Coelophysis (/sɛˈlɒfɪsɪs/ SE-lof-ISS-iss secara tradisional; /ˌsɛlˈfsɪs/ SEL-oh-FY-siss atau /ˌslˈfsɪs/ SEE-loh-FY-siss, seperti yang lebih umum didengar pada dekade belakangan[3]) adalah genus dari dinosaurus theropoda coelophysida yang hidup sekitar 215 hingga 208.5 juta tahun lalu pada kala Trias Akhir, pada sub-kala Norium di area yang sekarang merupakan Amerika Serikat barat daya.[4][5]

Coelophysis
Periode Trias Akhir (pertengahan hingga akhir Norium), 215–208.5 jtyl

Kerangka yang dipajang pada Museum Sejarah Alam Cleveland
Taksonomi
KerajaanAnimalia
FilumChordata
KelasReptilia
OrdoSaurischia
GenusCoelophysis
Cope, 1889
Tata nama
Sinonim takson
Genus synonymy
Synonyms of C. bauri
  • Coelurus bauri
    Cope, 1887a
  • Tanystropheus bauri
    (Cope, 1887a) Cope, 1887b
  • Rioarribasaurus colberti
    Hunt & Lucas, 1991
  • Syntarsus colberti
    (Hunt & Lucas, 1991) Paul, 1993
Dubious species designations
  • Coelurus longicollis
    Cope, 1887a
  • Tanystropheus longicollis
    (Cope, 1887a) Cope, 1887b
  • Coelophysis longicollis
    (Cope, 1887a) Cope, 1889c
  • Tanystropheus willistoni
    Cope, 1887b
  • Coelophysis willistoni
    (Cope, 1887b) Cope, 1889c
  • Longosaurus longicollis
    Welles, 1984
Species
  • Coelophysis bauri
    (Cope, 1887a) Cope, 1889c
Perbandingan ukuran dari C. barui dengan manusia dewasa.

Megapnosaurus awalnya dianggap sebagai sebuah spesies dari genus ini[6], namun interpretasi ini sudah ditantang sejak 2017 dan sekarang, genus Megapnosaurus danggap sebagai genus yang valid.[7][8][9][10][11]

Coelophysis merupakan karnivor darat bipedal yang kecil dan bertubuh ramping, yang dapat tumbuh hingga 3 meter panjangnya. Genus ini merupakan salahsatu genera dinosaurus yang paling awal diketahui. Material tercecer yang merepresentasikan hewan serupa sudah ditemukan di seluruh dunia pada formasi Trias Akhir dan Jura Awal.

Spesies tipe C. bauri, awalanya diberi kepada genus Coelurus oleh Edward Drinker Cope pada 1887, dan dideskripsikan pada 1889. Nama Longosaurus dan Rioarribasaurus searti dengan Coelophysis. Hewan ini adalah salahsatu genera dinosaurus yang kaya akan spesimen.

Gaya hidup sunting

Dimorfisme seksual sunting

Dari catatan fosil, ditemukan dua jenis ukuran yang berbeda dari Coelophysis. Pada awalnya, paleontolog mengggangap bahwa mereka merupakan dua spesies yang berbeda, namun bukti terbaru menunjukkan bahwa Coelophysis menunjukkan ciri dimorfisme seksual, dalam bentuk jantan yang lebih besar daripada betina.

Penglihatan sunting

Coelophysis memiliki kepala yang panjang dan sempit (sekitar 270 mm), dengan mata yang besar dan menghadap kedepan yang memberi mereka penglihatan stereoskopik yang membuat mereka dapat menangkap kedalaman dengan baik. Mata mereka ditumpu oleh tulang cincin (sklerotik), yang dibandingkan dengan yang dapat ditemukan di reptil dan burung moderen. Coelophysis merupakan perdaotr pada siang hari, yang menggunakan matanya untuk berburu.[12] Studi menunjukkan bahwa penglihatannya lebih baik daripada kebanyakan kadal, dan setara dengan burung moderen.[13]

