Bahasa Kalash
Kalasha (juga dikenal dengan nama Kalashamondr) adalah bahasa Indo-Eropa yang dituturkan oleh suku Kalash di Distrik Chitral. Bahasa ini tergolong ke dalam rumpun bahasa Dardik.[3] Diperkirakan terdapat 5.000 penutur bahasa Kalasha.[4]
Kalasha | |
---|---|
Kalashamondr | |
Dituturkan di |
|
Wilayah | Bumburet, Rumbur and Birir, Khyber Pakhtunkhwa |
Etnis | Kalash |
Penutur bahasa | 5.000 (2000)[1] |
Abjad Arab, alfabet Latin | |
Kode bahasa | |
ISO 639-3 | kls |
Glottolog | kala1372 [2] |
Linguasfer | 59-AAB-ab |
![]() |
Bila dibandingkan dengan bahasa-bahasa lain di anak benua India, bahasa Kalasha merupakan bahasa yang paling konservatif seperti bahasa Khowar yang terletak tidak jauh dari wilayah suku Kalash.[5] Bahasa Kalash bahkan lebih konservatif daripada bahasa Khowar karena masih memiliki konsonan aspirat bersuara yang sudah menghilang dari bahasa-bahasa Dardik lainnya.
Catatan kakiSunting
- ^ Kalasha di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2019). "Kalasha". Glottolog 4.1. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ Bashir, Elena (2007). Jain, Danesh; Cardona, George, ed. The Indo-Aryan languages. hlm. 905. ISBN 978-0415772945.
'Dardic' is a geographic cover term for those Northwest Indo-Aryan languages which [..] developed new characteristics different from the IA languages of the Indo-Gangetic plain. Although the Dardic and Nuristani (previously 'Kafiri') languages were formerly grouped together, Morgenstierne (1965) has established that the Dardic languages are Indo-Aryan, and that the Nuristani languages constitute a separate subgroup of Indo-Iranian.
- ^ 1998 Census Report of Pakistan. (2001). Population Census Organization, Statistics Division, Government of Pakistan.
- ^ Georg Morgenstierne. Indo-Iranian Frontier Languages, Vol. IV: The Kalasha Language & Notes on Kalasha. Oslo 1973, hlm. 184, rincian pada hlm. 195-237