Pertempuran Firaz

pertempuran

Pertempuran Firaz (bahasa Arab: مَعْرَكَة الْفِرَاض) juga dikenal sebagai Pertempuran Firad,[5] terjadi sekitar bulan Januari tahun 634 antara Kekhalifahan Rasyidin dan pasukan gabungan Kekaisaran Sasaniyah dan Kekaisaran Bizantium.[2] Pertempuran ini dimenangkan oleh Rasyidin, menjadi akhir dari invasi pertama Mesopotamia oleh Arab.

Pertempuran Firaz
Bagian dari ekspansi Islam
Tanggalca Januari 634
LokasiMesopotamia (kini Irak)
Hasil Kemenangan Rashidun[1]
Pihak terlibat
Kekhalifahan Rasyidin Kekaisaran Sasaniyah
Kekaisaran Bizantium
Tokoh dan pemimpin
Khalid bin Walid Hormozd Jadhuyih[2]
Pasukan
Pasukan Rasyidin Pasukan Sasaniyah
Pasukan Bizantium
Kekuatan
~15.000[3][4] 150.000–300.000 (sumber Arab)[4]
Korban
Minimal (sumber Arab)[4] 100.000 (sumber Arab)[4]

Sumber

sunting

  1. ^ Michael G. Morony, Iraq After the Muslim Conquest, (Gorgias Press, 2005), 225.[1]
  2. ^ a b Parvaneh Pourshariati, Decline and Fall of the Sasanian Empire:The Sasanian-Parthian Confederacy and the Arab Conquest of Iran, (I.B.Tauris, 2008), 201-202. [2]
  3. ^ Battle of firaz by Fredric p.miller
  4. ^ a b c d Abu Ja'far Muhammad ibn Jarir al-Tabari, Tarikh al-Rusul wa al-Muluk (History of the Prophets and Kings), Vol. I, p. 2027
  5. ^ Takirtakoglou, Konstantinos (2021), Rogers, Clifford J.; France, John; DeVries, Kelly, ed., "The Battle of Firāḍ: The Day on Which Khālid b. al-Walīd Did [Not] Defeat Both Byzantines and Persians", Journal of Medieval Military History: Volume XIX, Boydell & Brewer, hlm. 1–20, ISBN 978-1-80010-228-6, diakses tanggal 2024-06-16