Genting Hong Kong

perusahaan asal Tiongkok

Genting Hong Kong Limited (Hanzi: 雲頂香港有限公司) adalah sebuah perusahaan induk yang mengoperasikan bisnis resort dan kapal pesiar. Perusahaan ini berkantor pusat di Hong Kong[1] dan melantai di Hong Kong Stock Exchange (SEHK: 678). Perusahaan ini adalah bagian dari Genting Group, yang chairman-nya, yakni Lim Kok Thay juga merupakan chairman dan pemegang mayoritas saham Genting Hong Kong hingga bulan April 2020.[2]

Genting Hong Kong
Publik
Kode emitenSEHK: 678
IndustriPariwisata
Didirikan1993 (1993)
Kantor
pusat
Hong Kong
Merek
Jasa
IndukGenting Group
Genting Hong Kong
Hanzi tradisional: 雲頂香港有限公司
Hanzi sederhana: 云顶香港有限公司
Alih aksara
Mandarin
- Hanyu Pinyin: Yúndǐng Xiānggǎng Yǒuxiàngōngsī
Yue (Kantonis)
- Jyutping: wan4 deng2 hoeng1 gong2 jau5 haan6 gung1 si1
Situs webwww.gentinghk.com

Perusahaan ini memiliki Crystal Cruises, Dream Cruises, Star Cruises, Resorts World Manila, MV Werften, dan Lloyd Werft.

Sejarah sunting

Genting Hong Kong awalnya adalah anak usaha dari Genting Group, dengan 17,8% sahamnya dipegang oleh Genting Berhad.[3]

Pada tahun 1993, Genting mendirikan Star Cruises.[4]

Pada tahun 2000, Star Cruises membeli Norwegian Cruise Line (NCL), dan kemudian menjual separuh saham NCL ke Apollo Management pada tahun 2007.[5] NCL lalu mengadakan penawaran umum perdana pada tahun 2013, sehingga kepemilikan Star Cruises atas NCL berkurang menjadi 28%.[6]

Pada tahun 2015, Genting membeli operator kapal pesiar mewah Crystal Cruises,[7] klub malam Zouk,[8], dan mayoritas saham galangan kapal Lloyd Werft.[9] Pada bulan November 2015, Genting juga memperkenalkan operator kapal pesiar mewah baru yang diberi nama Dream Cruises.[9][10]

Pada bulan Mei 2016, Genting membeli 30% saham Lloyd Werft yang belum mereka pegang,[11] serta membeli galangan kapal Wismar, Warnemunde, dan Stralsund milik Nordic Yards untuk membentuk Lloyd Werft Group.[12] Pada bulan Juni 2016, ketiga galangan kapal tersebut kembali dipisah untuk membentuk MV Werften.[13]

Pada bulan Oktober 2016, Genting Hong Kong dijual ke Golden Hope Limited yang dimiliki oleh keluarga Lim Kok Thay, sebagai bagian dari restrukturisasi bisnis keluarga, dengan memisahkan perusahaan ini dari Genting Group, tetapi perusahaan ini tetap berada di bawah kepemilikan keluarga Lim Kok Thay.[14]

Pada bulan Agustus 2020, Genting Hong Kong memberitahu Hong Kong Stock Exchange bahwa mereka menunda semua pembayaran ke kreditur.[15] Hal tersebut diakibatkan oleh pandemi COVID-19, sehingga perusahaan ini harus menjaga likuiditas dan modalnya untuk memastikan bahwa perusahaan ini tetap dapat beroperasi.[16] Perusahaan ini juga meminta kreditur untuk tidak memaksa pembayaran dan berencana merestrukturisasi utang.[17][18] Pasca pengumuman tersebut, harga saham Genting Hong Kong turun sebesar lebih dari 40%.[19] Sebagai respon, Lim pun menjadikan hampir semua saham Genting Hong Kong yang ia pegang sebagai jaminan.[20] Hingga tanggal 31 Juli 2020, perusahaan ini belum dapat membayar utang sebesar US$3,37 milyar, termasuk bunga sebesar US$3,7 juta.[17] Selain itu, pada semester pertama tahun 2020, Genting Hong Kong mengumumkan bahwa mereka merugi sebesar US$742,6 juta, atau sepuluh kali lipat dari kerugiannya pada semester pertama tahun 2019, yakni US$56,5 juta.[21]

