Demam Emas Klondike

migrasi tahun 1890-an

Demam Emas Klondike, kadang-kadang disebut Demam Emas Yukon atau Demam Emas Alaska, adalah kedatangan sekitar 100.000 orang karena adanya prospek emas di sepanjang sungai Klondike di dekat Dawson City, Yukon, setelah penemuan emas di tempat itu pada akhir abad ke-19. Sekitar 12,5 juta ons emas diambil dari wilayah Klondike sejak penemuannya.[1]

Rute ke Klondike.

Latar Belakang

sunting

Masyarakat asli yang mendiami wilayah Amerika bagian barat-laut sudah sejak lama memperdagangkan di bijih tembaga sebelum kedatangan ekspansi bangsa Eropa. Sebagian besar dari masyarakat asli tersebut menyadari bahwa emas ada di wilayah mereka, tetapi logam mulai itu dianggap tidak berharga. [2][3][4] Rusia bersama dengan Hudson's Bay Company menjelajahi Yukon pada paruh pertama abad ke-19, tetapi mengabaikan rumor adanya emas di Yukon dan lebih mengutamakan perdagangan bulu yang menawarkan keuntungan lebih cepat.[2][5]

Di paruh kedua abad ke-19, pendatang Amerika mulai menyebar di seluruh wilayah semenanjung.[6] Pada tahun 1883, Ed Schieffelin mengidentifikasi deposit emas di sepanjang Sungai Yukon. Sebuah ekspedisi menyusuri Sungai Fortymile pada tahun 1886 berhasil menemukan jumlah emas yang cukup banyak di sungai tersebut dan akhirnya mendirikan kota pemukiman di tepi sungai yang dinamakan Kota Fortymile.[7][8] Pada tahun yang sama emas telah ditemukan di tepi Sungai Klondike, tetapi masih dalam jumlah kecil.[5] Kota Circle didirikan pada tahun 1893 di tepi Sungai Yukon. Dalam tiga tahun, Kota Circle tumbuh menjadi "Paris dari Alaska" dengan 1200 penduduk, salon-salon, rumah opera, sekolah, dan perpustakaan. Kota Circle begitu terkenal hingga koresponden asing dari The Chicago Daily Record datang berkunjung pada tahun 1896. Namun pada akhir tahun yang sama, Kota Circle menjadi kota hantu karena ditinggalkan penduduknya karena muncul berita bahwa telah ditemukan emas dalam jumlah banyak di hulu Sungai Klondike.[9]

Referensi

sunting
  1. ^ History of Mining in Yukon
  2. ^ a b Berton 2001, hlm. 4.
  3. ^ Emmons, & De Laguna 1991, hlm. 182–183.
  4. ^ Backhouse 1995, hlm. 7.
  5. ^ a b Gould 2001, hlm. 7.
  6. ^ Berton 2001, hlm. 5.
  7. ^ Berton 2001, hlm. 9–15.
  8. ^ Gould 2001, hlm. 8.
  9. ^ Berton 2001, hlm. chp 4.

Pranala luar

sunting