Augustin Louis Cauchy

matematikawan Prancis

Augustin-Louis Cauchy (ogysˈtɛ̃ lwi koˈʃi, 21 Agustus 1789 – 23 Mei 1857) ialah seorang matematikawan Prancis.

Infobox orangAugustin Louis Cauchy

Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kelahiran21 Agustus 1789 Edit nilai pada Wikidata
Paris Edit nilai pada Wikidata
Kematian23 Mei 1857 Edit nilai pada Wikidata (67 tahun)
Sceaux Edit nilai pada Wikidata
Data pribadi
AgamaGereja Katolik Roma Edit nilai pada Wikidata
PendidikanÉcole nationale des ponts et chaussées
Lycée Henri-IV
École Polytechnique Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
SpesialisasiAnalisis matematis, geometri, matematika, mekanika dan elasticity theory (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Pekerjaanmatematikawan, fisikawan, insinyur, dosen Edit nilai pada Wikidata
Bekerja diUniversitas Paris
Universitas Torino Edit nilai pada Wikidata
MuridAugust Comte Edit nilai pada Wikidata
Dipengaruhi oleh
Karya kreatif
Karya terkenal
Murid doktoralViktor Bunyakovsky (en) Terjemahkan dan Mikhail Ostrogradsky (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Keluarga
Pasangan nikahAloise de Bure (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Orang tuaLouis François Cauchy (en) Terjemahkan Edit nilai pada WikidataMarie-Madeleine Desestre (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
SaudaraEugène Cauchy (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Tanda tangan
[[Berkas: Edit nilai pada Wikidata|220x250px|alt=]]
Augustin Louis Cauchy

Dididik di École Polytechnique. Karena kesehatan yang buruk ia dinasihatkan untuk memusatkan pikirannya pada matematika. Selama kariernya, ia menjabat sebagai mahaguru di École Politechnique, Sorbonne, dan Collège de France. Sumbangan-sumbangan matematikanya cemerlang dan mengejutkan jumlahnya. Produktivitasnya amat hebat hingga Akademi Paris memilih untuk membatasi ukuran makalahnya dalam majalah ilmiah untuk mengatasi keluaran dari Cauchy.

Cauchy ialah seorang Katolik yang saleh dan pengikut Raja yang patuh. Dengan menolak bersumpah setia kepada pemerintahan Prancis yang berkuasa pada 1830, ia pindah ke Italia selama beberapa tahun dan mengajar di beberapa institusi keagamaan di Paris sampai sumpah kesetiaan dihapuskan setelah Revolusi 1848.

Cauchy memiliki perhatian yang luas. Ia mencintai puisi dan mengarang suatu naskah dalam ilmu persajakan dalam bahasa Ibrani. Keimanannya dalam beragama mengantarnya mendukung kerja sosial untuk ibu-ibu tanpa nikah dan narapidana.

Meski kalkulus diciptakan pada akhir abad ke-17, dasar-dasarnya tetap kacau dan berantakan sampai Cauchy dan rekannya Carl Friedrich Gauß, Niels Henrik Abel, dan Bernard Bolzano mengadakan ketelitian baku.

Bacaan lebih lanjut

sunting