Referensi sunting

  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama bristowe2004
  2. ^ a b Carrano, Matthew T.; Benson, Roger B. J.; Sampson, Scott D. (2012). "The phylogeny of Tetanurae (Dinosauria: Theropoda)". Journal of Systematic Palaeontology. 10 (2): 211–300. doi:10.1080/14772019.2011.630927. 
  3. ^ "RE: Afrovenator pronunciation". dml.cmnh.org. Diakses tanggal 26 May 2019. 
  4. ^ Irmis, Randall B.; Mundil, Roland; Martz, Jeffrey W.; Parker, William G. (15 September 2011). "High-resolution U–Pb ages from the Upper Triassic Chinle Formation (New Mexico, USA) support a diachronous rise of dinosaurs". Earth and Planetary Science Letters. 309 (3–4): 258–267. Bibcode:2011E&PSL.309..258I. doi:10.1016/j.epsl.2011.07.015. 
  5. ^ Martínez, R.N.; Apaldetti, C. (2017). "A late Norian-Rhaetian coelophysid neotheropod (Dinosauria, Saurischia) from the Quebrada del Barro Formation, northwestern Argentina". Ameghiniana. 54 (5): 488–505. doi:10.5710/AMGH.09.04.2017.3065. 
  6. ^ Weishampel, David B; et al. (2004). "Dinosaur distribution (Early Jurassic, Africa)." In: Weishampel, David B.; Dodson, Peter; and Osmólska, Halszka (eds.): The Dinosauria, 2nd, Berkeley: University of California Press. Pp. 535–536. ISBN 0-520-24209-2
  7. ^ Spiekman, S.N.; Ezcurra, M.D.; Butler, R.J.; Fraser, N.C.; Maidment, S.C. (2021). "Pendraig milnerae, a new small-sized coelophysoid theropod from the Late Triassic of Wales". Royal Society Open Science. 8 (10): 210915. Bibcode:2021RSOS....810915S. doi:10.1098/rsos.210915 . PMC 8493203  Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 34754500 Periksa nilai |pmid= (bantuan). 
  8. ^ Martínez, R.N.; Apaldetti, C. (2017). "A Late Norian—Rhaetian Coelophysid Neotheropod (Dinosauria, Saurischia) from the Quebrada Del Barro Formation, Northwestern Argentina". Ameghiniana. 54 (5): 488–505. doi:10.5710/AMGH.09.04.2017.3065. 
  9. ^ Barta, D.E.; Nesbitt, S.J.; Norell, M.A. (2018). "The evolution of the manus of early theropod dinosaurs is characterized by high inter‐and intraspecific variation". Journal of Anatomy. 232 (1): 80–104. doi:10.1111/joa.12719 . PMC 5735062 . PMID 29114853. 
  10. ^ Tolchard, F.; Nesbitt, S.J.; Desojo, J.B.; Viglietti, P.; Butler, R.J.; Choiniere, J.N. (2019). "'Rauisuchian' material from the lower Elliot Formation of South Africa and Lesotho: Implications for Late Triassic biogeography and biostratigraphy". Journal of African Earth Sciences. 160: 103610. Bibcode:2019JAfES.16003610T. doi:10.1016/j.jafrearsci.2019.103610. 
  11. ^ Ezcurra, Martín D; Butler, Richard J; Maidment, Susannah C R; Sansom, Ivan J; Meade, Luke E; Radley, Jonathan D (2021-01-01). "A revision of the early neotheropod genus Sarcosaurus from the Early Jurassic (Hettangian–Sinemurian) of central England". Zoological Journal of the Linnean Society (dalam bahasa Inggris). 191 (1): 113–149. doi:10.1093/zoolinnean/zlaa054. hdl:11336/160038 . ISSN 0024-4082. 
  12. ^ Rinehart L.F. et al. (2004). "The sclerotic ring of the Late Triassic theropod dinosaur Coelophysis". New Mexico Geological Society Spring Meeting. 26: 64. 
  13. ^ Rinehart L.F. et al 2009. The paleobiology of Coelophysis bauri (Cope) from the Upper Triassic (Apachean) Whitaker quarry, New Mexico, with detailed analysis of a single quarry block. New Mexico Museum of Natural History & Science Bulletin 45: 260.