Nitratin

(Dialihkan dari Sodaniter)

Nitratin atau nitratit, dikenal juga sebagai niter kubik, soda niter atau saltpeter Chile, adalah mineral alami yang terbentuk dari natrium nitrat, NaNO3. Kimiawi natriumnya analog dengan saltpeter. Nitratin membentuk kristal trigonal, tetapi jarang terdapat sebagai kristal yang terbentuk sempurna. Nitratin berisostruktur dengan kalsit. Ia cukup lunak dan ringan dengan kekerasan Mohs 1,5 sampai 2 serta memiliki massa jenis 2,24 sampai 2,29. Indeks refraksinya adalah nω=1.587 dan nε=1.336.[3]

Nitratin
Umum
KategoriMineral nitrat
Rumus
(unit berulang)
NaNO3
Klasifikasi Strunz5.NA.05 (10th edition)
5/A.01-10 (8th edition)
Sistem kristalTrigonal
Kelas kristalHexagonal scalenohedral (3m)
H-M symbol: (3 2/m)
Grup ruangR3/c
Sel unita = 5,06 Å, c = 16,82 Å; Z = 6
Identifikasi
Massa molekul84,99 g/mol
WarnaTak berwarna, Putih, Abu-abu, Kekuningan, Kecoklatan
PerawakanGranular - Umumnya terdapat sebagai kristal anhedral hingga subhedral dalam matriks; Masif - Kristal seragam membentuk massa besar
Belahan{1011} Sempurna
Sifat dalamSektil - Serutan atau goresan melengkung yang dihasilkan oleh pisau
Kekerasan dalam skala Mohs1,5 - 2
KilauBerkilau (Seperti kaca)
GoresPutih
DiafaneitasTransparan
Berat jenis2,26
Sifat optikUniaksial (-)
Indeks biasnω = 1,580 - 1,587 nε = 1,330 - 1,336
Bias gandaδ = 0,250-0,251
KelarutanMudah larut dalam air
Sifat lainLembab cair
Referensi[1][2]

Bentuk khasnya adalah seperti pelapis putih, abu-abu hingga coklat kekuningan. Kristalnya langka, bila ditemukan biasanya memiliki bentuk skalenohedral seperti struktur kalsit. Ia ditemukan hanya sebagai pengkristalan dalam lingkungan yang sangat kering. Ia sangat larut dalam air sehingga bersifat higroskopis dan akan menyerap air dari udara dan berubah menjadi genangan larutan natrium nitrat saat terpapar udara lembab.

Nitratine dulunya merupakan sumber nitrat yang penting untuk pupuk dan keperluan kimia lainnya termasuk kembang api. Ia telah dikenal sejak tahun 1845 dari keterjadian di Confidence Hills, bagian selatan Death Valley, California dan Gurun Atacama, Chile. Ia masih digunakan di pertanian organik (di mana amonia Haber-Bosch dilarang) di AS, namun dilarang dalam pertanian organik internasional.[4]

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Nitratine page on mindat.org
  2. ^ Nitratine page on webmineral.com
  3. ^ Nesse, W, introduction to Optical Mineralogy, Fourth Edition (Oxford, New York, Oxford University Press) 2013. appendix II, B.3
  4. ^ The Omnivores Dilemma - Michael Pollan

Pranala luar

sunting