Dadang Subur

pemain catur amatir Indonesia

Dadang Subur, dikenal sebagai Dewa_Kipas,[1] (lahir 22 Februari 1961) adalah pensiunan pegawai BUMN, pedagang pakan burung, petenis meja, dan pemain catur Indonesia yang memicu kontroversi akibat dugaan kecurangan saat bermain melawan pemain catur dunia, Levy Rozman alias GothamChess,[2] di platform daring Chess.com.[3]

Dadang Subur
Informasi pribadi
JulukanDewa_Kipas
Lahir22 Februari 1961 (umur 63)
Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Pekerjaan
PengerjaAsuransi Jasindo
Olahraga
Olahraga

Pada Maret 2021, Irene Kharisma Sukandar turut menanggapi kontroversi yang melibatkan Dadang Subur dan menerima undangan setelah menulis surat terbuka yang ditujukan ke Deddy Corbuzier,[4][5] Grandmaster Wanita (GMW) catur Indonesia ini berpendapat bahwa "polemik ini membuat malu kalangan pecatur profesional lainnya".[3]

Kehidupan awal sunting

Dadang mulai belajar bermain catur sejak umur 14 tahun atau kelas 2 SMP secara otodidak lalu belajar teori dari buku-buku catur. Ia bermain catur melawan orang dewasa yang menjadi tetangga rumahnya. Ia juga belajar dari pecatur internasional Herman Suradiradja, grand master pertama dari Indonesia, yang juga tetangganya.[6] Dadang muda pernah masuk klub catur Ganesha ITB. Kemudian, ia berpindah ke klub Wibawa Mukti binaan Pemerintah Kota Bandung. Ia juga pernah menjabat pengurus di klub tersebut.[7]

Karier sunting

Dadang dahulu bekerja sebagai kepala unit di perusahaan BUMN Asuransi Jasindo di Kota Singkawang.[7] Ia sering diutus oleh pimpinan menjadi perwakilan perusahaan dalam pertandingan antarperusahaan BUMN di daerah itu.[8] Ia pernah dipercaya menjabat Bendahara Persatuan Catur Indonesia (Percasi) Kota Singkawang, Kalimantan Barat.[7] Dadang menyebut bahwa ia pernah meraih juara 1 ketika bertanding di Singkawang. Ia mengaku itu merupakan prestasi tertingginya dalam bermain catur.[8]

Selain bermain catur, ia juga suka bermain tenis meja atau pingpong. Julukan Dewa Kipas berasal dari rekan bermainnya yang merupakan seorang pengusaha. Dadang belajar tenis meja dari Sinyo Supit, atlet SEA Games, menggunakan latihan dengan bantuan robot. Semakin sering berlatih, kemampuan Dadang semakin andal. Saat ajang perlombaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat 2006, ia berhasil mengalahkan kompetitor yang merupakan pemain unggulan.[1]

Pemain catur daring sunting

Dadang yang sudah pensiun dari pekerjaannya sebagai pegawai BUMN hanya memiliki uang pensiun kurang dari Rp2 juta perbulan. Ia mengisi kegiatan dengan menjual pakan burung dari tabungan pensiunnya.[7]

Dadang sudah lama tidak bermain catur. Ia kemudian diperkenalkan bermain catur daring oleh anaknya Ali Akbar. Ia mengaku bermain catur hanya untuk melepas rasa bosan di masa pensiun.[8] Anaknya yang membuatkan akun gim, menset permainan, lalu Dadang yang memainkan. Dadang mengaku gagap teknologi. Ia mula-mula bermain aplikasi The Shredder chess di telepon genggam iPhone, lalu anaknya mengalihkan ke aplikasi Chess.com di Android.[6] Ia mulai bermain di Chess.com sejak Februari 2020.[8] Akunnya kemudian diblokir oleh Chess.com pada Maret 2021 karena dianggap telah melakukan kecurangan. Hal ini didasarkan pada rekam jejak pertandingannya di Chess.com yang janggal dan seperti komputer.[8]

Kemenpora dan Percasi[9] sunting

Atlet Percasi, Irene Kharisma Sukandar awalnya menolak bertanding dengan Dadang Subur karena belum mendapatkan izin dari instansi dan manajer.[10] Setelah mendapat izin dari pihak Percasi, Irene bersedia bertanding dengan Dadang.[11][12] Pertandingan berlangsung pada tanggal 22 Maret 2021 di kanal YouTube Deddy Corbuzier, dengan hadiah total Rp300 juta. Deddy Corbuzier memastikan Dadang Subur dan Irene kharisma akan tetap mendapat hadiah, tidak peduli hasil pertandingan. Pemenang pertandingan meraih Rp200 juta, sementara pihak yang kalah mendapatkan Rp100 juta.[13]

Referensi sunting

  1. ^ a b Maulana, Yudha. "Asal Usul Nama 'Dewa Kipas' Pecatur Dadang Subur". detiksport. Diakses tanggal 2021-03-19. 
  2. ^ "GothamChess Percaya Dewa Kipas Bertindak Curang". Tempo.co. 18 Maret 2021. Diakses tanggal 19 Maret 2021. 
  3. ^ a b "Siapa Dewa Kipas? Akun Pemain Catur Dadang Subur yang Diblokir setelah Kalahkan Gotham Chess". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2021-03-19. 
  4. ^ "Netizen Dukung Dewa Kipas Kalahkan WGM Irene". olahraga. Diakses tanggal 2021-03-19. 
  5. ^ "WGM Irene Kharisma Sukandar Bakal Hadir di Podcast Deddy Corbuzier". sport.tempo.co. 16 Maret 2021. Diakses tanggal 19 Maret 2021.  [pranala nonaktif permanen]
  6. ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-22. Diakses tanggal 2021-03-23. 
  7. ^ a b c d https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20210319175648-178-619765/dadang-si-dewa-kipas-berpengalaman-lawan-grandmaster-catur
  8. ^ a b c d e https://cnnindonesia.com/teknologi/20210305133334-185-614158/mengenal-dewa-kipas-dadang-subur-pecatur-online-yang-viral
  9. ^ "Sikap Organisasi Catur Indonesia Terhadap Kasus Dewa_Kipas vs GothamChess". sport.tempo.co. 15 Maret 2021. Diakses tanggal 19 Maret 2021. 
  10. ^ Okezone (2021-03-19). "Grand Master Irene Kharisma Siap Lawan Dadang Subur Alias Dewa Kipas, Hadiah Rp150 Juta Menanti : Okezone Sports". sports.okezone.com. Diakses tanggal 2021-03-19. 
  11. ^ "GM Irene Sukandar Siap Lawan Dewa Kipas, Deddy Corbuzier Siapkan Hadiah Rp 150 juta untuk pertandingan ini". KOMPAS.tv. Diakses tanggal 2021-03-19. 
  12. ^ Makassar, Jurnal (2021-03-19). "Dewa Kipas Akan Lawan GM Irene kharisma, Deddy Corbuzier Jadi Fasilitator - Jurnal Makassar". jurnalmakassar.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2021-03-19. 
  13. ^ Media, Kompas Cyber (2021-03-22). "Lawan Dewa Kipas, Irene Sukandar Akan Datang sebagai Profesional Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-03-22.