Gereja Kalimantan Evangelis

gereja di Indonesia
(Dialihkan dari GKE)

Gereja Kalimantan Evangelis atau Gereja Evangelikal di Kalimantan (disingkat GKE; bahasa Inggris: Kalimantan Evangelical Church) adalah sebuah kelompok gereja Kristen Protestan di Indonesia yang didirikan pada tanggal 10 April 1839, awalnya dengan nama Gereja Dayak Evangelis (GDE). Gereja ini melakukan pelayanan iman kepada suku-suku di pulau Kalimantan yaitu suku-suku yang termasuk ke dalam rumpun suku Dayak, meski begitu GKE tidak tertutup bagi anggota Non-Dayak. Gereja ini berkantor pusat di Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia.[1]

Gereja Kalimantan Evangelis (Kalimantan Evangelical Church)
Lambang Resmi Gereja Kalimantan Evangelis
PenggolonganProtestan
OrientasiEvangelikalisme
Kitab suciBible
PemimpinPdt. Dr. Simpon F. Lion, S.Th., M.Th.
WilayahKalimantan, Indonesia
Kantor pusatBanjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
Pendiri
Didirikan10 April 1839 (Baptisan Pertama bagi orang Dayak)
Kalimantan
Jemaat1.280
Umat330.735 jiwa (Terus bertambah)
Rohaniwan1.056 Pendeta (Terus Bertambah)
Sekolah menengah
Perguruan tinggi
Nama lainGKE
Situs web resmiwww.gke.or.id
Semboyan"Terwujudnya warga GKE yang misioner" (Warga GKE yang Berakar, Bertumbuh, dan Berbuah)
Email : msgke@yahoo.co.id

Sejarah

sunting
 
GKE Palanungkai, gereja pertama di Barito Timur, Kalimantan Tengah.

Pekabaran Injil bagi suku Dayak di Kalimantan dimulai oleh Zending Barmen (Rheinische Missionsgesellschaft atau RMG) dengan mengutus dua orang penginjil dari Jerman, yaitu: Heyer dan Barnstein, yang tiba di Jakarta pada tanggal 13 Desember 1834. Tetapi hanya Branstein yang berangkat ke Kalimantan dan tiba di Banjarmasin pada tanggal 26 Juni 1835. Lalu, pada tanggal 3 Desember 1836 tiba lagi tiga orang penginjil, yaitu: Becker, Hupperts, Krusman, dan langsung ditempatkan di pedalaman. Baptisan pertama terjadi pada 10 April 1839 yang dilayankan oleh Hupperts. Pekabaran Injil juga disertai dengan pelayanan diakoni, seperti: pendidikan, kesehatan, pembebasan budak. Pasang surut terjadi ketika meletus Perang Dunia I, di mana RMG menyerahkan tugas pemberitaan Injil ke Zending Basel di Swiss pada tahun 1920. Zending Basel meneruskan dan mengembangkan pekerjaan RMG sebelumnya, hingga pendirian Sekolah Pendeta (yakni, cikal bakal terbentuknya Sekolah Tinggi Teologi Gereja Kalimantan Evangelis sekarang) pada tahun 1932. Zending Basel pula yang membidani lahirnya organisasi Gereja Dayak Evangelis (GDE) pada 4 April 1935 melalui Sinode Umum. Ini jugalah sinode umum yang pertama untuk GDE. Tetapi pada masa pendudukan Jepang, GDE terputus hubungannya dengan Zending. Selanjutnya, GDE dipimpin oleh pendeta Dayak yang pertama, yaitu: Pdt. H. Dingang Patianom. Para pendeta GDE sadar bahwa gereja bukan hanya untuk orang Dayak tetapi terbuka bagi semua orang. Karena itulah melalui Sinode Umum V pada 5-9 November 1950 diputuskan GDE berubah nama menjadi Gereja Kalimantan Evangelis (GKE).[2]

Kemitraan/keanggotaan

sunting

Wilayah pelayanan

sunting

Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) memiliki wilayah pelayanan yang bisa dikatakan cukup luas.

Wilayah pelayanan GKE, ialah sebagai berikut :

Untuk di Luar Pulau Kalimantan, GKE memiliki dua jemaat di DKI Jakarta, di Yogyakarta, dan yang terbaru adalah di Surabaya.

Statistik

sunting

Data gereja pada tahun 2020 (Data bisa berubah sewaktu-waktu) :[2]

  • Jumlah jemaat & calon jemaat : 1.227 jemaat
  • Jumlah anggota jemaat : 359.776 jiwa
  • Jumlah pendeta : 1.056 orang
  • Jumlah pelayan lainnya : 15.971 (penatua/diakon)

Pimpinan pusat

sunting

Kepengurusan

sunting

Pimpinan BPP GKE pada tahun 2020-2025, sebagai berikut :[3]

Kepengurusan sebelumnya

sunting
  • Ketua Umum : Pdt. Dr.. Wardinan S. Lidim, S.Th., M. Th.[2]
  • Sekretaris Umum : -
  • Bendahara Umum : Alpina Kinjat, S.Sos.

Sekretariat

sunting

Kantor Pusat Sinode Gereja Kalimantan Evangelis (GKE)

Beralamatkan :[2]
Jl. Jend. Sudirman No. 4 RT 1/RW 1
Banjarmasin 70114 – Kalimantan Selatan
Telp./fax. : 0511-335.4856 / 436.5297
E-mail : msgke@yahoo.co.id

Referensi

sunting
  1. ^ "GKE Diharapkan Makin Berdampak Positif Bagi Masyarakat". rri.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-11-10. Diakses tanggal 2023-12-18. 
  2. ^ a b c d e "Profil GKE di situs PGI". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-23. Diakses tanggal 2012-10-25. 
  3. ^ "Profil GKE di PGI (baru)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-10. Diakses tanggal 2013-06-26. 

Pranala luar

sunting

Lihat pula

sunting