Norihito, Pangeran Takamado

Norihito, Pangeran Takamado (高円宮憲仁親王, Takamado-no-miya Norihito Shinnō, 29 Desember 1954 – 21 November 2002) adalah anggota Keluarga Kekaisaran Jepang dan putra ketiga dari Takahito, Pangeran Mikasa dan Yuriko, Putri Mikasa.

Pangeran Norihito
高円宮憲仁親王
Pangeran Takamado
Kelahiran(1954-12-29)29 Desember 1954
Tokyo, Jepang
Kematian21 November 2002(2002-11-21) (umur 47)
Rumah Sakit Universitas Keio, Tokyo, Jepang
Pemakaman29 November 2002
Pemakaman Kekaisaran Toshimagaoka, Bunkyo, Tokyo
WangsaKeluarga Kekaisaran Jepang
Nama lengkap
Norihito (憲仁)
AyahTakahito, Pangeran Mikasa
IbuYuriko, Putri Mikasa
PasanganHisako Tottori
(1984-2002; kematiannya)
AnakPutri Tsuguko dari Takamado
Putri Noriko dari Takamado
Putri Ayako dari Takamado
AgamaShinto

Pendidikan sunting

Pangeran Norihito adalah lulusan dari Jurusan Hukum Universitas Gakushuin pada 1978. Ia kemudian melanjutkan pendidikan dari 1978 - 1981 di Fakultas Hukum Universitas Queen's di Kingston, Ontario, Kanada. Setelah kepulangannya ke Jepang, ia menjabat sebagai pengurus Yayasan Jepang dari 1981-2002.

Pernikahan dan keluarga sunting

Pangeran Norihito mulai bertunangan dengan Hisako Tottori, putri tertua dari Shigejirō Tottori, pada 17 September 1984, setelah sebelumnya ia bertemu di sebuah resepsi yang diadakan oleh Kedutaan Besar Kanada di Tokyo. Mereka menikah pada 6 Desember 1984. Pasangan tersebut memiliki tiga putri:

  • Putri Tsuguko (承子女王, Tsuguko Joō, kelahiran 8 Maret 1986)
  • Putri Noriko (典子女王, Noriko Joō, kelahiran 22 Juli 1988), menikah dengan Kunimaro Senge, seorang pendeta di Kuil Besar Izumo Taisha pada tanggal 5 Oktober 2014, dia kehilangan gelar kebangsawannya dan meninggalkan Keluarga Kekaisaran Jepang berdasarkan Undang-Undang Rumah Tangga Kekaisaran 1947, mengambil nama keluarga suaminya dan menjadi dikenal sebagai Noriko Senge (千家典子 Senge Noriko)[1]
  • Putri Ayako (絢子女王, Ayako Joō, kelahiran 15 September 1990)

Pelayanan publik sunting

Tempat kunjungan terakhir Pangeran Nirohito meliputi Mesir dan Maroko pada Mei 2000, Hawaii pada Juli 2001 (untuk mempromoasikan upacara minum teh (Jepang), dan Republik Korea dari Mei sampai Juni 2002.

Kematian sunting

Pada tanggal 21 November 2002, Pangeran Takamado meninggal di Rumah Sakit Universitas Tokyo karena serangan jantung setelah pingsan ketika latihan olahraga squash di Kedutaan Besar Kanada di Tokyo.[2]

Silsilah sunting

Referensi sunting

Lihat pula sunting

Referensi/Pranala luar sunting