Yunus Husein

ahli hukum perbankan asal Indonesia

Yunus Husein (lahir 29 Desember 1956) adalah ahli hukum perbankan asal Indonesia dan kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang pertama serta merupakan konseptor dan perintis pendirian Otoritas Jasa Keuangan.

Yunus Husein
Lahir(1956-12-29)29 Desember 1956
Mataram, Nusa Tenggara Barat
KebangsaanIndonesia
Pendidikan- Fakultas Hukum Universitas Indonesia
- Master of Science (MSc) Washington College of Law, The American University, Washington D.C., Amerika Serikat
- PhD Universitas Indonesia.
Dikenal atas- Ahli Hukum Perbankan
- Penulis
- Ketua PPATK
Situs webhttp://yunushusein.wordpress.com

Kehidupan

sunting

Yunus Husein lahir dari pasangan Minangkabau asal Guguak Malalo, Tanah Datar, Sumatera Barat. Pendidikan SD, SMP dan SMA diselesaikannya di kota kelahiran Mataram, NTB. Kemudian ia memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Master of Laws (LL.M) dalam International Legal Studies dari Washington College of Law, The American University, Washington D.C., Amerika Serikat, dan doktor dalam bidang Ilmu Hukum dari Universitas Indonesia.

Ia memulai karier di Bank Indonesia sebagai staf pemeriksa keuangan (1982-1985) hingga memimpin Direktorat Hukum BI (2002). Pada tahun 2002 ia diangkat sebagai kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Salah satu prestasi Yunus saat menjabat PPATK ialah berhasil mengungkap pencucian uang kasus penggelapan pajak yang dilakukan oleh Gayus Tambunan. Setelah dua kali menjabat sebagai kepala PPATK, kini ia kembali bekerja di Bank Indonesia sebagai staf ahli Direktorat Sumber Daya Manusia.[1] Selain itu, Yunus juga mengajar di Fakultas Hukum Universitas Indonesia serta menjadi dosen tidak tetap di beberapa universitas swasta.

  • Rahasia Bank: Privasi Versus Kepentingan Umum, 2003
  • Bunga Rampai Anti Pencucian Uang, 2007
  • Negeri Sang Pencuci Uang, 2008
  • Rahasia Bank dan Penegakan Hukum, 2010
  • Tipologi dan Perkembangan Tindak Pidana Pencucian Uang, 2017

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting