Pitiriasis rosea adalah penyakit kulit yang muncul sebagai ruam dan dapat berlangsung dari beberapa minggu sampai beberapa bulan.[1] Kenampakan ruam mungkin berbeda dari orang ke orang.[1] Penyakit kulit ini sering menyerang saat musim semi dan musim gugur, dan dapat menyerang remaja dan dewasa muda.[1] Pityriasis rosea jarang terjadi pada mereka berusia lebih dari 60 tahun.[1] Penyakit ini bisa berlangsung lebih lama bila terjadi pada kelompok usia ini.[1] Ruam kulit mengikuti pola yang sangat khas.[1] Pada 3/4 kasus, satu kasus yang terisolasi berbentuk oval bersisik dan muncul pada tubuh, terutama pada bagian lengan atas, leher, dan paha.[1] Pada beberapa pasien, ruam ini dapat terlihat seperti penyakit kulit lain. Hal ini dapat terlihat seperti kurap atau jenis eksem yang disebut dermatitis nummular. .[2] Ruam mulai sembuh setelah 2-4 minggu dan biasanya hilang 6-14 minggu.[1] Pityriasis rosea biasanya hilang tanpa pengobatan.[2] Jika pasien memiliki gatal tak tertahankan, dokter kulit biasanya akan meresepkan obat untuk membantu meringankan gatal.[2] Ruam biasanya hilang dengan sendirinya dan tanpa meninggalkan jejak.[2] Beberapa orang dengan kulit gelap ruam berbentuk datar dan bintik-bintik cokelat setelah ruam dibersihkan.[2] Bintik-bintik ini bisa berlangsung selama berbulan-bulan, tetapi mereka akhirnya juga memudar.[2]

Pitiriasis rosea

Rujukan sunting

  1. ^ a b c d e f g h "Pityriasis Rosea". AOCD. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-06-07. Diakses tanggal 25 Juni 2014. 
  2. ^ a b c d e f "Pityriasis rosea: Diagnosis, treatment, and outcome". America Academy of Dermacology. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-01. Diakses tanggal 25 Juni 2014.