Kucing bengal

ras kucing

Kucing bengal adalah keturunan keempat dari hasil persilangan antara kucing american shorthair dengan kucing asian leopard.[1] Kucing ini berasal dari California, Amerika Serikat.[2] Meskipun tergolong kucing hutan, tetapi ras bengal termasuk hewan yang banyak digemari dan dijadikan hewan peliharaan.[3] Kucing ini memiliki ukuran badan yang panjang dengan otot-otot pada tubuhnya yang kuat.[4] Ia memiliki tulang yang besar dan tebal, serta bulu yang tebal, rapat dan halus.[4] Dalam proses pemeliharaannya, kucing ini memerlukan perawatan khusus pada bulunya, yaitu dengan digosok secara lembut menggunakan sikat yang halus.[4] Populasi kucing bengal belum begitu banyak sehingga harganya tergolong tinggi, yaitu bisa mencapai 10-40 juta rupiah.[2]

Kucing bengal

Seekor kucing bengal dewasa
Asal  Amerika Serikat
Standar ras
TICA standar
FIFe standar
ACF standar
GCCF standar
AACE standar
ACFA/CAA standar
Kucing hibrida (Felis catus × Prionailurus bengalensis)

Sejarah sunting

Lahirnya kucing ras bengal ini bermula dari kota California dan dipelopori oleh dr. Centerwall yang berprofesi sebagai ahli genetik.[5] Ia ingin mendapatkan kucing domestik jenis baru dengan pola spotted wild cat dari hasil persilangan.[5][6] Kemudian dr. Centerwall mengawinkan kucing american shorthair dengan kucing asian leopard, lalu anak betina hasil perkawinan silang tersebut dikawinkan lagi dengan ayahnya, dan lahirlah kucing ras bengal.[1][5] Nama bengal sendiri diambil dari bahasa latin yaitu Leopard cat iaitu felinebengalenis, tetapi pada umumnya sering disebut Bengal tiger cat.[5][6]

Ciri fisik sunting

 

Kucing ras bengal memiliki bentuk tubuh yang besar dan gagah.[6] Hal tersebut dikarenakan ia mendapatkan ciri fisik dari leluluhurnya, yaitu kucing liar.[6] Kucing betina dewasanya memiliki berat badan sekitar 4-5 kilogram, sedangkan berat badan kucing jantan dapat mencapai 10 kilogram.[6] Kucing bengal dapat dibedakan dengan kucing lainnya melalui corak warna pada tubuhnya yang khas, yaitu didominasi dengan warna cokelat dan hitam.[5]

Bagian kepala sunting

Bentuk kepala kucing bengal berukuran besar dan agak panjang, namun terlihat lebih kecil jika dibandingkan dengan ukuran tubuhnya.[5][6] Ia juga memiliki leher yang besar dan berotot yang seimbang dengan ukuran kepala.[5][6] Hidungnya besar dan lebar, sedangkan kulit hidungnya berwarna merah dengan garis luar hitam.[6] Telinga kucing bengal berbentuk runcing ke atas.[5] Kucing bengal memiliki mata yang lebar dan buat yang berwarna hijau atau amber.[6]

Bagian badan sunting

Pada bagian badan, kucing bengal memiliki badan yang atletis dan berukuran cukup panjang jika dibandingkan dengan kucing lain.[5] Pada umumnya kucing bengal memiliki berat badan yang ideal dan memiliki ekor yang panjang.[5]

Warna bulu sunting

Pola warna pada bulu kucing bengal sangat khas, yaitu berwarna coklat atau cinnamon dengan bintik kehitam-hitaman yang menyebar di seluruh bagian tubuh.[5][6] Selain itu, terdapat garis horizontal berwarna hitam dibagian pundak, serta lingkaran berbentuk cincin pada ekor dengan ujung berwarna gelap.[6]

Karakteristik sunting

Kucing bengal termasuk kucing yang aktif dan cerdas.[1] Salah satu ciri khasnya adalah menyukai air, mereka tidak akan keberatan jika seluruh tubuhnya basah terkena air, lain dengan kucing pada umumnya. Mereka sangat suka mandi dan berendam di bathub bersama pemiliknya.[3][6]

Selain itu, kucing bengal juga suka menghabiskan waktu dengan melakukan permainan bersama manusia termasuk anak-anak.[7] Meskipun tergolong aman, anak-anak harus tetap dalam pengawasan ketika bermain bersama dengannya di dalam rumah.[7]

Referensi sunting

  1. ^ a b c www.anjingdankucing.com: Bengal Cat Diarsipkan 2014-05-14 di Wayback Machine.. Diakses 14 Mei 2014
  2. ^ a b www.jeniskucing.com: Kucing Termahal Diarsipkan 2014-05-12 di Wayback Machine.. Diakses 14 Mei 2014
  3. ^ a b www.bimbingan.org: Cara Merawat Kucing Hutan Ras Bengal Diarsipkan 2014-05-14 di Wayback Machine.. Diakses 14 Mei 2014
  4. ^ a b c Sema Gul (2007). Hewan Peliharaan. Yudhistira Ghalia Indonesia. ISBN 978-979-019-024-5.  Halaman 6.
  5. ^ a b c d e f g h i j k www.jeniskucing.com: Jenis Kucing Bengal Diarsipkan 2014-05-13 di Wayback Machine.. Diakses 14 Mei 2014
  6. ^ a b c d e f g h i j k l www.kucingkita.com: Bengal. Diakses 14 Mei 2014
  7. ^ a b Ratriansyah, Fanandi (2021-03-07). "Mengenal Kucing Bengal, Dari Ciri-Ciri, Jenis, Sejarah, & Fakta Uniknya". PintarPet. Diakses tanggal 2021-07-30.