Leonella Sgorbati
Beata Leonella Sgorbati (9 Desember 1940 – 17 September 2006) - nama lahir Rosa Maria Sgorbati - adalah seorang biarawati Katolik Roma asal Italia dari Kesusteran Misi Konsolata yang bertugas dalam misi di Kenya dan Somalia.[1][2] Ia dibunuh tak lama setelah komentar kontroversial yang dibuat oleh Paus Benediktus XVI terhadap Islam dan setelah berkarya di wilayah tersebut selama lebih dari tiga dasawarsa.[3][4]
| <!-Leonellasgorbati.jpg--> | |
| Relijius; Martir | |
| Lahir | Rosa Maria Sgorbati 9 Desember 1940 Gazzola, Piacenza, Kerajaan Italia |
| Meninggal | 17 September 2006 (umur 65) Mogadishu, Somalia |
| Dihormati di | Gereja Katolik Roma |
| Beatifikasi | 26 Mei 2018, Cattedrale di Santa Maria Assunta e Santa Giustina, Piacenza, Italia oleh Kardinal Angelo Amato |
| Pesta | 17 September |
| Atribut | Busana keagamaan |
| Pelindung |
|
Referensi sunting
- ^ "Blessed Leonella (Rosa) Sgorbati". Santi e Beati. Diakses tanggal 10 November 2017.
- ^ Inés San Martín (9 November 2017). "Nun killed in backlash over Regensburg declared a martyr". Crux. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-10-06. Diakses tanggal 10 November 2017.
- ^ "Hundreds say farewell to Sister Leonella". SOS Children's Villages International. 22 September 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-11-10. Diakses tanggal 10 November 2017.
- ^ "BBC NEWS - Africa - Italian nun shot dead in Somalia". BBC News. 18 September 2006. Diakses tanggal 20 October 2016.
Pranala luar sunting
 | Artikel bertopik biografi tokoh Gereja Katolik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |