Suku Kalanga
Kalanga (juga dikenal dengan nama Bakalanga atau Bakalaka) adalah kelompok suku yang tinggal di wilayah Zimbabwe barat dan Botswana timur laut. Jumlah mereka diperkirakan kurang lebih sebesar 850.000 jiwa. Di Zimbabwe, wilayah-wilayah yang mayoritas penduduknya berbahasa Kalanga telah menyusut dan banyak orang-orang Kalanga yang kini menganggap dirinya sebagai orang Ndebele atau campuran, terutama di wilayah perkotaan Bulawayo.
 Seorang perempuan Kalanga | |
| Jumlah populasi | |
|---|---|
| 850.000 | |
| Daerah dengan populasi signifikan | |
 Zimbabwe | 700.000[1] |
 Botswana | 150.000[1] |
| Bahasa | |
| Kalanga | |
| Agama | |
| Agama tradisional Afrika, Kekristenan | |
Suku Kalanga merupakan salah satu kelompok minoritas terbesar di Botswana. Menurut sensus pada tahun 1946, terdapat 22.777 orang Kalanga di Distrik Bamangwato.
Orang Kalanga adalah kelompok Shona yang tinggal di wilayah paling barat, dan mungkin pernah tergabung dalam kelompok yang sama dengan orang-orang Karanga.
Referensi sunting
- ^ a b Lewis, M. Paul (2009). "Kalanga 'The cultural people'". Ethnologue. SIL International. Diakses tanggal 25 Oktober 2012.
Daftar pustaka sunting
- David N. Beach: The Shona and Zimbabwe 900–1850. Heinemann, London 1980 und Mambo Press, Gwelo 1980, ISBN 0-435-94505-X
- Catharina Van Waarden: Butua and the end of an era: The effect of the collapse of the Kalanga State on ordinary citizens. An analysis of behaviour under stress. 2012. Cambridge Monographs in African Archaeology 82. Oxford: Archaeopress.
Pranala luar sunting
 | Artikel bertopik kelompok etnik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |