Kepala kantor pos

Seorang kepala kantor pos adalah orang yang memimpin suatu kantor pos tertentu. Tanggung jawab seorang kepala kantor pos meliputi pengelolaan kantor pos, penetapan rute tukang pos, pengawasan pegawai, serta penegakan aturan dan prosedur organisasi.^{[butuh rujukan]}

Di Kanada, sejumlah daerah diberi nama sesuai nama dari kepala kantor pos pertama di daerah tersebut.^{[butuh rujukan]}

Sejarah sunting

Pada saat kereta kuda masih umum digunakan untuk mengirim pos, seorang kepala kantor pos bertugas mencari orang yang mampu mengendalikan kuda untuk menarik kereta. Seorang kepala kantor pos biasanya juga mendapat fasilitas rumah dinas.^[1]

Di Amerika Serikat sunting

Sejak zaman pendudukan Britania Raya di Amerika Serikat, wanita kerap dijumpai bekerja sebagai seorang kepala kantor pos. Sebagai sebuah jabatan, kepala kantor pos juga kerap dijabat oleh anggota partai politik.^[2]

Sejumlah kepala kantor pos juga merupakan anggota organisasi manajemen yang berhadapan langsung dengan United States Postal Service (USPS) untuk membicarakan upah ataupun kebijakan. Pada tanggal 1 November 2016, National Association of Postmasters of the United States (NAPUS) dan National League of Postmasters digabung untuk membentuk United Postmasters and Managers of America (UPMA).

Upah kepala kantor pos didasarkan pada jumlah pengantaran dan pendapatan dari kantor pos yang ia pimpin. Sejumlah kantor pos kecil kini tidak lagi dipimpin oleh seorang kepala dan harus melaporkan semua aktivitasnya ke kantor pos yang lebih besar.

Kepala kantor pos terkenal sunting

Lihat juga sunting

Tukang pos

Referensi sunting

^ Rogers, Fairman (1900). A Manual of Coaching. Philadelphia: J.B. Lippincott Company. hlm. 279–283. OCLC 6478019.
^ Wills, Matthew (2017-05-24). "Why Did U.S. Postmasters Once Have So Much Political Cachet?". JSTOR Daily (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-01-30.

Pranala luar sunting

[1] Rogers, Fairman (1900). A Manual of Coaching. Philadelphia: J.B. Lippincott Company. hlm. 279–283. OCLC 6478019.

[2] Wills, Matthew (2017-05-24). "Why Did U.S. Postmasters Once Have So Much Political Cachet?". JSTOR Daily (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-01-30.

[1]

[2]