Gache (Hangeul: 가체, Hanja :加髢) adalah wig tradisional Korea yang digunakan oleh wanita Korea. Dulunya gache hanya digunakan oleh wanita kalangan atas dan Kisaeng karena harganya yang cukup mahal. Biasanya gache didekorasi dengan kain sutra, emas, permata, perak, karang, giok dan barang mahal lainnya. Beberapa jenis dekorasi hanya boleh dikenakan oleh anggota kerajaan. Sudah termasuk dengan hiasannya, gache biasanya berbobot 3-4 kilogram.

Gache
Hangul
가체
Hanja
加髢

Sejarah sunting

Dulunya, wanita kelas atas dan kisaeng mengenakan gache. Semakin besar dan berat gache yang dikenakan, gache tersebut dianggap semakin lebih bagus dan indah. Dikarenakan harganya yang mahal, Masyarakat menengah kebawah biasanya harus menabung selama 6-7 tahun agar bisa membeli gache baru untuk menantu perempuan mereka.[1]

Gache sangat banyak digunakan pada masa Gojoseon, zaman tiga kerajaan, Konfederasi Gaya, Balhae dan dinasti Goryeo. Namun di abad 19, para wanita yangban mulai mengenakan jokduri, topi kecil yang menggantikan gache. Meski demikian, gache tetap banyak dikenakan pada prosesi pernikahan tradisional dan oleh para kisaeng.

Lihat Juga sunting

Referensi sunting

  1. ^ http://kdaq.empas.com/knowhow/view.html?num=451347l