Doppelgänger atau hantu kembaran (arti harfiah: "muka ganda") adalah penampakan dari wajah seseorang yang masih hidup, biasanya merupakan suatu pantulan. Dalam konteks ini bukanlah merupakan pantulan dari cermin atau air.

Lukisan Dante Gabriel Rossetti menggambarkan Bagaimana Mereka Bertemu Dirinya Sendiri, menggunakan cat air pada 1864.

Pengucapan sunting

Doppelgänger adalah kata yang berasal dari bahasa Jerman, yaitu doppel (ganda) dan gänger (pejalan).

Pandangan tentang Doppelgänger sunting

Doppelgänger bukan merupakan suatu bayangan. Doppelgänger biasanya terlihat oleh orang itu sendiri, karena Doppelgänger merupakan sebuah pantulan. Doppelgänger orang tersebut akan memberi nasihat seputar masa depan orang yang melihatnya. Biasanya, orang yang melihat Doppelgänger akan mati beberapa tahun setelah ia didatangi oleh Doppelgänger-nya.

Cerita tentang Doppelgänger sunting

Doppelgänger pernah dialami oleh Elizabeth I, ia merupakan ratu yang berkuasa di Inggris pada tahun 1558-1603 M. Ia dikenal sebagai orang yang berkarisma, cerdas, dan berwibawa. Suatu hari ia mengaku bahwa ia melihat Doppelgänger dirinya yang berbaring tak bergerak di ranjang bagaikan mayat. Hal itu terus menerus menghantui dirinya karena merupakan pertanda kematian.

Akan tetapi, dikatakan bahwa hal tersebut hanya sebuah halusinasi semata karena dirinya sudah tua. Namun, ternyata Elizabeth I meninggal tidak selang beberapa lama setelah ia melihat Doppelgänger dirinya.

Trivia sunting

Pranala luar sunting