Waturumpuk (bahasa Jawa: ꦮꦠꦸꦫꦸꦩ꧀ꦥꦸꦏ꧀, translit. Waturumpuk) adalah tumpukan batu yang terletak di pinggir Jalan Patimura, Kelurahan Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Provinsi Jawa Tengah. Tumpukan batu ini dapat ditemui dengan berjalan sejauh dua kilometer ke arah utara dari Tugu Jam Tamansari. Selain Prasasti Plumpungan, tumpukan batu tersebut juga dijadikan sebagai motif batik khas Kota Salatiga. Salah satu cerita mistis yang mengirinya, yaitu tidak boleh berkata kotor atau melakukan tindakan asusila ketika melintasinya.[1][2][3][4][5][6][7][8][9]

Waturumpuk.

Lihat pula sunting

Rujukan sunting

  1. ^ "Batik Selotigo, Batik Khas Salatiga". Forum for Economic Development and Employment Promotion (FEDEP) Kota Salatiga. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-05. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  2. ^ "Mengenal Lebih Lanjut Batik Plumpungan". Forum for Economic Development and Employment Promotion (FEDEP) Kota Salatiga. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-05. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  3. ^ "Batik Selotigo dan Batik Plumpungan". Visit Jawa Tengah. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  4. ^ "Letak Geografis Kelurahan Kauman Kidul". Pemerintah Desa Kauman Kidul, Salatiga. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  5. ^ Marantina. Vebri, Havid, ed. "Fatichun, juragan batik yang tak bisa membatik (2)". Kontan.co.id. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  6. ^ Emir, Threes (2012). Gaya Sackdress Big Size dengan Batik Jawa Tengah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. hlm. 97–98. ISBN 978-979-2288-43-8. 
  7. ^ "Mengenal Batik Plumpungan, Motif Batik Khas Salatiga". Nusagates. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  8. ^ "Batik Plumpungan, Batik Khas Kota Salatiga". Dunia Belajar Anak. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 
  9. ^ "Profil Batik Plumpungan". Mcholic. Diakses tanggal 11 Januari 2022. 

Pranala luar sunting