Hutasoit

salah satu marga Batak Toba

Hutasoit (Surat Batak: ᯂᯮᯖᯘᯬᯤᯖ᯲) adalah salah satu marga Batak Toba yang berasal dari Tipang, Baktiraja, Humbang Hasundutan. Leluhur marga Hutasoit adalah Ompu Borsak Bimbinan Hutasoit yang merupakan keturunan dari Sihombing.

Hutasoit
Aksara Batakᯂᯮᯖᯘᯬᯤᯖ᯲
(Surat Batak Toba)
Nama margaHutasoit
GelarBorsak Bimbinan
Silsilah
Jarak
generasi
dengan
Siraja Batak
1Si Raja Batak
2Raja Isumbaon
3Tuan Sori Mangaraja
4Tuan Sorba Di Banua
(Raja Nai Suanon)
5Si Raja Sumba
6Toga Sihombing
7Hutasoit
Nama lengkap
tokoh
Borsak Bimbinan Hutasoit
Nama anakRaja Ginaung
Kekerabatan
Induk margaSihombing
Persatuan
marga
Toga Sihombing
Kerabat
marga
Turunan
  • Sunggu Parbaja
  • Parpati Toba
PadanSihotang Marsoit
Asal
SukuBatak
EtnisBatak Toba
Daerah asalTipang, Baktiraja

Asal sunting

Raja Sumba
Toga Simamora Toga Sihombing
PurbaManaluDebatarajaTuan Sumerham (Rambe)Borsak Junjungan (Silaban) Borsak Sirumonggur (Lumbantoruan) Borsak Mangatasi (Nababan) Borsak Bimbinan (Hutasoit)


Menurut sejarah, Sihombing dahulu bermukim di Pulau Samosir kemudian merantau ke daerah Tipang. Tipang kemudian diabadikan sebagai daerah asal dari keempat anak Sihombing: Silaban, Lumbantoruan, Nababan dan Hutasoit. Kemudian, keempat anak Sihombing merantau ke dataran tinggi Humbang. Hutasoit menempati beberapa wilayah di Humbang Habinsaran (Siborongborong). Menurut Penelitian, kampung asal sesungguhnya Hutasoit adalah di Huta Baringin Tipang. Secara umum, Hutasoit menganggap Siborongborong menjadi bonapasogit. Dari daerah ini mereka menyebar ke wilayah Kabupaten Tapanuli Utara dan Humbang Hasundutan (Sigumpar, Hutasoit, Lintong Nihuta, Dolok Sanggul) sekarang setelah pemekaran menjadi Kabupaten Humbang Hasundutan, serta menyebar lagi ke Tanah Dairi Sidikalang.

Hutasoit tersebar dari Tipang naik ke dataran tinggi Humbang ke Negeri Lintong Nihuta di Desa Sigumpar dan Desa Hutasoit dan ke Negeri Butar dan kemudian ke Negeri Siborongborong, yaitu di Desa Pardomuan dan Desa Siaro/Silaitlait. Keturunan keempat borsak ini secara bersama-sama tinggal bedampingan di Dataran Humbang. Di Negeri Lintongnihuta keempat borsak itu memiliki desa dan juga di Negeri Siborongborong. Desa-desa di Negeri Lintongnihuta kebanyakan ditempati Lumbatoruan, antara lain: Desa Parulohan, Sibntuon, Lumbajulu, Sigompul dan Siguriguri. Desa lain ada Desa Hutasoit dan Sigumpar yang ditempati Marga Hutasoit, Negeri Silaban yang ditempati marga Silaban dan Negeri Nagasaribu yang ditempati marga Nababan. Demikian juga di Negeri Butar, keempat borsak itu ada di sana; Butar Toruan tinggal di Nababan dan Butar Dolok tinggal di Lumbantoruan, Silaban, Hutasoit. Desa di Negeri Siborongborong ditempati Hutasoit antara lain di Lumban Pea, Pardomuan, Siaro, Silaitlait dan pusat kota Siborongborong. Dari Siborongborong Marga Hutasoit menyebar ke Pangaribuan dan Silindung dengan menamakan marga Sihombing (memakai marga Sihombing bukan Hutasoit).

Turunan sunting

Pada generasi keenam, Hutasoit dibagi menjadi dua turunan, yaitu Sunggu Parbaja dan Parpati Toba. Hingga saat ini, tercatat bahwa generasi (sundut) keturunan dari Ompu Borsak Bimbinan Hutasoit (marga Hutasoit) sudah lebih dari 20 (dua puluh) generasi.

Ikatan Darah (Perjanjian) dengan Marga Lain sunting

Hutasoit Parpatitoba memiliki Hubungan Darah dengan Sihotang marsoit Agar diketahui bahwa Sihotang Marsoit adalah Hutasoit Parpatitoba: Sihotang - Marsoit.

Sihotang Marsoit adalah anak yang dilahirkan oleh boru Manik istri dari Sihotang. Anak itu diberi nama Marsoit oleh ibu yang melahirkannya. Pemberian nama ini adalah sebagai kenangan baginya bahwa Marsoit itu adalah anak yang dikandung dari marga Hutasoit Parpatitoba. Hubungan boru Manik dengan Hutasoit Parpatitoba terjadi ketika Sihotang meninggalkannya. Beberapa tahun kemudian setelah ada hubungan boru Manik dan Hutasoit Parpatitoba, pulanglah Sihotang ke rumahnya. Demikian juga Hutasoit Parpatitoba terpaksa melarikan diri meninggalkan boru Manik, karena perkawinan mereka tidak resmi. Sihotang menerima "Langge na do na tubu di porlakna". Langge adalah sejenis tumbuhan yang dapat berkembang sampai di luar perbatasan tanah. Tanaman itu menjadi milik dari pemilik tanah itu, walaupun bukan dia yang menanam. Mengetahui kejadian itu Sihotang Marsoit dan Hutasoit Parpatitoba merasa ada hubungan satu darah dan memutuskan Sihotang Marsoit adalah keturunan dari Hutasoit Parpatitoba.

Tokoh sunting

Beberapa tokoh yang bermarga Hutasoit, di antaranya adalah:

Referensi sunting