Abdullah bin Alwi Alatas

saudagar

Sayyid Abdullah bin Alwi Alatas (bahasa Arab: عبدالله بن علوي العطاس, translit. ʻAbdullāh bin ʻAlwī al-Aṭṭās; 1840–1929) adalah seorang pedagang, tuan tanah dan filantropis Hindia Belanda keturunan Arab dari klan Sadah Ba 'Alawi.[2] Alatas juga merupakan pemilik Rumah Cikini (sekarang Rumah Sakit Cikini) setelah tempat tersebut dibeli dari Raden Saleh.[3] Ia juga mewarisi rumah mewah lain, seperti rumah yang dibangun oleh orang Prancis dalam gaya Islam (sekarang museum tekstil).[4]

Sayyid
Abdullah bin Alwi Alatas
Alatas pada tahun 1922 di Weltevreden, Batavia
Nama asalعبدالله بن علوي العطاس
LahirSayyid Abdullah
1840 (1840)
Pekojan, Tambora, Jakarta
Meninggal1929 (umur 88–89)
Tanah Abang, Jakarta
KebangsaanHindia Belanda
Nama lainSayyid Abdullah
Pekerjaan
Gerakan politikPan-Islamisme
Suami/istriSyarifah Maryam
AnakIsmail Alatas[1]

Alwi Shahab, seorang wartawan Indonesia senior, juga menulis dalam bukunya Saudagar Baghdad dari Betawi (2004) bahwa Alatas adalah kakek dari Ali Alatas, mantan Menteri Luar Negeri Indonesia (1998–1999), dan Haidar Abu Bakr al-Attas, mantan Perdana Menteri Yaman (1990–1994) dan Yaman Selatan (1985–1986).[5][6]

Referensi

sunting

Catatan kaki

sunting

Karya kutipan

sunting

Daftar pustaka

sunting

Pranala luar

sunting