BAUER Aktiengesellschaft adalah sebuah perusahaan konstruksi dan produsen mesin yang berkantor pusat di Schrobenhausen, Bavaria, Jerman.

Bauer Aktiengesellschaft
Aktiengesellschaft
Kode emitenFWB: B5A
IndustriKonstruksi, teknik
Didirikan1790
Kantor
pusat
Schrobenhausen, Jerman
Tokoh
kunci
Thomas Bauer (CEO dan chairman dewan direksi), Klaus Reinhardt (Chairman dewan pengawas)
ProdukKonstruksi dan rekayasa fondasi; permesinan dan perlengkapan untuk rekayasa fondasi, pertambangan, dan teknologi lingkungan
Pendapatan€1.589,1 juta (2018)[1]
Karyawan
12.000 (rerata, 2018)[1]
Situs webwww.bauer.de
BAUER Maschinen Group pada pameran dagang bauma di Munich.
Di tengah gurun, BAUER Nimr LLC di Oman mengoperasikan instalasi pengolahan air alang-alang alami komersial terbesar di dunia.
Sodetan Terowongan Schwarzkopf di Spessart yang dikerjakan oleh Bauer pada tahun 2014 merupakan proyek konstruksi terbesar di Jerman hingga saat ini.
Konstruksi Palm Jumeirah di Dubai, Uni Emirat Arab.

Bauer ahli dalam mengerjakan proyek penggalian, pembuatan fondasi, dan segel tanah vertikal, serta ahli dalam mengembangkan dan memproduksi permesinan terkait. Bauer pun menggunakan keahliannya tersebut pada bidang eksplorasi, pertambangan, dan perlindungan sumber daya alam. Pada tahun 2018, BAUER mempekerjakan sekitar 12.000 orang di sekitar 70 negara dan mencatatkan pendapatan sebesar EUR 1,7 milyar.

Sejarah sunting

Pada tahun 1790, Sebastian Bauer (berbisnis dengan nama Paur) asal Deggendorf adalah anak dari seorang perajin tembaga asal Osterhofen yang memiliki sebuah toko tembaga di Schrobenhausen.[2] Untuk lebih dari satu abad, toko tembaga tersebut ikut andil dalam mendirikan sejumlah pabrik bir, memproduksi rangka atap, dan memproduksi berbagai macam perabotan rumah tangga.

Pada tahun 1902, Andreas Bauer mengebor sebuah sumur untuk digunakan sebagai sumber air bagi sebuah stasiun baru[3] di Schrobenhausen. Bisnis pengeboran sumur pun kemudian menjadi bisnis baru perusahaan ini. Kemudian anaknya, Karl Bauer, memperoleh proyek konstruksi pusat pasokan air baku di Kota Schrobenhausen pada tahun 1928, sehingga fokus perusahaan ini resmi dialihkan ke pembangunan sumur. Perusahaan lalu disibukkan dengan pembangunan sejumlah sumur dan fasilitas distribusi air di seantero Bavaria.

Karlheinz Bauer, lahir tahun 1928 dan menjadi pemegang saham perusahaan ini sejak tahun 1953, resmi menjadi direktur utama pada tahun 1956 dan mengubah fokus perusahaan ini ke rekayasa fondasi. Dua tahun kemudian, perusahaan ini menciptakan prosedur konstruksi jangkar tanah (jangkar injeksi) pada proyek konstruksi gedung Bayerischer Rundfunk di Munich. Perusahaan ini lalu mematenkan prosedur konstruksi tersebut dan mulai memasarkannya ke seluruh dunia. Proyek luar negeri pertamanya dengan menggunakan prosedur konstruksi jangkar tanah adalah di Swiss pada tahun 1959. Pada dekade 1960-an, prosedur konstruksi jangkar tanah terutama digunakan pada proyek konstruksi jalur rel bawah tanah di sejumlah kota di Republik Federal Jerman.

Pada tahun 1969, perusahaan ini mulai merancang dan membuat sebuah anjungan pengeboran jangkar, yang sekaligus menunjukkan niatnya untuk menjadi produsen permesinan. Pada tahun 1975, perusahaan ini menerima kontrak pertamanya di Libya, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab. Bauer Spezialtiefbau lalu terus mengembangkan aktivitas konstruksi dan penjualan peralatannya ke makin banyak negara. Sejak pertengahan dekade 1980-an, Bauer juga menetapkan sejumlah negara di Timur Jauh yang akan menjadi fokusnya.

Pada tahun 1976, anjungan pengeboran putar berat BG 7 resmi ditambahkan ke portofolio produk permesinan Bauer. Sejak saat itu, seri BG pun menjadi produk andalan Bauer Maschinenbau. Pada tahun 1984, Bauer mengembangkan dan membuat pemotong paritnya sendiri. Dua tahun kemudian, Thomas Bauer – yang telah bergabung ke perusahaan ini sejak tahun 1984 – resmi menjadi direktur utama Bauer.[4] Di bawah kepemimpinannya, bisnis permesinan dan konstruksi fondasi BAUER berhasil berkembang ke luar negeri.