Pada tanggal 28 Agustus 2020, Lim Keong Hui, anak Lim Kok Thay, mengundurkan diri dari jabatan deputi CEO di Genting Hong Kong untuk dapat "menghabiskan lebih banyak waktu di bisnis lain".[22] Pada tanggal 1 September 2020, Genting Hong Kong menjual klub nalam Zouk dengan harga US$10,3 juta ke Tulipa yang dimiliki oleh Lim Keong Hui.[23]

Dream Cruises sunting

Dream Cruises
Publik
IndustriTransportasi
Didirikan1 November 2015
Kantor
pusat
Hong Kong, Asia
Wilayah operasi
Asia Pasifik
Tokoh
kunci
Tan Sri Lim Kok Thay, CEO & Chairman
JasaKapal pesiar
PemilikGenting Hong Kong
IndukGenting Hong Kong
Situs webdreamcruiseline.com

Dream Cruises adalah sebuah operator kapal pesiar yang dimiliki oleh Genting Hong Kong. Genting memperkenalkan Dream Cruises pada bulan November 2015 di Guangzhou sebagai sebuah operator kapal pesiar mewah. Perusahaan ini mulai beroperasi pada bulan November 2016.[24]

Armada sunting

Saat ini sunting

Kapal Tahun pembuatan Kelas Mulai dioperasikan oleh Dream Cruises Perbaikan besar terakhir Gross tonnage Catatan Foto
Genting Dream 2016 Genting 2016 - 150.695 Awalnya dipesan oleh Star Cruises dengan nama Genting World.
 
World Dream 2017 Genting 2017 - 150.695 Awalnya dipesan oleh Star Cruises.
 
Explorer Dream 1999 Leo 2019 [25] - 75.338 Sebelumnya dioperasikan oleh Star Cruises dengan nama SuperStar Virgo.
 

Mendatang sunting

Kapal Mulai dioperasikan Kelas Gross tonnage Catatan Foto
Global Dream 2021 Global 208.000 Awalnya dipesan oleh Star Cruises.

Mulai diproduksi pada tanggal 8 Maret 2018[26]
Peletakan lunas dilakukan pada tanggal 11 September 2018[27]
Akan bermarkas di Shanghai.[28]

 
TBA 2022 Global 208.000 Mulai diproduksi pada tanggal 10 September 2019[29]
Peletakan lunas dilakukan pada tanggal 9 Desember 2019[30]

Resort sunting

Genting Hong Kong bermitra dengan Alliance Global Group asal Filipina untuk mendirikan Resorts World Manila di seberang Terminal 3 Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino. Resort tersebut terdiri dari tiga hotel, yakni Maxims Tower, Marriott Hotel Manila, dan Remington Hotel. Newport Mall juga merupakan bagian dari resort tersebut, serta meliputi Newport Cinemas dan Newport Performing Arts Theater yang berkapasitas 1.500 orang.

