Persigar Garut

klub sepak bola di Indonesia


Persigar (singkatan dari Persatuan Sepakbola Indonesia Garut) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang berbasis di Kabupaten Garut. Persigar Garut saat ini berlaga di Liga 4 Zona Jawa Barat.

Persigar
Nama lengkapPersatuan Sepak Bola Indonesia Garut
JulukanMaung Sancang
Berdiri28 September 1949; 75 tahun lalu (1949-09-28)
StadionStadion R.A.A. Adiwijaya
Garut, Indonesia
(Kapasitas: 12.000)
PemilikPT. Garut Sejahtera
KetuaH. Rudy Gunawan
ManajerIndonesia Yadi Solihin
PelatihIndonesia Didin Gultom
LigaLiga 4 Jawa Barat Seri 1
2024Liga 4 Jawa Barat Seri 1, babak grup putaran pertama
Kelompok suporterGarut Mania (GARMAN)
Kostum kandang
Kostum tandang

Sejarah

sunting

Persigar didirikan pada 28 September 1949, berasal dari Kabupaten Garut dan bermarkas di Stadion Jayaraga dan mempunyai julukan Laskar Domba Garut.

Sejak dari dulu hingga sekarang pemain dari Kabupaten Garut selalu menjadi incaran klub luar. Mulai era pemain 1960-an, berlanjut ke era 1980-an semisal Adeng Hudaya, Uut Kuswendi yang bermain di Tim Nasional dan Persib Bandung, atau pemain sekarang era Zaenal Arief, Johan Juansyah, Rudi Geovani, dan lainnya.

Pada 1960-an prestasi sepak bola Garut atau Persigar sempat mengharumkan Jawa Barat. Dimana salah satunya adalah berkat dorongan dari H. Daim Kusnadi yang merupakan salah satu motor penggerak jayanya persigar di masa tersebut.

Kala itu, Persigar tinggal satu langkah lagi masuk ke Divisi Utama Perserikatan Nasional. Sayangnya keberuntungan belum berpihak ke Persigar Garut.

Pada Tahun 1968 Persigar yang diperkuat oleh Dadeng Sukardi, Anton, Syamsi, Toto Rachmat, Dindin, Masdar dikalahkan PSP Padang dengan skor tipis 1-2.

Prestasi serupa nyaris dialami Persigar tahun 2002 saat Garut di pimpin oleh bupati kharismatik, H. Dede Satibi. Pada tahun itu Persigar dilatih Dede Irawan yang diperkuat oleh Agus Kurnia (Pelatih Persigar saat ini), Edi Hafid Murtado (kini pemain Pelita Bandung Raya, dan beberapa pemain lainnya.

Pada babak penyisihan pun Persigar sempat mengalahkan tim Persibo Bojonegoro yang kini masuk Liga 3 Indonesia, lalu Persiba Bantul, dan PSM Madiun. Pada tahun 1998 Persigar lolos promosi ke Divisi I.

Pemain

sunting

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.

No. Pos. Negara Pemain
1 GK   Indonesia Eji Pratama
2 DF   Indonesia Rafi Farid Zahwan
3 DF   Indonesia Ilham Mulyadi
4 DF   Indonesia Imam Riyadhi
6 MF   Indonesia Yogi Herdiana
7 DF   Indonesia Ricky Fahrezi
8 MF   Indonesia Salman Farisi
10 FW   Indonesia Yogi Hartono
11 MF   Indonesia Fiore Rafli
13 DF   Indonesia Cecep Mudzakir
15 DF   Indonesia Ary Syafari
17 FW   Indonesia Ilham Rifanda
19 DF   Indonesia Ihsan Maulana
No. Pos. Negara Pemain
21 FW   Indonesia Kamil Fathurrohman
27 FW   Indonesia Arif Budiman
28 MF   Indonesia Andesi Prabowo (captain)
30 GK   Indonesia Andika Wiguna
33 GK   Indonesia Raiyandika Mulyana
38 MF   Indonesia Noferi Ramadhani
44 DF   Indonesia Nahdha Dzikra Billah
49 FW   Indonesia Andika Angkotasan
66 FW   Indonesia Agus Rohman
77 MF   Indonesia Sheva Ridwansyah
86 DF   Indonesia Ahmad Faisal
96 MF   Indonesia Reza Saputra

Staf Pelatih

sunting
Position Name
Pelatih Kepala   Suwita Pata
Asisten Pelatih   Edi Hafid
  Mochamad Ridwan
Pelatih Kiper   Sandy Kurnia
Pelatih Kebugaran   Restu Nur Kamaludin
Analis Pemain   Nugraha Subagja
Fisioterapis   Riyaldi Noor
Kitman   Deidah Darussalam

Pemain Terkenal

sunting
sunting

Apparel

sunting

Pendukung

sunting

Garman (atau singkatan dari Garut Mania) adalah nama suporter dari Persigar Garut.

Prestasi

sunting

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting