The Woman in the Window (novel)
The Woman in the Window adalah novel thriller oleh penulis Amerika A. J. Finn, diterbitkan oleh William Morrow pada 2 Januari 2018.
| Berkas:The Woman in the Window.jpg | |
| Pengarang | A. J. Finn |
|---|---|
| Negara | Amerika Serikat |
| Bahasa | Inggris |
| Genre | Thriller |
| Diterbitkan | 2 Januari, 2018 |
| Penerbit | William Morrow |
Tgl. terbit (bhs. Indonesia) | Mei 2018 |
| Jenis media | Print (hardcover dan paperback), audiobook, e-book |
| Halaman | 448 (hardcover) 573 (paperback) |
| ISBN | ISBN 9780062678416 |
Sinopsis sunting
Anna Fox menderita agorafobia karena kecelakaan mobil yang traumatis dan menjalani kehidupan yang menyendiri di rumahnya yang besar di New York City. Dia baru saja berpisah dari suaminya, Ed, yang memiliki hak asuh atas putri mereka yang berusia sembilan tahun, Olivia. Namun, mereka sering berbicara di telepon.
Untuk mengisi waktu, Anna menghabiskan hari-harinya dengan minum terlalu banyak alkohol, bermain catur online, berkomunikasi dengan pertapa lain melalui "forum online Agora", menonton film-film lama, dan bertemu dengan psikiater dan terapis fisiknya. Dia juga menghabiskan waktu memata-matai tetangganya, termasuk keluarga Russell, sebuah keluarga yang pindah di seberang jalan. Ada Ethan, anak remaja yang pendiam dan sopan; Alistair, ayah yang mengendalikan; dan Jane, seorang wanita ramah yang memiliki banyak minat yang sama dengan Anna. Suatu malam, saat melihat ke luar jendela, Anna menyaksikan Jane ditikam dan memanggil polisi. Keluarga Russell menyangkal bahwa segala jenis serangan terjadi. Polisi, termasuk detektif Little dan Norelli, juga tidak percaya cerita Anna sebagai wanita lain yang mengaku sebagai Jane masih hidup dan tidak terluka. Anna bersikeras bahwa wanita yang mengaku sebagai Jane bukanlah wanita yang sama yang dia temui sebelumnya.
Anna memiliki sejumlah pertemuan dengan Russells dan menjadi yakin bahwa ada sesuatu yang mencurigakan tentang mereka. Setelah dia menerima email anonim dengan foto dirinya sedang tidur, dia menelepon polisi. Seorang detektif menghadapinya dengan kebenaran yang tragis: Suami dan putrinya meninggal dalam kecelakaan mobil yang memicu agorafobianya, dan dia telah membayangkan percakapannya dengan mereka. Mengetahui obatnya dapat menyebabkan halusinasi, mereka berteori bahwa Anna bisa saja mengambil gambar itu dan mengirimkannya melalui email kepada dirinya sendiri. Anna menyadari bahwa pembunuhan itu mungkin juga halusinasi.
Anna menemukan gambar yang diambilnya dari Jane yang dia temui dan menunjukkannya kepada Ethan. Dia rusak dan mengatakan yang sebenarnya: Jane dan Alistair adalah orang tua angkatnya, dan Katie, wanita yang diasumsikan Anna adalah Jane, adalah ibu kandungnya. Katie melacak keluarganya untuk melihat putranya lagi, tetapi kunjungannya yang sering tidak diinginkan menyebabkan pertengkaran dengan Jane, yang mengakibatkan Katie ditikam. Alistair dan Jane menyembunyikan mayatnya dan berbohong kepada polisi.
Anna mendesak Ethan untuk berbicara dengan polisi, tetapi dia meyakinkannya bahwa dia akan membujuk orang tuanya untuk menyerahkan diri. Ethan kemudian mengirim pesan yang mengonfirmasi bahwa dia dan orang tuanya akan pergi ke polisi. Malam itu, Anna menyadari bahwa Ethan menyebutkan sesuatu yang tidak mungkin dia ketahui. Dia dikejutkan oleh Ethan di kamarnya, di mana dia mengaku bahwa dia memiliki kecenderungan psikopat, bahwa dia telah menyelinap ke rumahnya di malam hari untuk mengawasinya, dan bahwa dia juga menguntit wanita lain. Dia mengungkapkan bahwa dialah yang membunuh Katie karena kebenciannya tentang pelecehan dan pengabaian yang dia hadapi sebagai seorang anak di bawah asuhannya, dan bahwa ayahnya tahu, tetapi merahasiakannya untuk melindungi Jane.
