Story:Mengenal Laut Kaspia

Laut Kaspia
Laut Kaspia atau Laut Mazandaran (bahasa Rusia: Каспи́йское мо́ре (baca: Kaspi’iskéje morie); bahasa Azerbaijan: Xəzər dənizi; bahasa Kazakh: Каспий теңізі; Kaspiy teñizi; bahasa Persia: دریای خزر Xazar Dary-e,دریای کاسپین Kspiyan Dary-e; bahasa Turkmen: Hazar deňizi) adalah danau terluas di dunia. Danau ini merupakan danau yang berciri-ciri seperti laut: berair asin dan sangat luas, berada di atas kerak samudera, serta dikelilingi daratan berpasir seperti halnya pesisir pantai. Karena itulah danau ini sering disebut laut. Danau ini terletak di antara Eropa dan Asia, sebelah barat-daya Pegunungan Ural. Luas danau ini sekitar 390,000 km, sementara volume rata-aratanya sebesar 78,000 km.
Jeff Schmaltz, MODIS Rapid Response Team, NASA/GSFC
Perairan ini membentang sepanjang 1030 km dari utara ke selatan, dengan lebar sebesar 200 hingga 400 km dari barat ke timur. Permukaan Laut Kaspia berada sekitar 27 m di bawah permukaan laut. Pasokan air utama untuk perairan ini berasal dari sungai terpanjang di Eropa, Sungai Volga, yang bermuara di bagian ujung utara. Bagian utara perairan memiliki dasar yang cukup dangkal, sementara bagian tengah dan selatan merupakan perairan dalam. Pada bagian selatan, dasar perairan dapat mencapai kedalaman hingga 1025 m di bawah permukaan laut, menjadikannya sebagai cekungan terdalam kedua setelah Danau Baikal (-1180 m). Perbedaan kedalaman ini menyebabkan adanya perbedaan salinitas, temperatur, dan ekologi di setiap bagian Laut Kaspia. Berdasarkan catatan sejarah dari masyarakat purba yang tinggal di sekitar Laut Kaspia, mereka mengira bahwa perairan ini adalah lautan. Persepsi ini mungkin timbul akibat tingginya salinitas dan luas Laut Kaspia yang besar.
NASA