Drs. H. Medrial Alamsyah (lahir di Talawi, Sawahlunto, Sumatera Barat) adalah seorang konsultan dan pengamat kebijakan publik Indonesia.[1][2] Ia merupakan Direktur Eksekutif SIGI (Study for Indonesia Government Indeks), sebuah lembaga yang peduli pada pembenahan dan reformasi birokrasi Indonesia.[3]

Medrial Alamsyah
LahirTalawi, Sawahlunto, Sumatera Barat
KebangsaanIndonesia
AlmamaterUniversitas Padjadjaran
PekerjaanKonsultan dan pengamat kebijakan publik Indonesia
Dikenal atasDirektur Eksekutif SIGI (Study for Indonesia Government Indeks")

Keahlian dan jasanya juga pernah digunakan oleh beberapa lembaga negara, diantaranya DPD Republik Indonesia, Kemenpora, Kemendikbud, Pemda Tapseng, dan lainnya.[4][5]

Pria asal Talawi, Sawahlunto ini juga sempat maju sebagai bakal calon wali kota Sawahlunto berpasangan dengan Darmuis pada awal 2013 melalui Partai Golkar.[6]

Medrial Alamsyah merupakan anggota International Public Management Network yang secara rutin mengadakan konferensi internasional di berbagai negara. Ia juga tercatat sebagai anggota Association of Productivity Specialist yang berpusat di Florida, Amerika Serikat.

Medrial menamatkan pendidikan tingginya pada jurusan Administrasi Negara Universitas Padjadjaran, Bandung.

Referensi

sunting
  1. ^ "Pengamat: Jokowi-JK Harus Segera Buktikan Revolusi Mental" Liputan6.com, 30-08-2014. Diakses 12-10-2014.
  2. ^ "Pengamat: Fungsi Menko Bisa Diambil Alih oleh Wapres" Kompas.com, 30-08-2014. Diakses 12-10-2014.
  3. ^ "Disalip Gerindra, Politik Pencitraan PAN & PPP Gagal" Diarsipkan 2014-11-12 di Wayback Machine. Okezone.com, 17-10-2008. Diakses 13-10-2014.
  4. ^ "Sistem Kepegawaian Pemerintah Harus Ditata Ulang" Diarsipkan 2014-11-12 di Wayback Machine. Situs Resmi DPD-RI, 23-04-2010. Diakses 13-10-2014.
  5. ^ "Menpora: Tahun 2012 Reformasi Birokrasi Harus Berjalan Lebih Baik" Diarsipkan 2014-11-12 di Wayback Machine. Portal Resmi Kemenpora, 28-12-2011. Diakses 13-10-2014.
  6. ^ "Tujuh Balon Daftar ke Golkar" Diarsipkan 2014-11-12 di Wayback Machine. Haluan, 02-01-2013. Diakses 13-10-2014.

Pranala luar

sunting