Institut Seni Budaya Indonesia Aceh
Institut Seni Budaya Indonesia Aceh atau disingkat ISBI Aceh merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri yang berlokasi di Aceh Besar, Aceh, Indonesia. Saat ini ISBI Aceh memiliki 2 (dua) jurusan, yaitu Jurusan Seni Pertunjukan, dan Jurusan Seni Rupa dan Desain. Rektor sekarang dijabat oleh Prof. Dr. Wildan, M.Pd. menggantikan rektor sebelumnya yang dijabat oleh Dr. Ir. Mirza Irwansyah, M.B.A., M.L.A.
| Institut Seni Budaya Indonesia Aceh | |
|---|---|
Informasi | |
| Jenis | Perguruan Tinggi Negeri |
| Didirikan | 06 Oktober 2014 |
Lembaga induk | Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia |
| Rektor | Prof. Dr. Wildan, M.Pd. |
| Alamat | Jln. Transmigrasi, Gampong Bukit Meusara, Kec. Kota Jantho, Kab. Aceh Besar, 23911 , , |
| Nama julukan | ISBI Aceh (Akronim) |
| Maskot | ISBI Aceh, "Tunga" |
| Situs web | www.isbiaceh.ac.id |
Sejarah
suntingInstitut Seni Budaya Indonesia Aceh atau disebut ISBI Aceh adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi serta jika memenuhi syarat dapat menyelenggarakan pendidikan profesi di bidang seni dan budaya.
ISBI Aceh merupakan perguruan tinggi negeri di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Pendidikan Tinggi yang berkedudukan di Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. ISBI Aceh didirikan pada tanggal 06 Oktober 2014 berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 126 Tahun 2014 tentang Pendirian Institut Seni Budaya Indonesia Aceh, yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M.A. di Surabaya. Tanggal 06 Oktober ditetapkan sebagai hari jadi (Dies Natalis) ISBI Aceh.
Saat ini, ISBI Aceh memiliki 2 (dua) jurusan, yaitu Seni Pertunjukan dan Seni Rupa dan Desain. Seni Pertunjukan memiliki Program Studi, yaitu: Seni Tari, Seni Karawitan, dan Seni Teater. Seni Rupa dan Desain memiliki Program Studi, yaitu: Seni Rupa Murni, Kriya Seni, dan Desain Komunikasi Visual.
Sebagai salah satu Perguruan Tinggi Seni, ISBI Aceh memiliki tugas untuk mewujudkan perguruan tinggi yang memiliki peran dalam pengembangan kreatifitas seni dan budaya di tingkat lokal, nasional dan internasional. ISBI Aceh menciptakan Sivitas Akademika yang berkarakter, berdaya saing, dan berkompetensi dalam penguasaan ilmu, pengetahuan, dan keterampilan seni dan budaya.
ISBI Aceh juga memiliki lahan seluas 30 Hektare di Kota Jantho, yang nantinya akan dibangun kampus terpadu sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Negeri Seni Budaya Aceh di Sumatera.[1]
Jurusan dan program studi
suntingISBI Aceh saat ini memiliki 2 jurusan dengan 9 program studi[2], yaitu:
1. Jurusan Seni Pertunjukan
sunting- Program Studi Seni Karawitan[3][4]
- Program Studi Seni Tari
- Program Studi Teater
- Program Studi Kajian Sastra dan Budaya
- Program Studi Bahasa Aceh
2. Jurusan Seni Rupa dan Desain
sunting- Program Studi Seni Rupa Murni
- Program Studi Kriya Seni
- Program Studi Desain Komunikasi Visual
- Program Studi Desain Interior
Referensi
sunting- ^ Redaksi (2019-07-11). "ISBI Aceh Gelar FGD Terkait Prodi Kajian Sastra dan Budaya". MEDIAACEH.CO (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-01. Diakses tanggal 2019-11-01.
- ^ "INFORMASI PRODI ISBI ACEH | Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Wilayah Barat Indonesia 2019". smmptnbarat.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-20. Diakses tanggal 2019-11-01.
- ^ "PDDikti - Pangkalan Data Pendidikan Tinggi". pddikti.kemdikbud.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-22. Diakses tanggal 2021-02-26.
- ^ "Program Studi Seni Karawitan ISBI Aceh". Program Studi Seni Karawitan ISBI Aceh.
Pranala luar
sunting | Artikel bertopik perguruan tinggi di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |