Red Baron, atau nama aslinya Manfred Albrecht Freiherr von Richthofen. Lahir pada 2 Mei 1892 – 21 April 1918. Ia adalah penerbang pesawat tempur Kekaisaran Jerman pada masa Perang Dunia I dengan rekor menjatuhkan 80 pesawat tempur lawan.

Red Baron
Baron Merah alias Mafred von Richthofen menggunakan tanda kehormatan tertinggi di militer Prussia, Pour le Merite, sekitar tahun 1917.
Nama lahirManfred Albrecht Freiherr von Richthofen
Julukan"Baron Merah"
Lahir(1892-05-02)2 Mei 1892
Breslau, Provinsi Silesia, Kerajaan Prussia
(sekarang) Wrocław, Polandia
Meninggal21 April 1918(1918-04-21) (umur 25)
Morlancourt Ridge (dekat Vaux-sur-Somme, Prancis)
Place of burialSouth Cemetery, Wiesbaden
(50°03′37″N 8°15′57″E / 50.060260°N 8.265810°E / 50.060260; 8.265810)
PengabdianKekaisaran Jerman
Dinas/cabangTentara Prussia (1911-1915)
Luftstreitkräfte (1915-1918)
Lama dinas1911-1918 
PangkatKapten
Komandan
Perang/pertempuranPerang Dunia I 
Penghargaan
Hubungan
Tanda tangan

Sebutan Red Baron muncul karena keisengannya mengecat pesawat triplane Fokker Dr.I 425/17—nya dengan warna merah yang membuatnya menonjol dibanding yang lain. Ini membawa keuntungan propaganda tersendiri bagi Jerman. Akhirnya, beberapa pesawat lain juga dicat merah untuk menimbulkan ketakutan sekaligus mengecoh lawan agar tidak berkonsentrasi kepada Red Baron yang asli.

Replika Fokker Dr.I yang digunakan Red Baron

Richthofen gugur akibat tembakan dari satuan darat di Bubungan Mourlandcourt di dekat Sungai Somme. Pesawatnya jatuh di wilayah penguasaan Australia dan dikuburkan dengan penuh penghormatan oleh musuh. Hingga saat ini sisa-sisa bagian pesawatnya masih disimpan.