruang absolut.[1] Samuel Clarke adalah anak Edward Clarke, seorang anggota dewan di Inggris, yang mewakili kota Norwich di parlemen.[1] Pria ini pernah menempuh sekolah dasar di Norwich dan melanjutkan studinya ke Caius College, di Cambridge.[1] Ia mengembangkan etika hukum berdasarkan hukum matematika.[1] Dia menerjemahkan beberapa buku, kumpulan khotbah, dan berbagai tafsiran.[1] Filsuf dan teolog Inggris ini dikenal dengan karyanya yang berjudul The Scripture Doctrine of Unity (Doktrin Alkitab mengenai Keesaan), yang diterbitkan pada tahun 1712.[1] Karyanya yang lain merupakan percakapannya dengan filsuf ternama lainnya, Leibniz, seorang filsuf berkebangsaan Jerman, yang diterbitkan pada tahun 1717.[1] Ia meninggal pada tanggal 17 Mei 1729.[2]

Samuel Clarke

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f g h i j k (Inggris)Harris, William H.1975.The New Columbia Encyclopedia.New York: Columbia University Press
  2. ^ a b c (Inggris)Hart, Trevor A.2005.The Dictionary of Historical Theology.Michigan:Paternoster Press