Referensi sunting

  1. ^ "Contact Us Diarsipkan 2023-07-16 di Wayback Machine.." Genting Hong Kong. Retrieved on 11 September 2017. "Genting Hong Kong Limited Address: Suite 1501, Ocean Centre, 5 Canton Road, Tsimshatsui, Kowloon, Hong Kong " - Address in Traditional Chinese Diarsipkan 2023-05-29 di Wayback Machine.: "香港九龍尖沙咀廣東道5號海洋中心1501室" - Address in Simplified Chinese Diarsipkan 2020-07-04 di Wayback Machine.: "香港九龙尖沙咀广东道5号海洋中心1501室"
  2. ^ "Malaysian tycoon behind tumbling cruise firm Genting Hong Kong puts fortune on the line". Straits Times. 21 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-23. Diakses tanggal 21 August 2020. temporarily suspend all payments to the Group's financial creditors. 
  3. ^ "Genting Group is Malaysia's leading multinational corporation". genting.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 December 2012. Diakses tanggal 11 May 2016. 
  4. ^ "Asia Pacific Cruises | Cruise Company | Star Cruises". www.starcruises.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-19. Diakses tanggal 11 July 2017. 
  5. ^ "Apollo invests $1billion in NCL Corp to take 50% stake". Cruise Business Review. 17 August 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 September 2007. Diakses tanggal 17 August 2007. 
  6. ^ "Norwegian Cruise Line Holdings Ltd. - Quarterly Report". ncl.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-09-03. Diakses tanggal 11 May 2016. 
  7. ^ Sloan, Gene (3 March 2015). "Shake-up in luxury cruising as Crystal gets new owner". USA Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-16. Diakses tanggal 12 April 2015. 
  8. ^ Lim, Joyce (21 October 2015). "Zouk being sold to Genting HK". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-16. Diakses tanggal 2 September 2020. 
  9. ^ a b "Genting Hong Kong Announces Order of Two "Global Class" Ships for Star Cruises, the Largest to be Built in Germany, for Delivery Between 2019 and 2020" (PDF). Star Cruises. Genting Hong Kong Limited. 10 May 2016. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 14 May 2016. Diakses tanggal 11 May 2016. 
  10. ^ "GENTING HONG KONG LAUNCHES "DREAM CRUISES"– ASIA'S FIRST PREMIUM CRUISE LINE BRAND AND EXPERIENCE". Online Promos (Siaran pers). Star Cruises. 11 November 2015. Diakses tanggal 11 May 2016.  "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-08-26. Diakses tanggal 2022-09-04. 
  11. ^ "Genting Hong Kong Takes Remaining Stake in Lloyd Werft". World Maritime News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-03. Diakses tanggal 11 May 2016. 
  12. ^ "Aktuelles - Pressemitteilungen - Lloyd Werft Bremerhaven". lloydwerft.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 June 2016. Diakses tanggal 11 May 2016. 
  13. ^ "Genting HK to invest 100m euros in its German shipyard MV Werften". The Star. 11 June 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-03. Diakses tanggal 12 March 2018. 
  14. ^ "Genting Malaysia, parent to sell stake in Hong Kong unit for $420.8 million". Nikkei Asian Review (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-09-30. Diakses tanggal 27 August 2020. 
  15. ^ "Recent developments" (PDF). HK Stock Exchange. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2021-10-12. Diakses tanggal 21 August 2020. 
  16. ^ "Genting Hong Kong halts paying creditors as pandemic slams cruise business". South China Morning Post (dalam bahasa Inggris). 20 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-21. Diakses tanggal 21 August 2020. 
  17. ^ a b "Genting HK calls on creditors not to enforce payment". Travel Weekly. 20 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-04. Diakses tanggal 21 August 2020. The financial creditors of the group will be asked to refrain from taking any enforcement action so that the stakeholders of the group can have a stable platform to negotiate and implement the restructuring. 
  18. ^ "Genting Hong Kong Seeks Debt Restructuring". Cruise Industry News. 19 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-04. Diakses tanggal 21 August 2020. 
  19. ^ "Crystal Cruises parent halts payments on debt of $3.4B". Travel Weekly. 20 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-17. Diakses tanggal 21 August 2020. temporarily suspend all payments to the Group's financial creditors. 
  20. ^ "Genting Hong Kong boss pledges nearly full stake in cruise firm". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). 22 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-17. Diakses tanggal 30 August 2020. 
  21. ^ Kalosh, Anne (28 August 2020). "Genting HK first half loss widens to $742.6m". Seatrade Cruise News (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-17. Diakses tanggal 31 August 2020. 
  22. ^ "Son of Genting patriarch Lim Kok Thay steps down from Genting Hong Kong Deputy CEO role". IAG (dalam bahasa Inggris). 29 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-17. Diakses tanggal 2 September 2020. 
  23. ^ "Lim Keong Hui buys Zouk nightclub brand from Genting Hong Kong just days of stepping down as Deputy CEO". IAG (dalam bahasa Inggris). 1 September 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-25. Diakses tanggal 2 September 2020. 
  24. ^ "DREAM CRUISES MAKES HISTORY WITH CHRISTENING OF MAIDEN LUXURY CRUISE SHIP IN GUANGZHOU HOMEPORT│Dream Cruises". Dreamcruiseline.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-18. Diakses tanggal 7 April 2018. 
  25. ^ Bond, Mary. "Explorer Dream joins Dream Cruises as brand expands outside of Asia". www.seatrade-cruise.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-02-26. Diakses tanggal 20 December 2018. 
  26. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-06. Diakses tanggal 2022-09-04. 
  27. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-06. Diakses tanggal 2022-09-04. 
  28. ^ Mathisen, Monty (25 October 2018). "First Global-Class Ship to Homeport in Shanghai". www.cruiseindustrynews.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-13. Diakses tanggal 7 April 2019. 
  29. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-04. Diakses tanggal 2022-09-04. 
  30. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-13. Diakses tanggal 2022-09-04.