Dudung Abdul Karim


Brigadir Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdul Karim (19 September 1923 – 23 Maret 1992)[1] adalah seorang perwira tinggi angkatan darat yang menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 1987 hingga kematiannya.[2] Selain sebagai anggota DPR, Dudung juga bekerja sebagai Direktur PT Semen Gresik.[3]

Dudung Abdul Karim
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Masa jabatan
1 Oktober 1987 – 23 Maret 1992
PresidenSoeharto
Grup parlemenGolkar
Informasi pribadi
Lahir(1923-09-19)19 September 1923
Garut, Hindia Belanda
Meninggal23 Maret 1992(1992-03-23) (umur 68)
Jakarta, Indonesia
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang Angkatan Darat
Masa dinas1947 – 1969
Pangkat Brigadir Jenderal
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dudung menikah dengan Siti Aminah pada tahun 1944 dan mempunyai empat anak. Anak pertama bernama : Eka Winasis Aisyah Karim, anak kedua Dwi Waskita Sofyan Karim, anak ketiga Tri Sudarmawan Taufiq Karim, anak keempat Esti Mumpuni Sadiah Karim. Ibu Siti Aminah wafat pada tanggal 18 April 1984, setelah itu Bapak D.A Karim menikah lagi dengan Ibu Tuti Prayesti tidak mempunyai anak. Dudung wafat pada tanggal 23 Maret 1992[2][4] di Jakarta.[5]

Pendidikan

sunting
  • HIS (1937)[5]
  • MULO (1940)[5]
  • Cultuur School (1943)[5]
  • Sekolah Menengah Pertama Tinggi (1946)[5]
  • Sekolah Cadet Malang Ketenteraman (1947)[5]
  • Kupaltu (1957)[5]
  • Kupalda (1963)[5]
  • SESKOAD (1967)[5]

Karier militer

sunting
  • Cadet Sekolah Tentara Divisi Vll/Malang (1945-1947)[5]
  • Instruktur Sekolah Tentara Divisi Vll/Malang (1947-1948)[5]
  • Pa.Intel Brigade IV /K.M.D. Malang (1948-1949)[5]
  • Wa.Dan.Yon 514 (1949-1953)[5]
  • Ka.Bag. II/OPS Brigade III (1953-1957)[5]
  • Perwira pada Asisten II Komando Tentara dan-Teritorium V/Brawijaya (1957-1958)[5]
  • Asisten IV/Logistik Kodam XIII/Merdeka (1958-1963)[5]
  • Perwira Menengah diperbantukan pada Asisten 7/Menteri/Panglima Angkatan Darat (1963-1966)[5]
  • Direktur PT/Semen Gresik (1966-1992)[5]
  • Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (1987-1992)[5]

Riwayat Organisasi

sunting
  • Ketua Sekber Golkar Daerah Tk.11/Kab.Gresik (1969-1973)[5]
  • Ketua I Ikatan Karyawan Brawijaya (Jatim) (1966-1992)[5]
  • Anggota Wansehat Golongan Karya Daerah Tk.II/Kab.Gresik (1973-1978)[5]
  • Anggota Wantimbang Golongan Karya Jawa Timur (1978-1992)[5]
  • Anggota Dewan Panpuma Pusat Legiun Veteran RI (1978-1992)[5]
  • Ketua Dewan Harian Daerah 45 Jawa Timur (1986-1992)[5]

Riwayat Perjuangan

sunting
  • Perang Kemerdekaan RI di Malang (1945-1949)[5]
  • Operasi RMS di Maluku (1951-1952)[5]
  • Operasi DI.TU di Sulawesi Selatan (1956-1957)[5]
  • Operasi Merdeka di Sulawesi Utara (1958-1963)[5]
  • Operasi G.30.S/PKI di Jakarta (1965-1966)[5]

Tanda Jasa

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Gayo, Iwan (1990). Buku Pintar Nusantara. Upaya Warga Negara. hlm. 343. 
  2. ^ a b Himpunan pidato dan ceramah pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia periode 1987-1992. Sekretariat Jenderal, Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. 1992. hlm. 454. 
  3. ^ Bachtiar, Harsya W. (1988). Siapa dia? Perwira Tinggi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD). Jakarta. hlm. 55. ISBN 9789794281000. 
  4. ^ "Daftar Makam Tahun 1991-1992". Direktorat Kepahlawanan, Keperintisan, dan Kesetiakawanan Sosial. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Oktober 2013. Diakses tanggal 7 Januari 2022. 
  5. ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z aa ab ac ad ae af ag ah ai aj ak al am an ao Lembaga Pemilihan Umum (1987). Buku Pelengkap VIII Pemilihan Umum 1987: Ringkasan Riwayat Hidup dan Riwayat Perjuangan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Jakarta. hlm. 657-658.