Bendungan Haekrit

salah satu bendungan di dunia

Bendungan Haekrit adalah bendungan yang terletak di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Bendungan ini dibangun pada alur Sungai Mota Baukoek di Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur. Bendungan Haekrit diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto pada 11 Juni 2011.[1] Bendungan ini memiliki kapasitas tampung 2,6 juta meter kubik dan luas genangan mencapai 62 hektare.[2]

Bendungan Haekrit
NamaEmbung Haekrit
LokasiKabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur
KegunaanIrigasi
StatusDigunakan
Mulai dibangun2007
Mulai dioperasikan20011
Bendungan dan saluran pelimpah
Tipe bendunganUrugan batu
Tinggi16,5 meter
Panjang220 meter

Pembangunan sunting

Pembangunan konstruksi Bendungan Haekrit dimulai pada tahun 2007 hingga 2009 dengan biaya sebesar Rp. 34 Miliar.

Fungsi sunting

Bendungan Haekrit memiliki fungsi utama untuk sarana irigasi. Selain itu juga berfungsi sebagai sarana budidaya perikanan air tawar, sarana olahraga air, sarana rekreasi, dan lain sebagainya. Bendungan ini difungsikan sebagai pusat pengairan untuk mengairi daerah irigasi (DI) seluas 200 hektar di Kabupaten Belu serta bermanfaat sebagai penyedia air baku sebesar 30 liter/detik.

Referensi sunting

Pranala luar sunting