Menyadari bahwa dia berniat untuk membunuhnya juga, Anna melarikan diri. Dia mengejarnya ke atap di mana dia mendorongnya melalui skylight tua ke kematiannya. Alistair ditangkap sebagai pelengkap pembunuhan Katie, dan Anna perlahan memulai hidupnya lagi.
Karakter sunting
- Anna Fox, seorang wanita penyendiri, pecandu alkohol berusia 39 tahun yang menderita agorafobia dan kecemasan parah
- Ed Fox, suami janggal Anna yang sering menelponnya
- Olivia Fox, putri Anna berusia 9 tahun yang tinggal bersama Ed
- Ethan Russell, anak remaja pemalu dan sopan yang tinggal di seberang jalan dan berteman dengan Anna
- Jane Russell, seorang wanita misterius yang digambarkan sebagai dua orang yang berbeda, yang mungkin dibayangkan oleh Anna
- Alistair Russell, pria yang mengintimidasi yang diyakini Anna menikam dan membunuh Jane
- David Winters, penyewa Anna yang tinggal di ruang bawah tanah rumahnya yang besar dan sering melakukan pekerjaan rumah untuk lingkungan sekitar
- Dr. Julian Fielding, terapis Anna yang mengunjunginya seminggu sekali
- Bina, terapis fisik Anna yang bekerja membantunya pulih dari kecelakaan mobil
Penerimaan sunting
Novel ini bertahan di nomor satu selama dua minggu di New York Times best seller list.[1] Book Marks melaporkan bahwa 38% kritikus memberi buku itu ulasan "rave", dan 38% kritikus lainnya menyatakan kesan "positif", berdasarkan sampel 13 ulasan.[2]
Kontroversi plagiarisme sunting
Menurut Alexandra Alter dalam The New York Times, buku ini "sangat mirip" dengan novel yang diterbitkan sebelumnya Saving April oleh Sarah A. Denzil, dengan "parallel [yang] banyak, dan terperinci. " Penerbit buku tersebut menanggapi "garis besar "The Woman in the Window", termasuk karakter dan titik plot utama, sepenuhnya dibentuk pada 20 September 2015, sebelum "Saving April" dirilis.[3] Sebuah artikel New York Times kemudian juga mencatat bahwa The Woman in the Window memiliki pengaturan yang sama, tanpa atribusi, seperti Copycat, sebuah film thriller 1995 dibintangi Sigourney Weaver, Holly Hunter, dan Dermot Mulroney.[4]
Film adaptasi sunting
Film Netflix berdasarkan novel yang disutradarai oleh Joe Wright, dengan skenario oleh Tracy Letts dan dibintangi oleh Amy Adams, Gary Oldman, Anthony Mackie, Fred Hechinger, Wyatt Russell, Brian Tyree Henry, Jennifer Jason Leigh, dan Julianne Moore dirilis pada 14 Mei 2021.[5][6][7]
Referensi sunting
- ^ "Combined Print & E-Book Fiction- January 28, 2018". New York Times. January 28, 2018.
- ^ "The Woman in the Window". Book Marks. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 17, 2019. Diakses tanggal February 16, 2019.
- ^ Alter, Alexandra (2019-02-14). "Similarities in 2 Novels Raise Questions About the Limits of Literary Influence". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-02-19. Diakses tanggal 2019-02-19.
- ^ Parker, Ian (February 11, 2019). "A Suspense Novelist's Trail of Deceptions". New Yorker. Condé Nast. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 4, 2019. Diakses tanggal July 2, 2021.
- ^ Fleming, Mike Jr. (January 12, 2021). "Netflix Unveils A 2021 Film Slate With Bigger Volume & Star Wattage; Scott Stuber On The Escalating Film Ambition". Deadline Hollywood. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 12, 2021. Diakses tanggal January 12, 2021.
- ^ @NetflixFilm (March 4, 2021). "Amy Adams THE WOMAN IN THE WINDOW On Netflix May 14" (Tweet). Diakses tanggal March 4, 2021 – via Twitter.
- ^ Ivie, Devon (March 4, 2021). "The Woman in the Window Movie Really, Finally Has a Release Date". Vulture. Diakses tanggal March 27, 2021.