Musik di Gibraltar

Gibraltar adalah sebuah teritori seberang laut Britania dengan banyak pengaruh musik. Musik berbasis rock sedang mengalami renaisans dengan berbagai band lokal memainkan karangan asli dan lagu yang sudah ada. Banyak tempat pertunjukan setempat yang mulai menerima band-band Gibraltar dan Spanyol, sehingga menciptakan campuran pertunjukan langsung setiap akhir minggu serta malam hari kerja.

Musisi dari Gibraltar meliputi Charles Ramirez, gitaris pertama yang diundang bermain dengan Royal College of Music Orchestra,^[1] dan band rock sukses seperti Breed 77, Melon Diesel dan Taxi.

Musisi asal Gibraltar yang paling terkenal adalah Albert Hammond,^[2] yang memiliki hit 10 teratas di Britania Raya & Amerika Serikat, dan telah menulis banyak lagu untuk penyanyi-penyanyi internasional seperti Whitney Houston, Tina Turner, Julio Iglesias, dan lain-lain.

Konser di Gibraltar oleh para penyanyi internasional belakangan ini memberikan kesempatan bagi para seniman lokal mementaskan lagu mereka sebagai peran pendukungnya. Termasuk di antaranya adalah Surianne yang mendukung Suzanne Vega, Sarah Howard mendukung Steve Hogarth, dan SuperWookie mendukung Marillion.^[3]

Band ternama asal Gibraltar

Breed 77 - Band flamenco-metal terkenal di dunia internasional.
Taxi - Band pop rock yang dibentuk oleh tiga mantan anggota Melon Diesel.
Adrian Pisarello & the EC band - Band rumba-rock akustik dengan pengaruh flamenco dan jazz.
No Direction - Band rock berbasis indie/alternatif, Finalis Kontes Mengarang Lagu Britania Raya 2005.
Orange Peel - Band rock grunge/alternatif, pemenang Battle of the Bands Gibraltar 2012. Runner-up Battle of the Bands Gibraltar 2010 dan 2011.
!The Noiz! - Band rock alternatif, dibuka untuk Alan Parson's Project dan Simple Minds, pemenang Battle of the Bands Gibraltar 2011

Budaya masyarakat

Gibraltar disebutkan dalam lagu 'Love is Here to Stay', dari musikal film tahun 1951 An American in Paris oleh penulis lagu Amerika Serikat George dan Ira Gershwin.