Pekan Sarapan Nasional

Pekan Sarapan Nasional (disingkat PESAN) adalah sebuah pekan perayaan mengenai pentingnya sarapan, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 14-20 Februari.[1] Peringatan ini dideklarasikan oleh empat organisasi gizi dan pangan di Indonesia pada 8 Januari 2013,[1] yang kemudian didukung oleh Kementerian Dalam Negeri pada 4 Februari 2013.[2]

Latar belakang sunting

Pada 16 Juni 2012, Simposium Nasional Sarapan Sehat menyarankan perlunya Hari/Pekan Sarapan Nasional. Ini merupakan hasil simposium dari 225 ahli gizi, ahli pangan, dan praktisi kesehatan di Indonesia dengan harapan dapat dijadikan momen tahunan untuk mengingatkan dan mendorong masyarakat agar melakukan sarapan yang sehat dalam rangka mewujudkan gizi seimbang.[2]

Pada 1 November 2012, dalam diskusi lintas organisasi dan lembaga terkait gizi dan pangan, disepakati penggunaan Pekan Sarapan Nasional, bukan Hari Sarapan Nasional, dengan pertimbangan agar perayaan ini tidak bersinggungan dengan akhir pekan atau hari libur nasional sehingga memungkinkan sekolah dan kantor bisa turut merayakannya.[2]

Pada 8 Januari 2013, empat organisasi gizi dan pangan di Indonesia, yaitu Perhimpunan Peminat Gizi dan Pangan Indonesia (PERGIZI PANGAN Indonesia), Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI), Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI), dan Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) menetapkan 14-20 Februari sebagai Pekan Sarapan Nasional.[1] Tanggal ini dipilih karena bertepatan dengan hari lahir Bapak Gizi Indonesia Poorwo Soedarmo.

Pada 4 Februari 2013, Kementerian Dalam Negeri menindaklanjuti keputusan Pekan Sarapan Nasional ini dengan mengedarkan imbauan kepada para gubernur untuk mendukung dan melaksanakannya.[2]

Kegiatan sunting

Berbagai perusahaan memanfaatkan Pekan Sarapan Nasional untuk mempromosikan produknya. Sejak 2012, setiap tahunnya McDonald's Indonesia rutin membagikan 1.000 sarapan Chicken Muffin di setiap gerainya kepada para konsumennya secara gratis.[3] McDonald's menamai kegiatannya ini dengan sebutan National Breakfast Day.[4][5][6][7] Pada tahun 2019, kampanye ini diselenggarakan pada 11 Maret 2019.[4]

Pada 24 Februari 2019, Herbalife Nutrition Indonesia membagikan 30.000 paket sarapan sehat cup shake kepada masyarakat.[8] Unilever dan Nestlé juga diketahui memanfaatkan momen ini.[9][10]

Referensi sunting

  1. ^ a b c Kompas Cyber Media (2013-01-08). Candra, Asep, ed. "Pekan Sarapan Nasional Dideklarasikan". Kompas.com. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  2. ^ a b c d Pergizi Pangan (2013-01-09). "Deklarasi Pekan Sarapan Nasional". PERGIZI PANGAN Indonesia. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  3. ^ Banirestu, Herning (2019-03-11). "McDonald's Konsisten Kampanya National Breakfast Day". SWA.co.id. 
  4. ^ a b "National Breakfast Day (2019)". McDonald's Indonesia. Diakses tanggal 2019-03-11. [pranala nonaktif permanen]
  5. ^ "National Breakfast Day (2018)". McDonald's Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-03-14. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  6. ^ "National Breakfast Day (2017)". McDonald's Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-10. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  7. ^ "National Breakfast Day (2016)". McDonald's Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-22. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  8. ^ "Pekan Sarapan Nasional 2019". Industry.co.id. 2019-02-24. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  9. ^ "Pekan Sarapan Nasional 2014 Blue Band". Unilever Indonesia. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  10. ^ Bachdar, Saviq (2017-02-10). "Pekan Sarapan Nasional, Apa yang Bisa Dilakukan Nestle?". Marketeers - Majalah Bisnis & Marketing Online. Diakses tanggal 2019-03-11.