Pada tahun 1990, BAUER und MOURIK Umwelttechnik GmbH & Co. resmi didirikan. Pada tahun 2002, dengan selesainya akuisisi terhadap FWS Filter- und Wassertechnik GmbH, BAUER Umwelt GmbH pun resmi didirikan. Pada tahun 1992, Bauer resmi mengakuisisi Thuringian company Schachtbau Nordhausen GmbH. Setahun sebelumnya, bersama dengan Schachtbau Nordhausen, Bauer mendirikan SPESA Spezialbau und Sanierung GmbH

Pada tahun 1994, BAUER Aktiengesellschaft resmi didirikan sebagai perusahaan induk, dan pada tahun 1996, Deutsche Beteiligungs AG mendapat sejumlah saham BAUER AG karena telah menyetorkan sejumlah modal. Pada tahun 2001, setelah restrukturisasi, BAUER Group resmi didirikan. BAUER Maschinen GmbH bersama Klemm Bohrtechnik, MAT Mischanlagentechnik, RTG Rammtechnik, Eurodrill, TracMec, dan PILECO lalu dipisahkan menjadi perusahaan independen. Pada tanggal 4 Juli 2006, BAUER AG resmi melantai di bursa saham. Pada tanggal 20 April 2007, Bauer resmi mengakuisisi German Water and Energy GmbH (GWE), dan mulai berbisnis pada sektor teknologi sumur, air, dan energi geotermal. Seluruh bisnis Bauer kemudian direorganisasi ke dalam tiga segmen, yakni konstruksi, peralatan, dan sumber daya.

Dua tahun kemudian, Bauer memperluas pabrik mesinnya di Aresing, Nordhausen, Tianjin (Tiongkok), dan Shanghai, serta membangun pabrik mesin baru di Edelshausen dan Conroe (Texas, Amerika Serikat).

Pada tahun 2010, Bauer merayakan hari jadi teknologi pemotongnya yang ke-25, serta Bauer Resources berhasil menyelesaikan pembangunan fasilitas pemurnian berbasis tanaman terbesar di dunia.[5] Pada tahun 2012, untuk pertama kalinya dalam sejarah perusahaan, Bauer mempekerjakan lebih dari 10.000 orang di seluruh dunia.

Pada tahun 2014, Bauer menerima kontrak pembangunan fondasi Menara Jeddah dan Lakhta Center, serta berhasil menyelesaikan proyek konstruksi fondasi terbesar di Jerman hingga saat ini, yakni fondasi untuk Sodetan Terowongan Schwarzkopf di Spessart.

Pada tahun 2015, Bauer merayakan hari jadinya yang ke-225, serta berhasil mendapatkan proyek renovasi lingkungan Kesselgrube. Pada tahun 2017, Bauer menerima kontrak pengembangan fasilitas pemurnian berbasis tanaman yang telah mereka bangun pada tahun 2010 lalu di Oman.

Bauer merupakan pemimpin pasar global pada sektor produksi permesinan untuk rekayasa fondasi khusus.[6] Bauer pun mengerjakan fondasi sejumlah bangunan ikonik, antara lain Burj Khalifa dan Jembatan Hong Kong-Zhuhai-Makau.

Struktur grup sunting

Bisnis Bauer dibagi menjadi tiga segmen, yakni Konstruksi, Peralatan, dan Sumber Daya. Segmen Konstruksi menangani proyek rekayasa fondasi khusus, mengembangkan proyek fondasi dan penggalian, serta menyediakan jasa konstruksi terkait. Pada segmen Peralatan, di mana Bauer menguasai pangsa pasar dunia, perusahaan ini menawarkan berbagai macam permesinan, peralatan, dan alat untuk rekayasa fondasi khusus. Sementara segmen Sumber Daya menangani ekstraksi dan produksi bahan mentah, teknologi lingkungan, energi geotermal, dan juga bahan untuk pengeboran dan rekayasa sumur (termasuk rekayasa pompa dan pengeboran)

Bauer memiliki sejumlah anak usaha, salah satunya Schachtbau Nordhausen.

Metode konstruksi khusus sunting

Anak usaha Bauer telah mengembangkan sejumlah metode untuk pembangunan fondasi khusus, antara lain:

  • Tembok diafragma
  • Fondasi lembaran
  • Tembok tumpuk tentara
  • Teknik penjangkaran
  • Vibrator kedalaman
  • Pengisian celah
  • Perbaikan Tanah
  • Stabilisasi tanah CSV
  • Proses mixed-in-place (MIP)
  • Pencampuran tanah potongan
  • Mikropil pratekan
  • Tembok tumpuk kaku

Literatur sunting

  • Franz Josef Mayer (editor): Bauer – Geschichte und Geschichten. Publisher Ballas, 2006, ISBN 978-3000185182
  • Erwin Stötzer, Manfred Schöpf, Franz Josef Mayer, Klaus Englert: Spezialtiefbau – Festschrift zum 80.Geburtstag von Karlheinz Bauer. Publisher Ballas, 2008

Pranala luar sunting

Referensi sunting

  1. ^ a b "Annual Report 2017" (PDF). Bauer Group. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal April 12, 2018. Diakses tanggal April 12, 2018. 
  2. ^ BAUER Gruppe - Geschichte
  3. ^ Mayer, S. 34
  4. ^ BAUER Gruppe - Vorstand
  5. ^ Pflanzen gegen Erdöl - BAUER Gruppe errichtet weltgrößte kommerzielle Schilfkläranlage
  6. ^ Florian Langenscheidt, Bernd Venohr (Hrsg.): Lexikon der deutschen Weltmarktführer. Die Königsklasse deutscher Unternehmen in Wort und Bild. Deutsche Standards Editionen, Köln 2010, ISBN 978-3-86936-221-2.