Iljumun (일주문) adalah jenis arsitektur pintu gerbang tradisional yang didirikan untuk menandai suatu wilayah peribadatan agama Buddha di Korea.[1][2] Iljumun didirikan untuk melambangkan perbatasan antara kuil dan kehidupan duniawi.[1] Gapura jenis ini memiliki gerbang yang melambangkan pintu masuk menuju kesucian dimana semua pikiran duniawi harus ditinggalkan.[1] Iljumun lebih sering ditemukan sebagai pintu gerbang masuk kuil-kuil Buddha di pegunungan.[1] Sebagian besar arsitektur iljumun didirikan dengan dua atau empat buah tiang penyangga atap yang bila dilihat dari suatu sudut seakan membentuk garis tunggal.[1] Atap bangunan iljumun dikonstruksikan dengan potongan kayu yang disusun secara berhubungan dan menyangga bagian genting.[1] Iljumun diberi ornamen warna-warni seperti hijau, merah, dan kuning untuk mempercantik.[3] Teknik pewarnaan ini dinamakan dancheong.[3]

Iljumun Naesosa, Kabupaten Buan.

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f An Illustrated Guide to Korean Culture - 233 traditional key words. Seoul: Hakgojae Publishing Co. 2002. hlm. 187. ISBN 89-8546-98-1 Periksa nilai: length |isbn= (bantuan). 
  2. ^ (Inggris)The First Gate of the Temple Diarsipkan 2009-06-07 di Wayback Machine., temple.pomosa.com. Diakses pada 12 Juni 2010.
  3. ^ a b (Inggris)The Dancheong Diarsipkan 2008-06-22 di Wayback Machine., korean.net. Diakses pada 12 Juni 2010.